Kekuatan Dafa: Hidup Saya Dibangkitkan Lagi dan Diremajakan kembali Oleh Falun Dafa

(Minghui.org) Saya seorang guru berusia 55 tahun dan seorang praktisi Falun Dafa. Saya ingin berbagi dengan seluruh kalangan masyarakat perubahan dramatis yang saya alami setelah saya mulai berlatih Falun Dafa--- Saya berubah dari putus asa hingga merasa diremajakan kembali dan penuh semangat.

Saya telah membaca buku utama dari Falun Dafa, Zhuan Falun, beberapa ratus kali sejak mulai berlatih pada tahun 2006. Buku ini adalah sebuah bagian esensial dari hidup saya.

Saya baru-baru ini menghafal Zhuan Falun setiap hari dan telah melafalnya puluhan kali. Kadang-kadang sebuah paragraf dari Zhuan Falun muncul tiba-tiba di pikiran saya saat saya bangun.

Sebuah Kehidupan Yang Tiada Harapan

Mantan suami saya dulunya adalah seorang kepala sekolah menengah. Dia selingkuh dengan dua guru wanita saat berusia 20an. Kami memiliki berbagai debat emosional yang membuat kita menderita dan kelelahan. Setelah perjuangan lama dan dingin, saya keluar dari rumah dan tinggal bersama kedua orang tua saya selama dua tahun. Lalu saya melayangkan surat gugatan cerai.

Di mata setiap orang, saya adalah orang kuat dan optimis yang tersenyum sepanjang waktu. Tetapi, hanya saya yang tahu saya terasa kesepian dan nangis di dalam hati saya. Hidup menjadi tidak berarti bagi saya.

Kesehatan saya lalu merosot. Insomnia kronis saya berubah menjadi neurastenia. Bahkan setelah minum obat tidur, saya hanya bisa tidur selama 3 jam setiap malam. Saya sangat kantuk di tempat kerja keesokannya dan menguap terus.

Saya menderita artritis di kedua kaki saya akibat komplikasi melahirkan anak. Rasa sakit di lutut saya memprediksi hujan lebih tepat dari prakiraan cuaca. Pemeriksaan medis mendiagnosa saya menderita kekurangan gula darah, tekanan darah rendah, dan tidak cukup darah di jantung, begitu juga penyakit kronis lainnya.

Saya mencoba berbagai jenis obat yang tak terhitung banyaknya, suplemen nutrisi, dan obat rakyat tanpa hasil. Di luar apa yang telah ditanggung sama asuransi kesehatan, saya tetap mengeluarkan ribuan yuan dari kantong sendiri untuk aneka jenis pil.

Perubahan Drastis Setelah Membaca Zhuan Falun

Saya mengunjungi seorang mantan mahasiswa pada bulan Juni 2006 dan menyadari sebuah buku di mejanya. Karena saya sering membaca buku-buku novel untuk membuang waktu, saya memungutnya karena penasaran. Dia tersenyum dan bertanya, “Apakah kamu ingin membaca Zhuan Falun ?” Saya berkata padanya, “Saya mungkin sebaiknya mulai membacanya sekarang.”

Pada malam itu, setelah membaca sedikit, saya segera tertidur setelah masuk ke ranjang dan tidur bagaikan bayi. Saya juga tidak menderita insomnia kronis lagi. Saat saya mengembalikan buku itu setelah membacanya selesai satu kali, dia berkata pada saya. “Lihatlah wajah berseri kamu!” Saya kira dia hanya bersikap sopan, tetapi setelah melihat di kaca, saya sadari bahwa saya ternyata benar terlihat sehat. Saya tahu bahwa saya telah berubah hanya setelah membaca buku itu.” Pikiran saya terasa tajam dan jernih, mata saya terang, dan saya merasa sangat energik.

Selama liburan musim panas tahun itu, saya membawa Zhuan Falun bersama saya, Dayuanmanfa, dan vcd intruksi latihan gerakan saat saya mengunjungi seorang saudara. Saya membaca Zhuan Falun di kereta. Makin banyak yang saya baca, saya makin bisa melepaskan amarah dalam hati saya. Saat saya sudah sepenuhnya tenggelam dalam membaca bukunya, kereta dan semuanya yang ada di sekeliling saya terlihat sangat jauh, dan saya merasa seperti saya telah meningkat dalam tingkat kultivasi saya.

