Mengklarifikasi Fakta Dengan Pesan Di Atas Uang Kertas
(Minghui.org)
Saya mulai menulis pesan klarifikasi fakta pada uang kertas setelah
mendengar tentang hal itu dari ceramah Guru. Saya mulai dengan
menulis pesan seperti "Falun Dafa baik!" Pada mata uang kertas.
Suatu hari keponakan saya mengatakan kepada saya bahwa rekannya
menyimpan uang kertas yang bertulisan itu sebagai koleksi. Saya
terdorong dengan ini dan memutuskan untuk mencetak pesan pada uang
dalam jumlah yang lebih besar.
Menyingkirkan Rasa Takut
dan Mempertahankan Pikiran Lurus
Pada awalnya, suami saya menuduh saya merusak mata uang kertas setelah ia menemukan saya menulis pesan pada semua uang anak saya. Saya melihat ke dalam dan menyadari bahwa jauh di dalam hati saya, saya juga punya pemikiran bahwa saya sedang merusak uang. Namun Guru mengatakan kepada kami bahwa mata uang kertas dengan pesan adalah cara yang bagus untuk menyelamatkan orang karena uang itu tidak akan dihancurkan. Dengan lebih banyak belajar Fa dan memperkuat pikiran lurus, saya memperbaiki pikiran saya. Sekarang suami saya sangat mendukung. Dia bahkan mengumpulkan uang kertas bagi saya untuk saya cetak.
Pertama kali saya mencetak pesan pada mata uang, seorang praktisi menyarankan bahwa bagian depannya terlalu kecil. Saya tidak setuju dengan dia, tapi saya mencoba untuk membuat bagian depannya lebih besar. Memang benar, dengan bagian depan yang lebih besar pesan itu lebih mudah dilihat. Saya segera menyadari bahwa saya masih takut, karena bagian depan yang lebih kecil sepertinya tidak begitu mendapat perhatian orang ketika saya membelanjakan uang itu. Saya menyadari bahwa saya harus lurus dan bermartabat, karena mata uang kertas ini digunakan untuk menyelamatkan orang.
Setiap kali saya mengumpulkan beberapa ratus mata uang kertas, saya dengan berhati-hati mencucinya dengan sabun, meletakkannya di antara kertas tisue kering, dan meratakannya dengan meletakkannya di antara buku-buku. Setelah lima atau enam hari, ia menjadi datar dan kering, siap untuk dicetak. Ketika saya berhati-hati, pekerjaan pencetakan berlangsung lancar. Tapi jika saya tidak belajar Fa dengan baik, akan ada banyak kesalahan, seperti uang akan macet di dalam printer, atau tulisan pesan yang keluar jelek.
Seorang rekan praktisi memiliki tulisan tangan seperti itu dari seorang siswa SD karena ia dulunya buta huruf. Sedangkan anaknya, lulusan perguruan tinggi, memiliki tulisan tangan yang jauh lebih baik, pesan tulisan tangan ibunya memiliki daya tarik lebih daripada anaknya. Saya pikir hal itu karena pikiran lurus dan dedikasinya. Selain pikiran lurus dan mentalitas yang bermartabat, saya belajar untuk mendedikasikan hati saya pada pekerjaan ini untuk memastikan kualitas cetakan dan tata letak yang terbaik. Saya pikir itu sebabnya orang-orang menghargai uang kertas tersebut.
Menghindari Keterikatan Keuntungan
Saya telah menyediakan mata uang kertas dengan pesan klarifikasi fakta pada praktisi lainnya. Pada waktu belajar Fa, mereka menukar uang mereka dengan uang saya yang sudah tercetak, dan kemudian membelanjakannya untuk membeli keperluan sehari-hari mereka. Pada awalnya, saya menghitung setiap uang yang ditukar. Kemudian saya memutuskan untuk lebih mempercayai mereka dengan meninggalkan mata uang kertas yang tercetak dan membiarkan mereka menukarnya sendiri. Dengan demikian menghemat banyak waktu.
Pernah seorang praktisi menukar uang kertas 100 yuan dengan mata uang saya yang sudah tercetak. Setelah dia pergi, saya menduga bahwa uang itu palsu. Rupanya agak tipis. Warna dan polanya tampak berbeda dari uang 100 yuan saya. Pikiran saya bergejolak selama dua hari tentang apakah saya harus mengatakan kepadanya. Saya tahu bahwa keadaan keuangannya tidak baik. Bagaimana akan jadinya dengan uang palsu 100 yuan itu? Saya memutuskan untuk tidak memberitahunya.
