Montreal, Kanada: Praktisi Muda Falun Dafa Mengadakan Konferensi Berbagi Pengalaman yang Pertama
(Minghui.org)
Konferensi Berbagi Pengalaman Kultivasi Falun Dafa 2014 untuk
Praktisi Muda diadakan di Universitas Montreal pada tanggal 6 Juli
2014, tepat setelah 9 hari belajar Fa intesif pada kamp musim
panas.
Sebagian besar dari 17 praktisi muda yang berbicara di konferensi berbicara tentang pengalaman mereka belajar Fa, melakukan latihan, meningkatkan Xinxing, dan partisipasinya dalam proyek-proyek membuktikan Fa di kamp.
Sebagian besar dari 17 praktisi muda yang berbicara di konferensi berbicara tentang pengalaman mereka belajar Fa, melakukan latihan, meningkatkan Xinxing, dan partisipasinya dalam proyek-proyek membuktikan Fa di kamp.
Konferensi Berbagi Pengalaman
Kultivasi Falun Dafa untuk Praktisi Muda Montreal tahun 2014
diadakan di Universitas Montreal
Manfaat tak
terduga
May mengatakan bahwa dia tidak ingin menghadiri kamp pada awalnya, tetapi setelah dua hari, ia mengerti mengapa ibunya bersikeras mendaftarkannya dan mengirimnya ke kamp. Ketika ia belajar Fa di rumah sendirian, dia hanya mengikuti perasaannya sendiri tentang kapan dan berapa lama untuk belajar, dan ia hampir tidak pernah punya wawasan baru. Di kamp, ia belajar Fa dengan kelompok, yang lebih menyenangkan dan lebih menguntungkan.
Lee mengatakan bahwa dia biasanya tidur 8 hingga 9 jam setiap malam pada hari kerja dan sekitar 11 jam pada akhir pekan. Di kamp, dia hanya tidur 6 jam semalam, tapi merasakan bahwa dia memiliki lebih banyak energi daripada ketika dia tidur lebih lama.
Membaca Fa
Selama 9 hari kamp belajar Fa yang intensif, para peserta diminta untuk membaca dua halaman Zhuan Falun setiap hari.
Qi mengatakan bahwa dia tidak pernah berpikir untuk membaca Fa sebelumnya. Tapi ketika ia melakukannya, ia melihat makna baru yang muncul dalam kalimat ketika membacanya seperti biasa. Dia mengatakan itu karena hatinya (pikiran) tenang sehingga Fa masuk dengan lebih mudah dan Fa juga memperkuat ketenangannya.
"Di negara-negara Barat, siswa tidak diharuskan untuk membaca buku pelajaran," kata Yang. Jadi tugas untuk membaca dua halaman buku itu benar-benar sulit baginya diawal, karena dia harus membersihkan semua pikiran yang mengganggu dan berkonsentrasi. Segera, ia bisa melihat arti dari setiap kalimat dalam Fa, yang memberikan pencerahan padanya. Sampai sekarang, dia hanya bisa mengingat satu paragraf sehari, tapi dia bersumpah untuk melanjutkan setelah kamp usai.
Berlatih Gerakan
Cadee sangat tidak sabar ketika ibunya mencoba untuk memperbaiki gerakan latihannya di rumah. Pada hari pertama kamp, dia malu ketika melihat para praktisi muda lainnya dengan sabar mendengarkan instruktur. Dia juga mengetahui bahwa gerakan yang benar adalah sangat penting, karena gerakan yang salah akan mengubah mekanisme yang dibentuk oleh Guru dan merusak Falun. Setelah itu, dia selalu senang menerima koreksi dari instruktur dan rekan-rekan praktisi muda.
Xiao Wei mengatakan bahwa ia hanya bisa duduk dengan satu kaki menyilang ketika kamp dimulai. Pada akhir dari sembilan hari, ia bisa bermeditasi dengan kedua kaki disilangkan, meskipun itu hanya untuk beberapa menit. Tapi dia sangat senang bahwa ia bisa dan akan terus berusaha untuk duduk lebih lama lagi.
Mengatasi Kecanduan Game
Beberapa praktisi muda kecanduan video game yang menghambat kemajuan kultivasi mereka dan mempengaruhi nilai-nilai mereka di sekolah. Selama berbagi di kamp, mereka menyadari bahaya dari kecanduan video game dan memutuskan untuk berhenti.
Xiao Hao, berusia 11 tahun, mengatakan bahwa kecanduan terhadap video game telah menyebabkan nilai di sekolah jatuh dari nilai tertinggi 100 menjadi paling rendah 45. Kamp belajar Fa sangat membantunya, karena ia tidak memiliki keinginan untuk bermain game di hari pertama kamp dan belum merasakan kecemasan menggunakan komputer sejak saat itu.
William mengatakan bahwa ia dulunya sangat kecanduan video game. Setelah rekan-rekan praktisi muda berbagi apa salahnya bermain video game, ia menyadari bahwa dengan bermain mereka akan menumpuk hal-hal buruk dalam tubuhnya sehingga ia memutuskan untuk benar-benar menghentikannya.
Berpartisipasi dalam Marching Band Tian Guo
Banyak praktisi muda juga adalah anggota Marching Band Tian Guo. Mereka menemukan kamp belajar Fa juga meningkatkan penampilan mereka dalam band.
Xiao Zhang mengatakan bahwa belajar Fa di kamp itu lebih efektif daripada di rumah. Sore pertama, ia ikut serta dalam parade band yang berbaris selama dua jam. Ia berbagi bahwa ia lebih konsentrasi dan penampilannya lebih berirama. Tidak hanya itu, ia tidak merasa lelah dan merasa mudah untuk menyelesaikan parade yang panjang.