Dengan terus belajar Fa, saya memahami bahwa semua cobaan dan rasa nyeri saya adalah akibat langsung dari karma saya. Pikiran saya terbuka sejak itu, dan saya tidak lagi terobsesi dengan emosi yang kuat. Saya melepaskan kebencian terhadap mantan suami saya dan bahkan mulai menyapanya dengan sopan saat saya berpapasan dengannya.

Dengan Hormat Membaca Zhuan Falun

Saya membaca empat bab di Zhuan Falun dalam satu hari, saat saya mulai berkultivasi. Saya tidak bisa merasa cukup membacanya. Setelah saya membaca seluruh buku sekitar empat kali, perut saya sakit saat berbaring di ranjang sambil membaca.

Huruf tertentu di Zhuan Falun, muncul dengan dilingkari sebuah cahaya emas. Saya terkejut melihatnya dan segera terduduk. Saya tahu pada saat itu saya harus hormat kapan pun membaca Zhuan Falun, dan sakit perut saya adalah karena Guru membantu saya melenyapkan karma. Perut saya tidak sakit lagi sejak itu.

Tidak lama setelah saya mulai berlatih latihan gerakan. Saya merasakan energi di seluruh badan saya. Saya ada sakit lengan, yang merupakan komplikasi dari spondilosi servikal. Ini adalah pertama kali saya berlatih set latihan gerakan pertama, saya merasa sesuatu di lengan saya tiba-tiba naik saat saya melakukan gerakan Sepasang Naga Turun ke Laut. Saya lalu menyadari bahwa Guru sedang memurnikan saluran energi saya.

Saat saya mengunjungi ibu saya, dia berkata, “Apa yang terjadi pada kamu? Kamu sedang memakai tank top dan tidak merasa dingin sama sekali.” Sejak saat itulah saya sadari bahwa saya telah sembuh dari semua penyakit saya, saya tidak lagi merasa dingin. Saya berkata, “Saya telah mulai berlatih Falun Dafa.” Semua penyakit saya hilang di bulan berikutnya.

Mematut Diri pada Prinsip-Prinsip Dafa

Saya kini berusia 55 tahun, tetapi orang-orang memberitahu saya bahwa saya terlihat lebih muda. Teman-teman kelas sekolah menengah saya menyadari tampilan muda saya saat kami bertemu dalam sebuah reuni.

Saya membuat sebuah upaya untuk membawa diri saya di tempat kerja dan masyarakat dengan mematut diri pada prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Beberapa orang tua murid saya menawari saya uang dan hadiah, berharap saya bisa memperlakukan anak-anak mereka dengan baik. Saya berterima kasih pada mereka, tetapi tidak menerima apa pun, dan memastikan mereka bahwa saya akan melakukan apa pun yang bisa saya lakukan untuk mengajari anak-anak mereka dengan baik.

Seorang sales online pernah sekali menawari saya untuk mengajari saya bagaimana memalsukan sebuah pemesanan untuk mendapatkan bonus cash back. Saya menolak, malahan berbicara padanya mengenai Dafa. Saya memberitahunya bahwa saya adalah seorang praktisi Falun Dafa dan Guru kita mengajari kita untuk menjadi seorang yang baik juga lurus. Dia berkata, “Terima kasih. Saya ingin berlatih juga.”

Saat ayah mantan suami saya meninggal dunia, saya memberi putra saya lima ratus yuan untuk membawa ke neneknya sebagai pernyataan sikap berbelasungkawa. Neneknya itu nangis dan memberitahu putra saya bahwa dia sangat rindu sama saya. Saya juga sering membawa pakaian dan seterusnya, dan kadang-kadang mengunjunginya sendiri. Suatu hari pada tahun lalu saat saya sedang mengunjunginya, dia berseru, “Putri saya kembali untuk melihat saya.” Dia juga memuji Dafa, karena melihat perubahan dramatis pada saya.

Saya ingin memberitahu semua orang yang telah diracuni oleh kebohongan dan propaganda Partai Komunis Tiongkok (PKT), “Falun Dafa tidak melarang orang untuk minum obat. Tetapi selama kamu percaya sama Guru dan mematuhi ajaran Dafa kamu akan menikmati sebuah tubuh yang sehat dan obat tidak akan diperlukan.”