(Minghui.org) Praktisi Falun Gong menggelar acara di Human Rights Square di depan Menara Eiffel, Paris, Prancis pada tanggal 24 Juli 2016, untuk meningkatkan kesadaran terhadap penganiayaan yang sedang berlangsung di Tiongkok. Mereka memperagakan latihan gerakan Falun Gong, menjelaskan fakta mengenai penganiayaan yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap Falun Gong (juga dikenal sebagai Falun Dafa), dan mengumpulkan tanda tangan untuk menyerukan diakhirinya penganiayaan tersebut.

Melakukan latihan bersama di Human Rights Square di depan Menara Eiffel

Para Turis berhenti untuk menyaksikan peragaan latihan di Human Rights Square di depan Menara Eiffel


Para Turis membaca poster-poster informasi Falun Gong


Arsitek Tsouares Paul menandatangani petisi untuk menentang penganiayaan

Arsitek Tsouares Paul dari Paris membaca poster-poster informasi Falun Gong cukup lama, dan menandatangani petisi untuk menyerukan diakhirinya penganiayaan. Terkait pengambilan organ secara hidup-hidup yang direstui oleh negara terhadap praktisi Falun Gong, dia berkata, “Ini adalah pembunuhan yang tidak berperikemanusiaan, dan menghancurkan dasar moralitas.”

Terkait penganiayaan brutal yang masih berlangsung di Tiongkok, dia mengatakan dengan nada cemas, “Orang-orang terus menerus berdiam diri karena kepentingan ekonomi mereka. Ini berbahaya. Saya tidak tahu apa yang sedang menunggu kita di masa depan. Orang-orang harus menyadari hal ini… Teruskan perjuangan kalian demi kebebasan. Jangan berhenti. Perjuangan seperti ini bisa berlangsung lama. Tetapi akhirnya akan membawakan hasil yang bagus.”

Para turis menandatangani petisi untuk menentang penganiayaan

Turis Carine berkata, “Saya menolak penganiayaan dalam bentuk apapun, karena melanggar kebebasan. Terlepas dari alasannya, tidak boleh seseorang memperdagangkan organ manusia. Saya mendukung kalian dengan sepenuh hati untuk menghentikan penganiayaan… Kalian melakukan dengan baik. Terima kasih. Tetap semangat dan diteruskan!”

Sekelompok pemuda Prancis yang sedang melakukan sebuah proyek di musim panas dengan judul “mencari kebahagiaan” bertemu dengan praktisi Falun Gong, dimana menjelaskan Falun Gong dan penganiayaan yang dilakukan oleh PKT. Para pemuda setuju bahwa Partai Komunis sedang menghancurkan moralitas umat manusia di seluruh dunia. Mereka satu per satu menandatangani petisi untuk menyerukan diakhirinya penganiayaan. Masing-masing dari mereka mengambil brosur Falun Gong sebelum pergi.

Chinese version click here
English version click here