Bulgaria: “The Art of Zhen, Shan, Ren” Mengunjungi Kota Bourgas

(Minghui.org) Galeri Seni Bogoridi di kota Bourgas, Bulgaria menggelar pameran “The Art of Zhen, Shan, Ren” (Kesenian Sejati - Baik - Sabar) dari tanggal 28 April hingga 6 Mei 2018.

“The Art of Zhen, Shan, Ren” dipajang di sebuah galeri di Bourgas, Bulgaria dari tanggal 28 April - 6 Mei

Di tengah-tengah pembangunan pusat kota dan jalanan berdebu, karya-karya di galeri itu mengungkap dunia baru yang indah. Banyak pengunjung yang tampak terkejut oleh lukisan-lukisan yang cerah dan indah.

Karya-karya dalam "The Art of Zhen, Shan, Ren" berada dalam gaya neo-renaissance dan dikerjakan dengan cat minyak dan cat air Cina klasik. Karya-karyanya realistis, tetapi tidak terbatas pada realitas dunia material nyata kita. Persamaan yang semua seniman ini miliki adalah mereka mengikuti sistem kuno untuk mengolah tubuh dan pikiran yang disebut Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong). Beberapa lukisan mewakili pengalaman kultivasi mereka sendiri atas pemandangan surgawi yang terlihat saat bermeditasi atau kontemplasi batin.

Orang-orang Tidak Bisa Tetap Diam Saja

Milka dan Monica menulis di buku tamu: “[Pameran] ini sangat menyentuh, dan kami ingin penganiayaan di Tiongkok ini berakhir. Kami meneteskan air mata.”

Ketika penganiayaan Falun Dafa di Tiongkok dimulai pada tahun 1999, beberapa artis ditahan di pusat penahanan dan pusat pencucian otak. Setelah dibebaskan, mereka ingin berbagi dengan dunia melalui seni mereka apa yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap para praktisi Falun Dafa. Banyak kanvas menampilkan metode penyiksaan yang digunakan untuk memaksa praktisi melepaskan prinsip-prinsip mereka.

Banyak dari pengunjung adalah orang-orang muda, sementara pengunjung asing dari Spanyol, Turki, Rusia, Polandia, dan Argentina juga melihat karya-karya tersebut. Mereka belajar tentang penganiayaan Falun Dafa di Tiongkok dengan keprihatinan besar. Mereka ingin tahu apa yang bisa dilakukan untuk menghentikannya.

Seorang pengunjung dari Turki menulis, “Kami tidak tahu bahwa kekejaman semacam ini ada.” Untuk mengomentari sisi positifnya, karena para praktisi telah membela keyakinan mereka meskipun mengalami penganiayaan, seorang pengunjung menulis, “Saya merasa terinspirasi dengan keyakinan terhadap kebaikan” dan “Saya terkesan dengan kilauan dan cahaya dari karya seni ini.”

Ibu dan anak perempuan asal Rusia

Seorang wanita keturunan Rusia menulis, “Terima kasih banyak atas pameran ini. Ini mengingatkan kita akan kebenaran filosofis, yang kita lupakan selama perjuangan hidup sehari-hari.” Putrinya yang berusia 10 tahun menambahkan: “Saya suka sekali dengan lukisan dengan lilin teratai karena melambangkan keyakinan.”

Para siswa sekolah internasional swasta

Siswa dari sekolah menengah swasta di Bourgas memiliki banyak pertanyaan tentang latihan kultivasi dan praktiknya. Salah satu praktisi memperagakan latihan ini dan para siswa dengan senang mempelajari.

Istri seorang penulis terkemuka Bourgas berkomentar di buku tamu, “Setiap aksi kekuasaan memiliki aksi balik untuk menetralkannya dan ekspresi surgawinya yang paling mendalam ada di dalam karya seni ini. Terima kasih atas keindahan ini.”