Praktisi Falun Dafa Melbourne Mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li

(Minghui.org) Menjelang tahun baru, praktisi Falun Dafa di Melbourne, Australia berkumpul di Treasury Gardens untuk mengucapkan selamat tahun baru kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa. Banyak praktisi, baik baru maupun lama, berbagi cerita tentang awal mula mereka berlatih Falun Dafa dan perubahan dalam kehidupan mereka setelah berlatih.

Praktisi Falun Dafa di Melbourne, Australia berkumpul di Treasury Gardens untuk mengucapkan selamat tahun baru kepada Guru Li Hongzhi.

Praktisi Baru: Berkultivasi Mengisi Kehidupan Saya dengan Kegembiraan dan Kebahagian

Shawn telah berlatih Dafa selama beberapa bulan. “Setelah saya membaca Zhuan Falun, buku utama Dafa, untuk pertama kalinya, saya memutuskan untuk membaca buku itu setiap hari. Dafa telah telah banyak meningkatkan jiwa dan raga saya. Berkultivasi Dafa telah mengisi kehidupan saya dengan kegembiraan dan kebahagiaan!”

“Saya baru-baru ini berhenti merokok dan minum minuman keras,” tambahnya. “Saya sangat ingin dapat melakukannya. Sungguh baik mengikuti seminar sembilan hari ceramah, dan saya akan menghadiri seminar ini lagi.”

Saya sangat berterima kasih kepada Guru atas kesempatan untuk belajar Fa dengan praktisi lain, dan meningkatkan xinxing kami bersama-sama.”

Praktisi Lama Berterima Kasih kepada Guru

Praktisi Dafa mengucapkan selamat Tahun Baru kepada Guru Li di tempat klarifikasi kebenaran di Fitzroy Gardens pada tanggal 27 Desember 2018.

Yu [wanita] berumur 70 tahun. Ia sering mengklarifikasi kebenaran kepada turis-turis Tiongkok di Fitzroy Gardens di Melbourne. Saat ia berbicara tentang manfaat Dafa yang dirasakan keluarganya, ia menangis.

“Suami saya didiagnosis dengan kanker stadium lanjut pada tahun 2012,” katanya. “Ia akhirnya memutuskan untuk berlatih Dafa dengan saya. Ia telah terbebas dari kanker selama tujuh tahun. Ia bahkan sembuh dari penyakit diabetes jangka panjangnya. Dokternya sangat terkejut. Ia berumur 75 tahun, tetapi ia lebih penuh semangat dari sebagian orang-orang muda. Ia membawa materi klarifikasi kebenaran pusat kota beberapa hari dalam seminggu baik hujan maupun panas.”

Ia juga berbagi tentang kejadian yang dialami di tempat wisata. Seorang pemandu wisata pernah mendekati Yu dan bertanya, “Yang anda lakukan di sini apakah berguna?” Ia memberi tahu bahwa turis-turis Tiongkok mempunyai hak untuk mengetahui tentang Falun Gong, tetapi tidak punya akses ke informasi tanpa sensor di Tiongkok. Mereka harus mendapatkan fakta-fakta itu di luar Tiongkok. Yu menyarankan agar dia membaca papan informasi.

Pemandu wisata itu menyadari fakta penganiayaan dan berkata kepada kelompok wisatanya, “Mari kita baca papan informasi ini. Falun Dafa baik!”

Arsitek: Perubahan Fundamental Setelah Mendapatkan Fa

Song [laki] telah berkultivasi Dafa sejak 1998. Ia seorang arsitek. Ia berbagi dua cerita tentang pengalamannya mengalami kekuatan Dafa.

Ia menderita dari hernia piringan lumbar sejak usia awal dua puluhan. Ia telah mencoba banyak rumah sakit dan latihan qigong, tetapi kesehatannya tidak membaik. Ketika ibunya menyarankan ia berlatih Falun Dafa, ia mulai belajar Dafa, dan menyadari bahwa ia telah menemukan jalan sejati.

“Saya tenggelam dalam buku Guru Zhuan Falun.” Katanya. “Saya juga banyak mendengar audio ceramah Guru dan menonton video ceramah. Setelah beberapa bulan, saya tiba-tiba menyadari nyeri pinggang parah saya telah hilang.”

Song sedang membeli anggur di pasar petani di Tiongkok dan melihat bahwa penjual berusaha memasukan beberapa anggur jelek ke dalam belanjaannya. Penjual mengancamnya ketika menyadari bahwa dia telah tertangkap basah. Song mendesaknya. Penjual itu punya banyak teman di pasar itu. Mereka mengepung Song dan memukuli dan menendangnya.

“Saya segera menyadari bahwa saya salah,” kata Song. “Saya tidak mencapai standar seorang kultivator. Oleh karena itu, saya tidak melawan. Ketika orang-orang melihat saya tidak melawan. Mereka menatap saya dengan terkejut.”

“Walaupun pakaian saya robek, orang tua saya tidak menyadari bahwa saya terlibat dalam perkelahian ketika saya mengunjungi mereka malam itu.” Song masih ingat dengan jelas pengalamannya itu.

“Saya berterima kasih kepada Guru karena mengizinkan saya untuk menemukan arti kehidupan yang sejati. Saya akan berjalan di jalur kultivasi saya dengan baik di tahun yang baru ini,” kata Song.