Menariknya, setelah saya melepaskan keterikatan terhadap keuntungan, uang tersebut tampak semakin asli bagi saya. Saya membandingkannya dengan uang 100 yuan lain dan melihatnya tampak identik. Saya membawa kedua uang kertas tersebut ke sebuah bank di sore hari. Staf Bank mengatakan kepada saya bahwa uang tersebut asli. Kultivasi adalah sungguh ajaib! Setelah kita melepaskan keterikatan, kita tidak akan kehilangan apa pun.
Uang Kertas Dengan Pesan Tertulis Menjadi Terkenal di Daerah Kami
Kami membelanjakan uang kertas dengan pesan klarifikasi fakta ke mana pun kami pergi. Anak saya juga berlatih Falun Dafa. Sejak ia masih di sekolah dasar, kami memberinya uang untuk dibelanjakan di dekat sekolah untuk membeli makanan. Sekarang dia di SMU. Dia telah membelanjakan begitu banyak uang yang berisi pesan, kadang-kadang teman sekelasnya menerimanya sebagai kembalian dari pedagang.
Suatu hari saat berbelanja keperluan sehari-hari, saya berbicara dengan pedagang tentang Falun Dafa dan seorang pria tua yang sedang mengobrol dengan dia. Ketika saya hendak pergi, pedagang lupa bahwa saya sudah bayar dia dan meminta saya untuk membayar lagi. Kaget, namun saya masih memutuskan untuk membayarnya lagi. Orang tua itu mengingatkannya bahwa saya telah membayarnya, tapi dia tidak ingat.
Saya mengatakan kepadanya bahwa saya telah memberikan empat uang kertas dan tiga dari uang tersebut ada pesan di atasnya. Dia mengeceknya bahwa dia sungguh memiliki tiga uang kertas dengan pesan yang saya sebutkan. Pedagang tersebut meminta maaf kepada saya. Saya melihat bahwa dia juga memiliki mata uang kertas lain dengan pesan klarifikasi fakta, tapi bukan cetakan saya.
Saya mendapatkan banyak wawasan hasil dari pencetakan pesan pada mata uang kertas. Yang paling penting adalah bahwa kita hanya melakukan pekerjaan di dimensi ini; Guru adalah satu-satunya orang yang membuat semua mukjizat terjadi. Saya sangat bersyukur untuk penyelamatan dan perlindungan Guru.
Pada awalnya, suami saya menuduh saya merusak mata uang kertas setelah ia menemukan saya menulis pesan pada semua uang anak saya. Saya melihat ke dalam dan menyadari bahwa jauh di dalam hati saya, saya juga punya pemikiran bahwa saya sedang merusak uang. Namun Guru mengatakan kepada kami bahwa mata uang kertas dengan pesan adalah cara yang bagus untuk menyelamatkan orang karena uang itu tidak akan dihancurkan. Dengan lebih banyak belajar Fa dan memperkuat pikiran lurus, saya memperbaiki pikiran saya. Sekarang suami saya sangat mendukung. Dia bahkan mengumpulkan uang kertas bagi saya untuk saya cetak.
Pertama kali saya mencetak pesan pada mata uang, seorang praktisi menyarankan bahwa bagian depannya terlalu kecil. Saya tidak setuju dengan dia, tapi saya mencoba untuk membuat bagian depannya lebih besar. Memang benar, dengan bagian depan yang lebih besar pesan itu lebih mudah dilihat. Saya segera menyadari bahwa saya masih takut, karena bagian depan yang lebih kecil sepertinya tidak begitu mendapat perhatian orang ketika saya membelanjakan uang itu. Saya menyadari bahwa saya harus lurus dan bermartabat, karena mata uang kertas ini digunakan untuk menyelamatkan orang.
Setiap kali saya mengumpulkan beberapa ratus mata uang kertas, saya dengan berhati-hati mencucinya dengan sabun, meletakkannya di antara kertas tisue kering, dan meratakannya dengan meletakkannya di antara buku-buku. Setelah lima atau enam hari, ia menjadi datar dan kering, siap untuk dicetak. Ketika saya berhati-hati, pekerjaan pencetakan berlangsung lancar. Tapi jika saya tidak belajar Fa dengan baik, akan ada banyak kesalahan, seperti uang akan macet di dalam printer, atau tulisan pesan yang keluar jelek.
