(Minghui.org) Tuntutan hukum terhadap Jiang Zemin, mantan kepala rezim Komunis Tiongkok, telah mendapatkan momentum, dan praktisi dari daerah kami telah mengirimkan tuntutan hukum mereka kepada pihak berwenang. Di antara praktisi lokal kami, ada praktisi yang keadaan kultivasinya berbeda. Beberapa telah melepaskan ketakutan akan kematian, dan beberapa hanya mengikuti apa yang praktisi lain lakukan.

Ada banyak laporan bahwa banyak praktisi telah ditangkap karena menuntut Jiang Zemin. Namun, ketika polisi pergi untuk melecehkan atau menangkap beberapa praktisi lain, mereka mampu mengubah hati petugas dengan pikiran lurus. Kami menyadari bahwa praktisi telah berkultivasi pada tingkat yang berbeda, dan dengan demikian hasilnya pun berbeda.

Ketika praktisi ditangkap, itu karena faktor jahat di balik polisi tidak disingkirkan. Ketika kita menyingkirkan makhluk jahat di dimensi lain yang mempengaruhi mereka, petugas dapat mempelajari fakta kebenaran tentang penganiayaan dan diselamatkan.

Ketika kami mendengar bahwa petugas polisi setempat merencanakan untuk menganiaya praktisi yang telah menuntut Jiang Zemin, pikiran pertama kami adalah tetap tenang. Namun, tidak ada yang terjadi secara kebetulan. Ini merupakan ujian bagi kami dan kesempatan untuk meningkat.

Pelurusan Fa telah berlangsung sampai ke tahap akhir, namun praktisi masih dianiaya. Ini berarti bahwa kami belum bisa menyingkirkan kejahatan, tidak cukup hanya dengan  mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong kepada polisi, kejaksaan dan pengadilan.

Kami mendiskusikan kasus di mana praktisi diganggu atau ditangkap dan setuju bahwa kami perlu untuk menyingkirkan unsur kejahatan yang mengendalikan petugas. Kami memutuskan bahwa setiap kelompok belajar Fa akan memancarkan pikiran lurus selama satu jam setelah selesai belajar Fa bersama. Sejauh ini, tiga dari empat kelompok lokal kami melakukannya.

Selain itu, praktisi bertemu dengan petugas dan anggota lain dari pejabat daerah dan berbicara kepada mereka tentang Falun Gong dan penganiayaan PKT terhadap latihan. Sejak itu, tidak ada lagi praktisi yang ditangkap karena menuntut Jiang Zemin. Kejahatan di balik petugas telah disingkirkan, sehingga penangkapan tidak terjadi lagi.

Seorang praktisi daerah mengatakan bahwa setiap kali dia bermimpi bertemu kejahatan, dalam mimpi, dia lari bukannya memancarkan pikiran lurus. Ini mengganggunya ketika dia terbangun.

Setelah beberapa hari memancarkan pikiran lurus selama satu jam, dia mengatakan bahwa iblis besar muncul dalam mimpinya. Dia tidak lari kali ini. Sebaliknya, ia menegakkan satu telapak tangan dan memancarkan pikiran lurus – iblis segera lenyap.

Chinese version click here
English version click here