(Minghui.org) Hu Hong mengalami cedera kepala saat ditahan di Pusat Penahanan Kota Delingha.

Kepala Cedera Parah

Hu dikirim ke rumah sakit untuk perawatan darurat pad bulan Juli karena kepalanya cedera parah. Polisi setempat memberitahukan seorang rekan kerjanya karena keluarganya tidak tinggal di daerah itu.

Rekan kerjanya melaporkan bahwa seluruh kepala dan satu matanya di bungkus dengan kain kasa. Hu sadar dan dapat mengenali rekan kerjanya, tetapi ia tidak bisa berbicara.

Putrinya Tidak Diijinkan Bertemu

Putri Hu pergi ke Kota Delingha beberapa hari setelah penangkapan. Ia mendatangi Divisi Keamanan Domestik untuk meminta pembebasan ibunya dan mengunjunginya. Polisi menolak permintaannya. Mereka malah mengancam putrinya untuk mengorek keterangan dari mana asal materi Falun Gong. Putri pergi tanpa bertemu dengan ibunya.

Penangkapan Ilegal

Hu Hong, 45, seorang penduduk Kabupaten Zhongning, Daerah Otonomi Ningxia, bekerja di Kotamadya Huaitoutala, Delingha.

Saat sedang membagikan materi informasi mengenai Falun Gong di Kotamadya Huaitoutala pada tanggal 24 Juni 2014, ia dilaporkan dan ditangkap secara ilegal.

Polisi menggeledah rumahnya dan menyita buku-buku dan materi Falun Gong, telepon selular, dan kartu Bank. Hu kemudian dibawa ke Pusat Penahanan Kota Delingha.

Polisi kembali mengunjungi tempat di mana hu membagikan materi Falun Gong. Mereka berbicara dengan orang-orang yang berbicara dengannya, dan meminta mereka menyerahkan semua materi yang mereka terima dari Hu. Penduduk bereaksi negatif terhadap permintaan polisi.

Chinese version click here
English version click here