Pengalaman Saya Bekerja di Restoran Tionghoa

Saya mulai bekerja di sebuah restoran Tionghoa pada awal tahun 2000. Ada berbagai jenis orang dengan latar belakang yang berbeda di sana. Salah satu teman sekelas saya yang akrab dengan orang-orang yang bekerja di restoran ini memberi tahu saya sebelumnya tentang siapa yang merupakan maling, yang perlu saya waspadai dan lain sebagainya. Saya pikir ini bukan masalah bagi praktisi Falun Dafa sejati yang dapat dengan mudah menanganinya. Yang bisa saya lakukan adalah mengubah lingkungan di sekitar saya.

Para pekerja di restoran biasanya beristirahat tepat setelah mereka menyelesaikan tugas mereka sendiri, tidak pernah berpikir untuk membantu orang lain. Ketika mulai bekerja di sana, saya membantu orang lain setiap hari. Mereka bertanya mengapa saya melakukan ini. Saya mengatakan kepada mereka bahwa saya berlatih Falun Dafa dan belajar dari Dafa bahwa saya harus mempertimbangkan orang lain terlebih dahulu dalam situasi apa pun. Mereka terkejut dan sangat tersentuh. Sejak saat itu, praktik menentukan tugas untuk setiap orang di restoran tersebut telah berhenti karena hubungan yang harmonis antara karyawan dan fakta bahwa semua orang bersedia membantu orang lain. Konflik antara rekan kerja juga menjadi semakin sedikit.

Beberapa pekerja tiongkok di restoran, yang baru saja tiba di Amerika tidak bisa mengemudi, jadi saya mengantar mereka ke tempat kerja dan pulang ke rumah setiap hari. Beberapa rekan berusaha membujuk saya untuk tidak melakukan hal yang "bodoh". Saya berkata, "Mereka melakukan pekerjaan ini untuk mencari nafkah, tidak ada yang mau melakukan pekerjaan yang berat dan kotor tersebut. Kita tidak bisa hanya memikirkan diri kita sendiri setiap saat. Kita juga perlu mempertimbangkan orang lain." Setelah percakapan ini, rekan kerja saya tetap bungkam.

Seorang pelanggan yang sering mengunjungi restoran kami tidak pernah meninggalkan tip. Akibatnya, baik manajer maupun karyawan tidak ramah terhadapnya. Namun saya memperlakukannya dengan cara yang sama seperti saya memperlakukan pelanggan lain. Anehnya, dia memberi saya tip dua dolar. Semua rekan kerja saya tertegun. Saya mengatakan kepada mereka, "Semua orang memiliki pikiran belas kasih. Jika kita tidak berpikir untuk mendapatkan uang sebanyak mungkin dari kantong pelanggan, situasinya akan berubah." Sejak saat itu, pikiran para rekan kerja saya tentang mendapatkan uang menjadi agak kurang dan bisnis di restoran menjadi lebih baik. Manajer mengatakan bahwa saya membawa keberuntungan ke dalam restoran.

Kapan pun saya memiliki kesempatan, saya akan memperkenalkan Dafa dan mengklarifikasi fakta Dafa kepada mereka. Seorang lelaki berusia 40 tahun yang dulunya adalah seorang direktur departemen sebuah universitas di Shanghai harus bekerja di restoran ini karena tidak dapat menemukan pekerjaan lain karena bahasa Inggrisnya yang buruk. Tidak ada yang berbicara dengannya karena mereka curiga bahwa dia bukan orang yang baik. Saya berpikir bahwa saya harus bertanggung jawab atas semua orang di sekitar saya, jadi saya memperkenalkan Dafa kepadanya. Yang mengejutkan, dia langsung tertarik mengetahui kebenaran tentang Falun Dafa. Saya memberinya buku Dafa, dan sejak saat itu, saya perhatikan bahwa dia menjadi orang yang murah hati.

Tiga bulan kemudian, suami saya menemukan pekerjaan dengan gaji yang baik, jadi saya tidak perlu lagi bekerja di restoran itu. Semua orang sangat sedih ketika saya pergi. Mereka berkata mereka ingin bekerja dengan saya jika suatu ketika saya membuka restoran. Manajer dan istrinya juga mengatakan kepada saya bahwa mereka akan membantu saya kapan pun saya membutuhkannya. Koki, yang baru saja berbicara dengan saya, berkata, “Saya telah bekerja di sini selama lebih dari sepuluh tahun, namun saya belum pernah bertemu orang yang baik dan ramah seperti anda.”

Dulu saya sangat sensitif dengan reputasi saya. Jika saya tidak berlatih Falun Dafa, saya tidak akan menerima pekerjaan sebagai pelayan di restoran tanpa mengeluh. Karena Dafa, saya tidak merasa lelah setelah bekerja keras sepanjang hari. Adalah Falun Dafa yang menciptakan kehidupan baru bagi saya, memberi saya kekuatan dan membantu saya membuang semua jenis pikiran buruk yang merupakan bagian dari kehidupan banyak orang.