(Minghui.org) Surat terbuka yang ditujukan kepada Xi Jinping, presiden Tiongkok, disusun oleh senator Jim Abeler ditandatangani oleh 103 legislator di Negara Bagian Minnesota. Surat tersebut mengungkapkan keprihatinannya tentang penganiayaan terhadap Falun Gong, mengecam kekejaman pengambilan organ, dan mendesak presiden Tiongkok saat ini untuk mengakhiri penganiayaan sesegera mungkin.

Surat tersebut juga di tembuskan ke Presiden Trump dan Senator A.S. dan anggota Kongres A.S. dari Negara Bagian Minnesota.

Legislator dari Minnesota telah secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap Falun Gong dan telah berkali-kali mengecam penganiayaan tersebut sebelumnya.

Legislatif Minnesota telah sangat aktif dalam mengekspos pengambilan organ di Tiongkok sejak bulan Maret 2014, ketika mantan perwakilan Phyllis Kahn menulis surat ke Departemen Kesehatan Minnesota dan Departemen Pendidikan Tinggi yang meminta penyelidikan penggunaan organ tahanan di Tiongkok, termasuk tahanan tidak bersalah dan dari sejumlah besar praktisi Falun Gong.

Surat tersebut menyatakan: "Kami sangat terganggu oleh kemungkinan bahwa salah satu dari organ ini dapat digunakan oleh rumah sakit atau penyedia layanan kesehatan di negara bagian Minnesota," dan meminta jaminan bahwa hal seperti itu tidak terjadi. Surat tersebut ditandatangani oleh 35 perwakilan negara bagian Minnesota.

Legislator meminta departemen kesehatan dan universitas untuk tidak menggunakan organ ilegal dari Tiongkok.

Tiga tahun kemudian, Senator dan DPR Minnesota dengan suara bulat mengeluarkan sebuah undang-undang (SF2090) yang mengungkapkan keprihatinan atas praktik pengambilan organ tubuh yang sistematis dan direstui negara dari oposisi, kebanyakan praktisi Falun Gong dan penganut agama lain dan kelompok minoritas.

Senator dan DPR Minnesota menyusun RUU yang mengecam pengambilan organ paksa di Tiongkok pada tahun 2017.


Surat terbuka untuk Xi Jinping, presiden Tiongkok, disusun oleh Jim Abeler, Senator Minnesota, dan ditandatangani bersama oleh 103 legislator lainnya.