Meskipun mereka tumbuh dalam keluarga di mana salah satu atau kedua orang tua berlatih Falun Dafa, kamp belajar Fa 9 hari yang intensif adalah pengalaman yang unik bagi sebagian besar praktisi muda. Beberapa dari mereka enggan untuk menghadiri pada awalnya, tapi mereka memperoleh manfaat yang tak terduga.
May mengatakan bahwa dia tidak ingin menghadiri kamp pada awalnya, tetapi setelah dua hari, ia mengerti mengapa ibunya bersikeras mendaftarkannya dan mengirimnya ke kamp. Ketika ia belajar Fa di rumah sendirian, dia hanya mengikuti perasaannya sendiri tentang kapan dan berapa lama untuk belajar, dan ia hampir tidak pernah punya wawasan baru. Di kamp, ia belajar Fa dengan kelompok, yang lebih menyenangkan dan lebih menguntungkan.
Lee mengatakan bahwa dia biasanya tidur 8 hingga 9 jam setiap malam pada hari kerja dan sekitar 11 jam pada akhir pekan. Di kamp, dia hanya tidur 6 jam semalam, tapi merasakan bahwa dia memiliki lebih banyak energi daripada ketika dia tidur lebih lama.
Membaca Fa
Selama 9 hari kamp belajar Fa yang intensif, para peserta diminta untuk membaca dua halaman Zhuan Falun setiap hari.
Qi mengatakan bahwa dia tidak pernah berpikir untuk membaca Fa sebelumnya. Tapi ketika ia melakukannya, ia melihat makna baru yang muncul dalam kalimat ketika membacanya seperti biasa. Dia mengatakan itu karena hatinya (pikiran) tenang sehingga Fa masuk dengan lebih mudah dan Fa juga memperkuat ketenangannya.
"Di negara-negara Barat, siswa tidak diharuskan untuk membaca buku pelajaran," kata Yang. Jadi tugas untuk membaca dua halaman buku itu benar-benar sulit baginya diawal, karena dia harus membersihkan semua pikiran yang mengganggu dan berkonsentrasi. Segera, ia bisa melihat arti dari setiap kalimat dalam Fa, yang memberikan pencerahan padanya. Sampai sekarang, dia hanya bisa mengingat satu paragraf sehari, tapi dia bersumpah untuk melanjutkan setelah kamp usai.
Berlatih Gerakan
Cadee sangat tidak sabar ketika ibunya mencoba untuk memperbaiki gerakan latihannya di rumah. Pada hari pertama kamp, dia malu ketika melihat para praktisi muda lainnya dengan sabar mendengarkan instruktur. Dia juga mengetahui bahwa gerakan yang benar adalah sangat penting, karena gerakan yang salah akan mengubah mekanisme yang dibentuk oleh Guru dan merusak Falun. Setelah itu, dia selalu senang menerima koreksi dari instruktur dan rekan-rekan praktisi muda.
Xiao Wei mengatakan bahwa ia hanya bisa duduk dengan satu kaki menyilang ketika kamp dimulai. Pada akhir dari sembilan hari, ia bisa bermeditasi dengan kedua kaki disilangkan, meskipun itu hanya untuk beberapa menit. Tapi dia sangat senang bahwa ia bisa dan akan terus berusaha untuk duduk lebih lama lagi.
Mengatasi Kecanduan Game
Beberapa praktisi muda kecanduan video game yang menghambat kemajuan kultivasi mereka dan mempengaruhi nilai-nilai mereka di sekolah. Selama berbagi di kamp, mereka menyadari bahaya dari kecanduan video game dan memutuskan untuk berhenti.
Xiao Hao, berusia 11 tahun, mengatakan bahwa kecanduan terhadap video game telah menyebabkan nilai di sekolah jatuh dari nilai tertinggi 100 menjadi paling rendah 45. Kamp belajar Fa sangat membantunya, karena ia tidak memiliki keinginan untuk bermain game di hari pertama kamp dan belum merasakan kecemasan menggunakan komputer sejak saat itu.
William mengatakan bahwa ia dulunya sangat kecanduan video game. Setelah rekan-rekan praktisi muda berbagi apa salahnya bermain video game, ia menyadari bahwa dengan bermain mereka akan menumpuk hal-hal buruk dalam tubuhnya sehingga ia memutuskan untuk benar-benar menghentikannya.
Berpartisipasi dalam Marching Band Tian Guo
Banyak praktisi muda juga adalah anggota Marching Band Tian Guo. Mereka menemukan kamp belajar Fa juga meningkatkan penampilan mereka dalam band.
Xiao Zhang mengatakan bahwa belajar Fa di kamp itu lebih efektif daripada di rumah. Sore pertama, ia ikut serta dalam parade band yang berbaris selama dua jam. Ia berbagi bahwa ia lebih konsentrasi dan penampilannya lebih berirama. Tidak hanya itu, ia tidak merasa lelah dan merasa mudah untuk menyelesaikan parade yang panjang.
Meskipun mereka tumbuh dalam keluarga di mana salah satu atau kedua orang tua berlatih Falun Dafa, kamp belajar Fa 9 hari yang intensif adalah pengalaman yang unik bagi sebagian besar praktisi muda. Beberapa dari mereka enggan untuk menghadiri pada awalnya, tapi mereka memperoleh manfaat yang tak terduga.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten yang dipublikasikan Minghui.org dilindungi oleh Hak Cipta. Publikasi ulang yang tidak bersifat komersil harus mencantumkan (Sumber: Minghui.org dan link artikel asli di website kami). Penggunaan yang bersifat komersil, silakan hubungi kontak@id.minghui.org untuk persetujuan.
