Praktisi Lansia Berbagi Cerita Kultivasi

(Minghui.org) Saya pindah ke lingkungan baru pada 2009 dan bertemu dengan orang-orang lansia berumur 60 puluh hingga 80 yang berlatih Falun Dafa. Walaupun umur mereka sudah tua mereka selalu aktif dalam berkultivasi dan mempromosikan Falun Dafa.

Perlindungan di Sel Penjara

Praktisi Jia dan istrinya sedang belajar Fa bersama pada Maret 2013 di rumah seorang rekan praktisi. Polisi menyerbu masuk ke rumah itu dan membawa mereka ke sebuah pusat penahanan.

Narapidana menanyakan Jia mengapa ia dipenjara, dan Jia menjawab: “Saya ditahan secara ilegal karena saya berlatih Falun Dafa.”

Kepala sel mendengar bahwa Jia berlatih Falun Dafa, berkata, “Falun Dafa baik. Mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) akan memiliki masa depan yang cerah. Saya tahu itu.”

Ia langsung berkata kepada semua narapidana di sel itu: “Saya beri tahu kalian semua, jangan ada orang yang menyentuh orang ini. Jika ada yang mencelakakannya, dia akan berhadapan dengan saya.” Kemudian ia memberi tahu Jia bahwa dia tidak perlu bekerja.

Malam itu, kepala sel berkata kepada Jia: “Pak, saya tahu anda adalah praktisi dan anda adalah orang baik. Saya ingin membantu. Bagaimana jika saya suruh semua orang di sini bersama-sama berteriak ‘Falun Dafa baik,’ ‘Mundur dari PKT untuk masa depan yang baik.’ Bagaimana menurut anda?” Jia mengatakan kepadanya ini sangat baik.

Kepala sel mendorong semua narapidana untuk berteriak bersamanya: “Falun Dafa baik, mundur dari PKT untuk masa depan yang baik.”

Setelah beberapa kali dia mengeluh bahwa beberapa orang kurang keras teriakannya. Semua orang berteriak lebih keras lagi.

Suara mereka bergaung ke seluruh penjara. Penjaga tertegun dan tidak ada satu pun yang berusaha menghentikannya. Jia tahu di hatinya Dafa sedang melindunginya. Ia mulai menjelaskan apa Dafa itu, mengapa Jiang Zemin takut pada Falun Dafa, dan bagaimana PKT menganiaya praktisi. Dia mendorong mereka semua untuk mundur dari PKT. Sebagian besar narapidana telah mundur saat ia keluar dari pusat penahanan.

Percaya Guru dan Fa

Pergerakan usus praktisi Mei [wanita] berhenti pada musim dingin 2016. Setelah 10 hari perutnya membengkak dan rasa sakit dekat tulang rusuknya membuatnya terbangun tengah malam. Ia didiagnosis menderita kanker ginekologis, keluarganya mendesak Mei pergi ke rumah sakit untuk diperiksa lagi.

Ia menolak dan berkata bahwa ia percaya Guru Li Hongzhi, guru Falun Dafa, dan menerima pengaturannya. Ia tetap belajar Fa, melakukan latihan, dan mengklarifikasi kebenaran Dafa.

Ia ingat bahwa ia telah membeli asuransi kesehatan, dan berpikir, “Saya berlatih Dafa. Saya tidak butuh asuransi kesehatan. Ini menyiratkan bahwa saya tidak sungguh-sungguh percaya”. Ia membatalkan asuransi itu.

Di perusahaan asuransi ia diingatkan bahwa rekeningnya akan jatuh tempo dalam empat tahun dan ia akan kehilangan uang jika ia menutup rekeningnya. Ia tahu ia akan kehilangan lebih dari 2.000 yuan. Bukankah itu adalah keterikatannya pada kepentingan pribadi? Ia tetap menutup rekening itu dan memberikan uangnya ke tempat produksi materi Falun Dafa.

Segera tanda-tanda penyakitnya hilang. Mei melewati ujian penyakit ini karena keyakinannya yang teguh pada Dafa.

Melepaskan Kenyamanan untuk Berkultivasi dengan Rajin

Lian [wanita], 79 tahun. Keluarganya terdiri dari beberapa generasi. Anak-anaknya punya rumah besar di kota. Putranya meminta dia untuk tinggal bersamanya jadi tidak perlu lagi mengkhawatirkannya hidup sendiri.

Ia berbicara dengan praktisi lain: “Saya di sini tidak untuk menikmati hidup, saya di sini untuk menyebarkan Fa. Jika saya pindah, akan mengganggu saya belajar Fa, latihan, berbagi pengalaman dengan praktisi lain dan keluar untuk memberi tahu orang lain fakta tentang Dafa. Saya tinggal di rumah tua kecil milik saya sendiri”.

Lian bisa mengurus dirinya sendiri dan rumahnya. Ia belajar Fa dan melakukan latihan setiap hari. Ia juga menggunakan ponsel untuk mengklarifikasi kebenaran tentang Dafa dan membujuk orang untuk mundur dari PKT. Ia bahkan mengajarkan praktisi lain bagaimana berbicara langsung kepada orang-orang tentang Falun Dafa dan penganiayaan.

Perubahan yang Luar Biasa

Praktisi Wu [wanita] berusia 80 tahun, seorang pensiunan guru. Sebelum berlatih Falun Dafa ia menderita tekanan darah tinggi, hernia piringan lumbar dan rematik. Ia juga menjaga cucu laki-lakinya. Ia kelelahan. Hidupnya sungguh melelahkan dan ia sangat menderita.

Ia datang ke kota dengan cucu laki-lakinya pada 2006. Seorang praktisi Dafa mengetahui kesehatannya yang buruk, memberi tahu dia bahwa Falun Dafa dapat meningkatkan kesehatan. Ia mulai berlatih. Sebulan kemudian semua penyakitnya hilang.

Ia membaca Zhuan Falun, buku utama latihan kultivasi ini dan semua terbitan Fa lainnya. Melalui kultivasi ia menyingkirkan keterikatan pada persaingan, kepentingan pribadi, tidak suka mendengar kritikan, dan banyak lagi.

Ketika tubuhnya dimurnikan dia tidak bisa makan maupun minum. Putranya khawatir dan ingin membawanya ke rumah sakit. Dia tahu tidak akan terjadi apa-apa. Ia sembuh dalam waktu empat hari.

Setelah tujuh tahun berkultivasi, dia tidak hanya bebas dari penyakit, tetapi juga seperti yang Guru katakan: “Dahulu berjalan beberapa langkah sudah merasa lelah, sekarang berjalan betapa jauh pun terasa sangat ringan.” (Zhuan Falun)

Kulitnya menjadi halus dan kemerah-merahan. Dia terlihat jauh lebih muda dari umurnya. Dia telah berubah dari seorang yang egois menjadi orang yang mempertimbangkan orang lain terlebih dahulu. Dia berkata, “Saya beruntung menjadi praktisi Dafa dalam kehidupan ini.”