Provinsi Liaoning: Lima Penduduk Setempat Dihukum Karena Menuntut Jiang Zemin

(Minghui.org) Lima penduduk lokal di Kota Chaoyang dihukum penjara karena menuntut mantan diktator Tiongkok Jiang Zemin yang melancarkan penganiayaan terhadap Falun Gong yang mana menyebabkan mereka ditahan dan disiksa di masa lalu.

Empat wanita dan satu pria ditangkap pada 9 November tahun lalu, tidak lama setelah mereka mengirim tuntutan hukum terhadap Jiang Zemin. Mereka semua tampak tidak sehat setelah hampir enam bulan diperlakukan sewenang-wenang di tahanan.

Bagaimanapun, pihak berwenang menolak untuk membebaskan mereka, bahkan untuk jaminan alasan medis. Wu Jinping, Yin Xiuzhi, Huo Huixian dan Jiang Wei sekarang ditahan di Pusat Tahanan Kota Panjing, sementara Huo Huixian (pria) ditahan di Pusat Tahanan Provinsi Liaoning.

Ditolak oleh Penjara, Tetapi Masih Ditahan

Wu divonis tujuh tahun penjara dan pengadilan tinggi menolak permohonan bandingnya. Penjara Wanita Shenyang menolak menerima dia karena alasan kesehatan. Ia menderita anemia setelah ditangkap tetapi tidak pernah dirawat. Polisi menolak membebaskan dia dengan jaminan atas alasan medis dan tetap menahannya di pusat tahanan.

Dua Orang Masih Melakukan Mogok Makan

Yin juga divonis tujuh tahun penjara dan menunggu hasil permohonan bandingnya. Ia melakukan mogok makan sejak 25 April dan sangat lemah.

Jiang mulai melakukan mogok makan 12 hari lebih awal dan sekarang dicekok paksa empat kali setiap hari.

Penderita Katarak Ditolak Operasi

Huo, 70 tahun, didiagnosis menderita katarak dan dokter pusat tahanan menyarankan agar segera dioperasi. Pihak otoritas menolak untuk membebaskannya. Ketika pengacara menemuinya beberapa hari lalu, ia hampir tidak mengenalinya. Ia tampak  sangat lemah dan sulit berjalan.

Pria Terkena Penyakit Menular dan Kunjungan Keluarga Ditolak

Yan terkena penyakit menular dan dipindahkan ke pusat kesehatan di Pusat Tahanan Provinsi Liaoning. Keluarganya tidak diperbolehkan untuk mengunjunginya dan tidak diketahui kepastian kondisinya.

Latar Belakang

Pada tahun 1999, Jiang Zemin, ketua Partai Komunis Tiongkok, mengabaikan anggota Komite Tetap Politbiro lainnya dan melancarkan penindasan berdarah terhadap Falun Gong.

Penganiayaan ini telah mengakibatkan kematian banyak praktisi Falun Gong  selama 16 tahun terakhir. Lebih banyak lagi yang telah disiksa karena keyakinan mereka dan bahkan dibunuh untuk diambil organ tubuhnya. Jiang Zemin bertanggung jawab langsung karena telah memulai dan melanjutkan penganiayaan brutal tersebut.

Di bawah perintahnya, Partai Komunis Tiongkok membentuk lembaga   keamanan di luar kerangka hukum, “Kantor 610” pada 10 Juni 1999. Organisasi tersebut   berada di atas kepolisian dan sistem judisial dalam melaksanakan perintah Jiang Zemin terkait Falun Gong: hancurkan reputasi mereka, bangkrutkan secara finansial, dan hancurkan mereka secara fisik.

Konstitusi Tiongkok mengizinkan warga untuk menjadi penggugat dalam kasus pidana, dan banyak praktisi yang sekarang menggunakan hak tersebut untuk mengajukan gugatan pidana terhadap mantan diktator itu.

Laporan terkait:

Chaoyang, Liaoning Province: 300+ Arrested, 54 Tried, 14 Awaiting Trial for Suing Jiang Zemin

Chaoyang, Liaoning Province: 53 Falun Gong Practitioners Detained

Chinese version click here

English version click here