426 Orang Membubuhkan Tandatangan pada Petisi untuk Membebaskan Kepala Seksi Biro Statistik
(Minghui.org)
Setelah menderita penyakit selama empat tahun berturut-turut, Peng
Huaying sangat gembira melihat semua gejalanya lenyap tak lama
setelah dia mulai berlatih Falun Gong pada tahun 2008. Dia ingin
memberitahu orang lain bahwa Partai Komunis Tiongkok salah dalam
menganiaya praktek kultivasi diri yang telah mengubah
hidupnya.
Tindakan sederhananya, telah
mengakibatkan dia ditahan polisi berkali-kali. Ditekan oleh
pemerintah setempat, tempat kerjanya, Biro Statistik Kota Bazhong,
diturunkan pangkatnya dan akhirnya memecatnya dari jabatan kepala
seksi pada tahun 2012. Mereka juga memotong dana pensiunnya, yang
merupakan haknya sebagai seorang karyawan lama.
Peng ditangkap lagi pada Bulan September 2014 setelah mengirimkan surat kepada tim inspeksi dari pemerintah pusat yang memprotes tentang penganiayaan terhadap dirinya. Alih-alih mengatasi keprihatinannya, tim meneruskan keluhannya kepada polisi, yang mengatur mengirimnya ke penjara setempat.
Ayah dan pengacaranya pergi ke berbagai instansi pemerintah pada Bulan November untuk meminta pembebasannya, tetapi mereka belum berhasil.
Setelah mengetahui dia dipenjara, masyarakat setempat mulai bekerja untuk memperoleh pembebasannya. Sejauh ini, 426 orang telah membubuhkan sidik jari atau menulis nama mereka pada petisi yang meminta pembebasannya.
Peng ditangkap lagi pada Bulan September 2014 setelah mengirimkan surat kepada tim inspeksi dari pemerintah pusat yang memprotes tentang penganiayaan terhadap dirinya. Alih-alih mengatasi keprihatinannya, tim meneruskan keluhannya kepada polisi, yang mengatur mengirimnya ke penjara setempat.
Ayah dan pengacaranya pergi ke berbagai instansi pemerintah pada Bulan November untuk meminta pembebasannya, tetapi mereka belum berhasil.
Setelah mengetahui dia dipenjara, masyarakat setempat mulai bekerja untuk memperoleh pembebasannya. Sejauh ini, 426 orang telah membubuhkan sidik jari atau menulis nama mereka pada petisi yang meminta pembebasannya.
Petisi masyarakat setempat untuk
pembebasan Peng
Lima pengusaha lokal juga
membubuhkan stempel perusahaan mereka di petisi, menunjukkan
dukungannya.
Sebelum penangkapan terbaru, Peng pernah dijatuhi satu setengah tahun kerja paksa pada tahun 2011, tetapi kamp kerja paksa menolak menerima setelah dia gagal dalam pemeriksaan medis yang diperlukan.
Ibu Peng meninggal dunia ketika ia berada di tahanan pada tahun 2012, tahun yang sama dimana ia kehilangan pekerjaannya. Dia dulu tinggal bersama ayahnya dan mengandalkan sedikit dana pensiunan yang didapatkan setelah dia dibebaskan.
Setelah bekerja di biro statistik selama lebih dari 30 tahun, Peng memenangkan penghargaan "Pegawai Teladah Tahunan" berkali-kali. Kolega dan teman-temannya marah karena orang yang sangat dihormati seperti dia dibuat seperti itu hanya karena keyakinannya, dan mencari dia agar segera dibebaskan.
Sebelum penangkapan terbaru, Peng pernah dijatuhi satu setengah tahun kerja paksa pada tahun 2011, tetapi kamp kerja paksa menolak menerima setelah dia gagal dalam pemeriksaan medis yang diperlukan.
Ibu Peng meninggal dunia ketika ia berada di tahanan pada tahun 2012, tahun yang sama dimana ia kehilangan pekerjaannya. Dia dulu tinggal bersama ayahnya dan mengandalkan sedikit dana pensiunan yang didapatkan setelah dia dibebaskan.
Setelah bekerja di biro statistik selama lebih dari 30 tahun, Peng memenangkan penghargaan "Pegawai Teladah Tahunan" berkali-kali. Kolega dan teman-temannya marah karena orang yang sangat dihormati seperti dia dibuat seperti itu hanya karena keyakinannya, dan mencari dia agar segera dibebaskan.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org