Hong Kong: Praktisi Merayakan Pertengahan Musim Gugur dan Melanjutkan Upaya Mengakhiri Penganiayaan

(Minghui.org) Praktisi Falun Gong berkumpul selama akhir pekan Perayaan Musim Gugur dan mengucapkan selamat kepada Guru. Mereka mengambil foto dan menyanyikan lagu-lagu untuk mengekspresikan rasa hormat dan rasa terima kasih mereka kepada Guru.

Setelah perayaan, para praktisi pergi ke daerah yang berbeda untuk melanjutkan upaya dalam meningkatkan kesadaran terhadap penganiayaan.

Praktisi Falun Gong di Hong Kong mengucapkan Selamat Merayakan Pertengahan Musim Gugur kepada Guru terhormat

Wisatawan yang Mengetahui Fakta-fakta tentang Falun Gong Menyatakan Dukungan

Praktisi Falun Gong mengumpulkan tanda tangan selama liburan dari orang-orang yang mendukung gerakan menuntut diktator Tiongkok, Jiang Zemin yang meluncurkan penganiayaan terhadap Falun Gong


Tan berbicara kepada orang-orang tentang Falun Gong

Tan pergi ke ke Kwa Wan setiap hari, termasuk pada hari libur, untuk memberitahu wisatawan dari Tiongkok fakta tentang penganiayaan yang sedang berlangsung terhadap Falun Gong di Tiongkok. Dia telah melakukan hal ini sejak tahun 2000, dan memperhatikan perubahan wisatawan Tiongkok setelah sekian lama.

"Semakin banyak para wisatawan Tiongkok mengetahui kebenaran tentang Falun Gong, dan kejahatan rezim komunis Tiongkok. Tahun lalu, para wisatawan Tiongkok tidak akan berbicara atau mendengarkan saya saat mengatakan kepada mereka tentang kebenaran, karena takut terhadap diktator Jiang. Sekarang, beberapa dari mereka memberikan acungan jempol ketika mereka melihat saya, dan beberapa berteriak 'Falun Dafa baik' untuk menunjukkan dukungan mereka," kata Tan.

Mengumpulkan Tanda-tangan Petisi Mendukung Menuntut Jiang

Praktisi Xiaohong selalu tersenyum. Dia mengumpulkan banyak tanda tangan untuk petisi yang mendukung tuntutan hukum terhadap Jiang Zemin

Praktisi Xiaohong telah menjadi praktisi selama 14 tahun. Dia pergi berlibur ke North Point untuk mendistribusikan informasi Falun Gong dan mengumpulkan tanda tangan untuk petisi. Dia mengatakan bahwa petisi memungkinkan orang untuk membuat pilihan dengan teliti, dan "Untuk memihak pada keadilan dan mengambil tindakan yang benar setelah mengetahui kebenaran tentang penganiayaan. Diktator Tiongkok Jiang Zemin memulai penganiayaan semenjak 16 tahun yang lalu dan jutaan orang telah meninggal karena itu. Ketika orang mengetahui kebenaran, mereka akan membuat pilihan yang tepat."

Xiaohong juga merasa bahwa sikap orang-orang Tiongkok terhadap Falun Gong telah banyak berubah. "Banyak dari mereka sekarang menghormati praktisi. Mereka merasa bahwa kita luar biasa karena berdiri dan mengklarifikasi fakta secara sukarela selama bertahun-tahun."

Penganiayaan Sangat Kejam

Liang Yuzhen menuntut Jiang atas rasa sakit yang dideritanya selama penganiayaan

Liang Yuzhen baru saja pindah ke Hong Kong setelah bertahun-tahun menderita akibat penganiayaan di Tiongkok. Dia membantu menyebarkan informasi Falun Gong setiap kali dia memiliki waktu. Dia mengirim tuntutan hukumnya terhadap Jiang sebelumnya. Dia mengatakan bahwa karena propaganda yang dibuat oleh Jiang dan rezim, banyak orang Tiongkok tidak akan mendengarkan dia memberitahu mereka tentang penganiayaan di masa lalu, karena takut, tetapi situasi telah membaik. "Seorang wanita datang kepada saya pagi ini dan bertanya apakah saya mengumpulkan tanda tangan petisi untuk menuntut Jiang. Dia menandatangani petisi segera dan mengatakan kepada saya bahwa penganiayaan Falun Gong itu sangat kejam," kata Liang.

Meningkatkan Kesadaran, Hujan maupun Panas Terik

Feng mengumpulkan banyak tanda tangan untuk mendukung aksi menuntut Jiang atas penganiayaan.

Feng pergi ke Lam Tin mengumpulkan tanda tangan untuk petisi mendukung tuntutan hukum terhadap Jiang karena memulai penganiayaan. Dia telah pergi ke sana selama belasan tahun dan mengakui bahwa itu akan sulit, terutama ketika panas terik. "Saya harus bisa keluar karena saya tahu bahwa saya bisa membuat lebih banyak orang memahami fakta tentang Falun Gong dan penganiayaan. Saya merasa senang dan beruntung ketika orang tahu kebenaran dan memutuskan untuk mundur dari Partai Komunis Tiongkok dan organisasi afiliasinya," kata Feng.

Chinese version click here
English version click here