(Minghui.org) Periode pelurusan Fa semakin mendekati akhir, dan waktu yang tersisa untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa dan menyelamatkan manusia menjadi sangat berharga. Untuk menyesuaikan diri antara pekerjaan dan keluarga, serta melakukan tiga hal dengan baik, penting kiranya untuk bertindak dengan pikiran lurus agar terhindar dari gangguan dan tidak membuang waktu yang sangat berharga.

Pikiran Lurus Akan Muncul Saat Kita Belajar Fa dengan Sepenuh Hati

Meski tidak bisa melihat ruang dimensi lain, saya sangat percaya bahwa di balik setiap kata dalam Zhuan Falun, terdapat berlapis-lapis dan bertingkat-tingkat Fashen Buddha, Tao, Dewa, dan Guru. Karena itu saat belajar Fa, saya tidak membiarkan satu pikiran pun yang mengganggu benak saya. Saya membaca dengan menaruh perhatian dan membiarkan kata-kata tersebut meresap dalam hati. Terkadang seluruh tubuh saya merasa hangat saat membaca Fa, kekuatannya terasa sangat kuat.

Setelah membaca dua atau tiga ceramah seperti ini setiap hari, pikiran lurus saya menjadi menguat dan lebih besar saat mengirimkan pikiran lurus dan berbicara tentang Falun Dafa pada orang-orang.

Mengubah Pola Pikir dan Tidak Memupuk Sifat Keiblisan

Saat pikiran berubah menjadi konsep, manusia bisa sangat keras kepala, dan itu sulit disadari. Jika praktisi Dafa tidak menaruh perhatian terhadap hal ini, daya rusaknya menjadi sangat besar, karena telah memperkuat sifat keiblisannya.

Guru berkata,

“Sudah sejak lama segala makhluk hidup yang berada dalam Dafa, terutama para pengikut selalu terdapat suatu kesalahpahaman terhadap Fa pada tingkat yang berbeda dalam aspek peningkatan Xinxing. Setiap kali dilanda penderitaan, tidak dipahami dengan menggunakan sisi watak hakiki, malah sepenuhnya dipahami dengan sisi manusia, maka iblis pun tidak habis-habisnya memanfaatkan hal ini untuk mengganggu dan merusak, mengakibatkan para praktisi terpuruk dalam penderitaan yang berkepanjangan.” (“Tao Fa,” Petunjuk Penting Gigih Maju)

Kemampuan Fa untuk meningkatkan kriteria Xinxing, tidak terbatas. Ia menuntut kita untuk mengubah sepenuhnya konsep manusia dan menggantinya dengan pikiran lurus yang kuat. Sebagai contoh, saat terjadi peristiwa, seseorang selalu memikirkan hal tersebut dan khawatir terhadapnya. Bahkan hal itu berlangsung pada saat anda belajar Fa, latihan Gong, dan memancarkan pikiran lurus.

Namun, setiap pikiran praktisi Dafa sangat kuat, maka konsep manusia tersebut akan dimanfaatkan oleh kekuatan lama dan mengganggu praktisi. Fashen Guru dan para Dewa sejati tidak dapat membantu, karena praktisi tersebut memilih untuk terikat dengan konsepnya sekaligus memperkuat kejahatan.

Kita perlu mencocokkan diri kita dengan Dafa untuk melihat apakah kita sudah memenuhi kriteria. Sebagai contoh, ketika kita memancarkan pikiran lurus, Guru menyuruh kita melakukannya dengan sepenuh hati dan mempertahankan hati yang murni. Pemikiran apa pun yang muncul saat memancarkan pikiran lurus akan mengganggu kita. Bukankah ini sama halnya saat kita belajar Fa dan latihan Gong? Ketika saya menyadari hal ini, saya mulai memperkuat pikiran lurus dan melawan pikiran-pikiran yang mengganggu tersebut dengan pikiran lurus yang kuat. Sekarang saya merasakan kehangatan di seluruh tubuh, dan banyak kejahatan yang dimusnahkan.

