Seniman Shanghai Dibawa ke Pusat Pencucian Otak Setelah 20 Bulan Penyiksaan Psikiatrik

(Minghui.org) Setelah sebelumnya ditahan tujuh kali karena keyakinannya [perempuan], seorang seniman di Shanghai baru-baru ini ditangkap lagi. Kejadian ini kurang dari enam bulan setelah ia dibebaskan dari penyiksaan psikiatrik selama hampir dua tahun. Beberapa hari yang lalu, anggota keluarganya mendengar bahwa ia telah dikirim untuk pencucian otak lagi.

Tang Weimin [perempuan], seorang seniman yang bekerja di Shanghai Dramatic Art Centre, tidak mengetahui Falun Gong sampai sistem meditasi tersebut dilarang di Tiongkok pada Juli 1999 oleh diktator Jiang Zemin. Meski begitu, dia melakukan latihan dan menemukan bahwa prinsip Sejati-Baik-Sabar membantunya menjadi lebih bertenggang rasa. Namun saat ia membagikan kepada orang lain mengenai perubahan positif yang ia alami, ia mengalami penganiayaan berat.

Antara tahun 1999 dan 2017, Tang ditangkap dan ditahan tujuh kali karena keyakinannya. Selama periode ini dia menderita tiga kali pencucian otak. Penangkapannya yang ke tujuh terjadi pada 14 Mei 2016, yang mana ia ditahan di pusat penahanan selama 30 hari, diikuti dengan penahanan di rumah sakit mental selama 20 bulan. Akibat dipaksa mengonsumsi obat-obatan yang tidak diketahui, Tang mengalami halusinasi pendengaran dan rambutnya berubah menjadi abu-abu.

Kurang dari enam bulan setelah Tang dibebaskan, Polisi Distrik Xuhui memaksa masuk ke apartemennya pada 7 Agustus 2018, menyita barang-barang pribadinya dan membawanya ke Pusat Penahanan Xuhui.

Pengacara Tang mengajukan argumen hukum untuk pembelaan tidak bersalah dan memohon pembebasannya. Pengacara itu menghubungi Cheng Xinghua, petugas yang mengurus kasus tersebut, pada 8 Oktober menanyakan tentang situasi Tang, Cheng mengatakan kasus tersebut telah dialihkan ke kantor hukum. Para petugas juga mengancam anggota keluarga.

Dua hari kemudian, Tang dibawa ke pusat pencucian otak. Keluarganya diberi tahu bahwa ia ditahan di sebuah tempat yang “aman” dan “sunyi,” sambil menjalani “pemulihan melalui pengobatan.” Mengingat siksaan yang Tang alami selama 20 bulan di rumah sakit jiwa, keluarganya sangat cemas.

Personel Utama yang Bertanggung Jawab:

Cheng Xinghua, Kantor Polisi Jalan Lingyun, [phone]

Laporan Terkait:

Nasib Seorang Praktisi Tidak Diketahui Setelah Berulang Kali Ditangkap dan Disiksa Karena Keyakinannya

Ms. Tang Weiming from the Shanghai Dramatic Arts Center Is in a Confused State of Mind after Being Persecuted in a Forced Labor Camp