Swedia : Anggota Klub Bisnis Belajar Falun Gong

(Minghui.org) Pada 20 September 2018, Anggota Business Network International (BNI) di kota Swedia Linköping berpartisipasi dalam kelas latihan Falun Gong.

BNI adalah organisasi rujukan Amerika dengan lebih dari 240.000 anggota di 8,500 lebih cabang di seluruh dunia.

Sebagai bagian dari kegiatan bulanan BNI di Linköping, mereka mengundang sukarelawan setempat untuk memberikan kelas dan presentasi tentang latihan meditasi tradisional Tiongkok, Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa.

Beberapa dari mereka menceritakan bahwa mereka merasakan energi dan kedamaian yang kuat saat melakukan meditasi.

Setelah mengajarkan latihan, para instruktur relawan memberikan presentasi singkat tentang latar belakang latihan. Mereka menjelaskan bahwa Falun Dafa menekankan peningkatan karakter moral seseorang sesuai dengan prinsip-prinsip Sejati, Baik, dan Sabar. Filosofi lengkap dari Falun Dafa dapat dibaca dalam buku Zhuan Falun yang diterjemahkan ke dalam lebih dari 40 bahasa dan dapat diakses online secara gratis.

Anggota BNI bertanya mengapa para pendukung Falun Gong dianiaya di Tiongkok. Para presenter menjelaskan bahwa meskipun menerima banyak penghargaan dari pemerintah Tiongkok pada awal 1990-an, Falun Gong ditargetkan untuk dihilangkan oleh mantan partai komunis dan pemimpin negara itu, Jiang Zemin pada tahun 1999. Pada saat inilah ia menemukan melalui survei nasional bahwa jumlah pengikut Falun Gong telah meningkat menjadi 70-100 juta, sementara jumlah anggota partai komunis resmi hanya sekitar 60 juta. Ini memicu kecemburuan dan ketakutannya terhadap kekuasaan tertinggi partai.

Hingga kini, pendukung Falun Gong di Tiongkok telah menjadi sasaran penangkapan sewenang-wenang, penyiksaan, pembunuhan dan bahkan pengambilan organ dengan kekerasan (dijual ke pasien transplantasi).

Untuk membantu menghentikan penganiayaan di Tiongkok, praktisi Falun Gong di seluruh dunia meningkatkan kesadaran, mengekspos kejahatan partai komunis dan memohon kepada komunitas internasional untuk membantu menghentikan kekejaman ini.

Meskipun mengalami penganiayaan, latihan dengan manfaat luar biasa bagi kesehatan fisik dan kesejahteraan spiritual ini terus berkembang ke seluruh dunia dan jutaan praktisi di Tiongkok terus menjunjung tinggi keyakinan mereka.