Seorang rekan praktisi memiliki tulisan tangan seperti itu dari seorang siswa SD karena ia dulunya buta huruf. Sedangkan anaknya, lulusan perguruan tinggi, memiliki tulisan tangan yang jauh lebih baik, pesan tulisan tangan ibunya memiliki daya tarik lebih daripada anaknya. Saya pikir hal itu karena pikiran lurus dan dedikasinya. Selain pikiran lurus dan mentalitas yang bermartabat, saya belajar untuk mendedikasikan hati saya pada pekerjaan ini untuk memastikan kualitas cetakan dan tata letak yang terbaik. Saya pikir itu sebabnya orang-orang menghargai uang kertas tersebut.
Menghindari Keterikatan Keuntungan
Saya telah menyediakan mata uang kertas dengan pesan klarifikasi fakta pada praktisi lainnya. Pada waktu belajar Fa, mereka menukar uang mereka dengan uang saya yang sudah tercetak, dan kemudian membelanjakannya untuk membeli keperluan sehari-hari mereka. Pada awalnya, saya menghitung setiap uang yang ditukar. Kemudian saya memutuskan untuk lebih mempercayai mereka dengan meninggalkan mata uang kertas yang tercetak dan membiarkan mereka menukarnya sendiri. Dengan demikian menghemat banyak waktu.
Pernah seorang praktisi menukar uang kertas 100 yuan dengan mata uang saya yang sudah tercetak. Setelah dia pergi, saya menduga bahwa uang itu palsu. Rupanya agak tipis. Warna dan polanya tampak berbeda dari uang 100 yuan saya. Pikiran saya bergejolak selama dua hari tentang apakah saya harus mengatakan kepadanya. Saya tahu bahwa keadaan keuangannya tidak baik. Bagaimana akan jadinya dengan uang palsu 100 yuan itu? Saya memutuskan untuk tidak memberitahunya.
Menariknya, setelah saya melepaskan keterikatan terhadap keuntungan, uang tersebut tampak semakin asli bagi saya. Saya membandingkannya dengan uang 100 yuan lain dan melihatnya tampak identik. Saya membawa kedua uang kertas tersebut ke sebuah bank di sore hari. Staf Bank mengatakan kepada saya bahwa uang tersebut asli. Kultivasi adalah sungguh ajaib! Setelah kita melepaskan keterikatan, kita tidak akan kehilangan apa pun.
Uang Kertas Dengan Pesan Tertulis Menjadi Terkenal di Daerah Kami
Kami membelanjakan uang kertas dengan pesan klarifikasi fakta ke mana pun kami pergi. Anak saya juga berlatih Falun Dafa. Sejak ia masih di sekolah dasar, kami memberinya uang untuk dibelanjakan di dekat sekolah untuk membeli makanan. Sekarang dia di SMU. Dia telah membelanjakan begitu banyak uang yang berisi pesan, kadang-kadang teman sekelasnya menerimanya sebagai kembalian dari pedagang.
Suatu hari saat berbelanja keperluan sehari-hari, saya berbicara dengan pedagang tentang Falun Dafa dan seorang pria tua yang sedang mengobrol dengan dia. Ketika saya hendak pergi, pedagang lupa bahwa saya sudah bayar dia dan meminta saya untuk membayar lagi. Kaget, namun saya masih memutuskan untuk membayarnya lagi. Orang tua itu mengingatkannya bahwa saya telah membayarnya, tapi dia tidak ingat.
Saya mengatakan kepadanya bahwa saya telah memberikan empat uang kertas dan tiga dari uang tersebut ada pesan di atasnya. Dia mengeceknya bahwa dia sungguh memiliki tiga uang kertas dengan pesan yang saya sebutkan. Pedagang tersebut meminta maaf kepada saya. Saya melihat bahwa dia juga memiliki mata uang kertas lain dengan pesan klarifikasi fakta, tapi bukan cetakan saya.
Saya mendapatkan banyak wawasan hasil dari pencetakan pesan pada mata uang kertas. Yang paling penting adalah bahwa kita hanya melakukan pekerjaan di dimensi ini; Guru adalah satu-satunya orang yang membuat semua mukjizat terjadi. Saya sangat bersyukur untuk penyelamatan dan perlindungan Guru.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org