Suatu ketika saat berjalan pulang, saya melihat mobil polisi anti huru hara sedang mengarah perlahan ke arah saya. Saya mulai merasa takut, karena polisi telah menangkap banyak praktisi Falun Gong di Tiongkok. Saya lalu menyadari bahwa ini merupakan kesempatan bagi saya untuk menyingkirkan keterikatan pada rasa takut. Saya segera memperkuat pikiran lurus dan mengendalikan pikiran saya. Kemudian saya berjalan melewati mobil polisi sambil tersenyum dan mobil itu pun berlalu.

Mempertahankan Pikiran Murni dan Damai

Guru berkata,

“Suatu kali saya pernah menggabungkan pikiran saya dengan 4 atau 5 Sang Maha Sadar dan Maha Tao dari tingkat yang luar biasa tinggi. Tingginya itu, bila dilihat dari pandangan manusia biasa adalah demikian tinggi sehingga sulit dipercaya. Mereka ingin mengetahui apa yang saya pikirkan dalam hati. Saya telah Xiulian sekian banyak tahun, orang lain mutlak tidak mungkin dapat mengetahui apa yang saya pikirkan, kemampuan Gong orang lain sama sekali tidak akan dapat menerjang masuk. Siapa pun juga tidak dapat mengetahui saya, juga tidak dapat mengetahui apa yang saya pikirkan, mereka ingin memahami aktivitas pikiran saya, maka setelah mendapat persetujuan saya, pada satu periode tertentu saya hubungkan pikiran saya dengan mereka. Setelah terhubung, saya merasa agak tidak tahan, bukan masalah seberapa tinggi tingkat saya, juga bukan masalah seberapa rendah tingkat saya, dikarenakan saya berada di tengah manusia biasa, saya masih melakukan urusan yang diupayakan, urusan menyelamatkan manusia, hati sedang menyelamatkan manusia. Sebaliknya keheningan hati mereka itu sampai taraf apa? Keheningan itu sampai pada suatu taraf yang menakutkan. Masih boleh jika satu orang saja yang mencapai keheningan sampai ke taraf demikian, 4 atau 5 orang duduk di sana, semuanya hening sampai setaraf itu, bagaikan sekolam air mati yang sama sekali tidak ada apa-apanya, saya mencoba merasakan mereka tetapi tidak berhasil. Beberapa hari itu hati saya sungguh terasa tidak enak, selalu merasakan perasaan semacam itu. Manusia umumnya tidak dapat membayangkan, tidak dapat merasakan, di mana secara total adalah Wuwei dan kosong.” (Zhuan Falun)

Setiap saya membaca bagian ini, saya menjadi kagum dengan kekuatan hening. Jika kita dapat mempertahankan pikiran kita tetap hening selama melakukan tiga hal, segalanya dapat dilakukan dengan lebih baik.

Terkadang saat bersiap diri untuk mengklarifikasi fakta kepada orang-orang, saya selalu berpikir kepada siapa saya bicara, bagaimana harus melakukannya, situasi apa yang saya hadapi, dan bagaimana menghadapinya. Bahkan ketika memancarkan pikiran lurus atau belajar Fa, saya tidak dapat mencegah pikiran itu. Namun ketika berbicara dengan orang-orang, kekhawatiran mulai mengganggu saya dan akhirnya saya tidak dapat mempertahankan pikiran Kemudian, saya menyadari bahwa saya perlu menjaga agar pikiran saya tetap hening. Hanya dengan cara itu saya dapat memiliki pikiran lurus yang kuat dan berbicara dengan fasih dan tenang. Kemudian kebijaksanaan Dafa muncul dan apa yang saya katakan dapat meyakinkan orang-orang.

Guru berkata,

“Perhatian: Saya tidak menyuruh kalian melakukan sesuatu yang dibuat-buat, hanya menginginkan kalian memahami prinsip Fa, pemahaman pada aspek ini haruslah jelas. Sesungguhnya Dafa tidak hanya menyelamatkan manusia, juga diajarkan kepada segala makhluk hidup di berbagai lingkup dunia, watak hakiki yang telah sadar dengan sendirinya tahu bagaimana harus berbuat, menyayangi sisi manusia kalian adalah agar kalian dapat berhasil menyadari dalam Fa.” (“Tao Fa”, Petunjuk Penting Gigih Maju)

Kita perlu mengubah kondisi di mana kita selalu ingin melakukan sesuatu dan sebaliknya harus mempertahankan pikiran yang murni dan damai.