Berbicara kepada Pelanggan tentang Falun Gong dan Penganiayaan

(Minghui.org) Saya bekerja di kantin perusahaan tambang batu bara swasta. Di tempat kerja, saya telah mendapatkan penghormatan dari rekan-rekan kerja dan manajer saya karena saya tidak pernah mengambil barang-barang untuk saya gunakan sendiri, saya mendahulukan orang lain, dan saya melakukan pekerjaan dengan baik. Ini telah membuka kesempatan bagi saya untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong dan penganiayaan.

Pejabat Pemerintah Memahami Kebenaran

Perusahaan tambang tempat saya bekerja hanya berjarak beberapa kilometer dari Perusahaan Tambang Batu Bara Baoma, Mongolia Dalam, tempat kejadian kecelakaan berat tahun lalu. Oleh karena itu, pemerintah mengirimkan tujuh orang ke tempat kerja saya, setelah kecelakaan, untuk memastikan kami berhenti produksi beberapa saat.

Ketika salah satu dari mereka datang ke kantin untuk makan, saya memancarkan pikiran lurus sebelum berbicara kepadanya. Saya mulai dengan beberapa pertanyaan umum dan kemudian menanyakan apakah ia bertanggung jawab dalam hal Falun Gong.

Setelah ia menjawab tidak, saya memintanya untuk tidak ikut menganiaya Falun Gong. Saya terus berkata bahwa Jiang Zemin, mantan kepala rezim komunis melakukan kesalahan dengan menganiaya Falun Gong.

“Orang-orang yang berlatih Falun Gong adalah orang baik,” kata saya. “Mereka mengikuti prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar. Falun Dafa adalah Fa Buddha.”

Saya lalu menambahkan, “PKT telah menganiaya orang baik. Sekarang ini, pejabat pemerintah sangat korup. Bahkan orang-orang biasa ingin menjadi kaya dalam satu hari. Mereka akan melakukan apa pun untuk uang. Karena PKT mempromosikan ateisme, mereka tidak percaya baik dan buruk ada konsekuensinya.”

Kami terus berbicara dan dia mundur dari Liga Pemuda Tiongkok.

Ketika ia kembali keesokan harinya ia berkata ia tercengang setelah membaca materi informasi yang saya berikan. Ia pikir ini pasti dibuat oleh profesional.

Saya memberi tahu dia bahwa kami memiliki orang-orang dari semua latar belakang, dan bahkan seorang yang buta huruf bisa membaca Zhuan Falun, buku utama Dafa. Ia menerima lebih banyak materi Dafa sebelum pergi.

Pemilik Toko Menawarkan Cincin Giok Setelah Mendengar Kebenaran

Saat waktu makan siang Oktober lalu, seorang wanita yang belum pernah saya lihat sebelumnya datang ke kantin. Setelah semua orang selesai makan siang, ia berdiri dan membantu saya mencuci piring.

Kami berbicara beberapa saat dan ia memberi tahu saya tentang malapetaka yang dialami keluarganya. Lalu, saya menanyakan kepadanya apakah ia pernah mendengar tentang mundur dari PKT dan ia berkata pernah.

Saya lalu menceritakan beberapa fakta tentang sandiwara kejadian bakar diri, situasi tentang pejabat senior PKT yang dipaksa untuk turun, dan hal-hal lainnya.

Pada akhirnya, saya memberi tahu dia siapa pun yang berkuasa akan sulit baginya untuk memperbaiki penurunan moralitas saat ini.

Karena kami punya banyak waktu, saya bisa menceritakan lebih detail lagi tentang Dafa. Ia berkata ia sudah pernah diceritakan tentang Dafa sebelumnya dan siap untuk mundur dari PKT. Ia juga menandatangani petisi untuk mendukung 200.000 orang lebih yang menuntut mantan Presiden Tiongkok, Jiang Zemin, dengan nama aslinya.

Pada akhirnya, ketika ia saya menawarkan kalung dengan amulet Dafa saya, ia ingin memberikan saya cincin giok yang dipakainya, dan saya tidak menerimanya.