Polisi Mundur Dari Partai Komunis Tiongkok

(Minghui.org) Kakak menantu saya, adalah kepala Komite Urusan Politik dan Hukum datang mengunjungi kami selama Tahun Baru Imlek tahun 2015. Saya tahu itu bukan kebetulan, bahwa ia adalah orang yang ditakdirkan untuk diselamatkan.

Tepat sebelum kami bertemu, saya memancarkan pikiran lurus. Saya kemudian bertanya bagaimana dia akan memperlakukan praktisi Falun Gong. Dia menjawab, "Saya akan mengawasi jika saya menemukannya." Saya bertanya, "Apakah Anda akan mengawasi saya?" Dia tersenyum dan mengatakan tidak.

Ketika saya menambahkan, "Jangan pernah berpikir itu!" Dia tersenyum lagi.

Saya berkata, "Anda harus mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT). Apa lagi yang lebih penting dari hidup Anda?" Dia setuju dan berkata, "Oke, saya mundur." Anggota keluarganya adalah anggota PKT juga. Mereka berdua mundur.

Saya pernah melihat seorang polisi di alun-alun. Saya melirik dia beberapa kali, dan dia terus menatap saya, jadi saya mendekat dan bertanya apakah dia sedang bertugas. "Ya," jawabnya, "ini jam tugas saya."

"Ini sangat melelahkan. Apakah Anda tidak pensiun?" Saya, membuat percakapan. Dia menjawab, "Saya sudah pensiun lama. Saya membantu di kantor polisi setempat." Saya bertanya, "Jadi, apakah kalian semua anggota PKT?"

Dia mengatakan, "Saya menjadi anggota PKT ketika saya belajar di Universitas Polisi Militer Timur Laut." Saya bertanya, "Apakah Anda pikir PKT baik atau buruk?" Ketika dia menjawab, "Tidak baik," saya melanjutkan, "Apakah Anda tahu tentang mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya agar Anda akan memiliki masa depan yang aman dan damai?"

Dia mengatakan tahu, jadi saya bertanya apakah dia ingin mundur dari PKT. Dia mengatakan,    "Polisi tidak berbeda dari orang lain. Jika Anda ingin saya mundur, maka saya akan mundur." Saya meminta namanya dan dia mundur dari PKT.

Ada seorang polisi di bank. Saya datang ke tempatnya dan berbicara dengannya tentang mundur dari PKT. Dia setuju untuk mundur.

Selama bertahun-tahun, saya tidak mencetak materi klarifikasi fakta untuk disebarkan. Saya hanya menulis catatan saya sendiri dan menempatkannya di tempat-tempat umum dan keranjang sepeda. Saya punya keterikatan rasa takut dan ketakutan terlihat. Saya takut mengungkapkan diri saya sebagai seorang praktisi Falun Gong di depan umum. Satu malam musim panas tahun 2000, listrik padam. Saya pergi ke komite lingkungan untuk mencari tahu apa yang telah terjadi.

Mereka mengatakan karena saya adalah seorang praktisi Falun Gong, saya harus pergi ke polisi untuk mendapatkan izin tertulis jika saya ingin listrik saya kembali menyala.

Saya pergi ke kantor polisi pada hari berikutnya. Saya menemui kepala Komite Urusan Politik dan Hukum dan mengatakan permasalahan saya. Dia mengatakan sesuatu yang saya masih ingat dengan sangat baik, "Kamu benar-benar kuat. Kamu seperti singa." Dia memberi saya izin tertulis.

Chinese version click here

English version click here