Membuktikan Falun Dafa sebagai Seorang Pengasuh, Seorang Guru, dan Seorang Majikan

(Minghui.org) Saya sembuh dari penyakit segera setelah saya mulai berkultivasi Falun Dafa pada tahun 2010. Dengan mempelajari ajaran Fa dan berlatih, saya telah mengalami perubahan baik secara mental maupun fisik. Saya sekarang memahami makna hidup dan memahami begitu pentingnya memiliki nilai moral yang tinggi. Ada hubungan sebab dan akibat dalam segala hal. Orang-orang mempunyai hubungan karma, jadi jika seseorang berhutang pada orang lain, ia harus membayar hutangnya. Ini adalah prinsip langit.

Saya terus meningkatkan standar etika saya dan mampu melepaskan konsep pikiran lama saya. Dafa memenuhi hati saya, saya merasa bahagia, dan melakukan banyak hal untuk kepentingan orang lain.

Selama enam bulan pertama setelah menjadi seorang praktisi, saya tinggal di rumah dan menghabiskan sebagian besar waktu saya belajar Fa, berlatih, dan membaca situs web Minghui. Saat itu, saya bisa mengartikulasikan sebagian besar fakta dasar tentang Dafa, jadi saya mulai mengklarifikasi fakta kepada keluarga, sanak, teman sekelas, dan teman-teman.

Orang-orang yang kenal saya, memahami fakta tentang Dafa, dan beberapa mulai berkultivasi karena mereka melihat fakta dan kekuatan Dafa melalui saya. Putri saya menyaksikan perubahan saya dan memutuskan untuk menjadi seorang praktisi juga. Ia teguh dalam kultivasi sejak itu dan diterima di universitas terkenal di Shanghai pada tahun 2013.

Membantu Seluruh Keluarga Memahami Fakta

Suatu hari, saya bertemu seorang suami isteri dalam perjalanan mengunjungi putri mereka. Mereka akan merawat cucu mereka yang baru saja ditinggalkan pengasuhnya. Mereka memberi saya nomor telepon kantor agen pengasuh. Saya memutuskan untuk melihat apakah saya dapat melakukan sesuatu di sana.

Ketika saya sampai di sana, seorang wanita yang baru saja melahirkan lima hari sebelumnya sangat membutuhkan pengasuh. Saya berbincang dengan orang yang baru menjadi ibu, dan ia memutuskan untuk mempekerjakan saya. Saya merawat ibu ini dan bayinya.

Saya melakukan pekerjaan saya dengan sepenuh hati dan selalu mengingat bahwa saya adalah seorang praktisi Falun Dafa dan memikirkan orang lain terlebih dahulu dalam segala hal yang saya lakukan. Perilaku saya yang telah meningkat melalui kultivasi, mengubah orang-orang di sekitar saya. Majikan saya memerhatikan bahwa saya berbeda dari kebanyakan orang. Mereka bertanya-tanya mengapa mereka merasa begitu nyaman di sekitar saya dan bagaimana saya melakukan segalanya dengan sangat sempurna. Kuncinya, yang mereka tahu, adalah kultivasi Dafa. Selain memahami fakta tentang Dafa, mereka meminta buku Zhuan Falun dari saya.

Saya bekerja untuk keluarga ini selama beberapa bulan. Segera setelah itu, seorang klien yang telah memecat delapan kandidat pengasuh lainnya meminta kantor saya untuk mengirimkan mereka pengasuh baru. Mengirim pengasuh lagi membuat pusing supervisor itu. Ketika ia melihat saya bisa, ia bertanya apakah saya ingin mencobanya. Saya bilang saya akan mencobanya.

Saya menelepon klien itu dan berkata, “Saya baru menjadi pengasuh tidak lama. Meskipun saya tidak dapat menjamin bahwa saya akan memenuhi semua persyaratan anda, saya akan bekerja dengan rajin dan tidak akan membuat kesalahan.”

Saat itu juga, ia berkata, “Saya ingin memperkerjakan anda. Tolong bantu saya.”

Saya memperlakukan keluarga ini sama seperti yang saya lakukan kepada keluarga pertama. Dalam interaksi sehari-hari saya dengan mereka, saya menemukan mereka orang yang sangat baik. Ayah dan putranya memiliki toko suku cadang mobil yang menghasilkan puluhan juta yuan penjualan setiap bulan. Saat berbincang-bincang dengan ibu bayi itu, saya mengetahui mengapa pengasuh lain dipecat. Yang pertama meminum anggur mereka setiap hari, yang kedua memakan kacang mereka, yang ketiga mencuri beras dan minyak wijen, dan yang keempat main mata dengan ayah mertuanya. Masing-masing telah membuat beberapa kesalahan.

Semua orang di keluarga itu memperlakukan saya dengan sangat baik. Ketika saya menyadari bahwa ibu mertua tidak cocok dengan menantu perempuannya, saya berbicara dengan mereka secara terpisah untuk mencoba membantu situasi ini. Menjadi mertua berarti mereka mempunyai hubungan takdir. Sangat penting mempunyai hubungan yang harmonis. Saya berkata kepada menantu perempuan bahwa hanya dengan menghormati ibu mertuanya, ia akan selaras dengan prinsip langit. Jika tidak, apa pun yang ia lakukan tidak akan berjalan dengan baik. Saya berbagi pandangan yang sama dengan ibu mertuanya.

Menantu perempuan tersebut segera berinisiatif meminta maaf kepada ibu mertuanya. Ibu mertua memeluknya, dan keduanya menangis. Sejak saat itu, mereka memiliki hubungan yang damai.

Sebelum saya pergi, mereka menerima buku utama Falun Dafa, Zhuan Falun. Saya berkata bahwa saya berharap mereka akan mulai berkultivasi Dafa sehingga kami dapat saling belajar dan meningkat bersama.

Kemudian, setiap kali kami mengadakan pesta di kantor, kolega saya mengatakan bahwa mereka mendapatkan lebih banyak manfaat dari berbicara dengan saya selama satu jam dari pada menghadiri kursus pelatihan karena saya sangat berpengetahuan. Karena itu, saya dipromosikan menjadi pelatih. Saya dengan jelas tahu bahwa itu adalah Guru Li, pencipta Falun Dafa, yang membawa orang-orang dengan takdir pertemuan kepada saya sehingga saya dapat mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa kepada mereka melalui pengalaman pribadi saya. Kebanyakan dari mereka berkata, “Falun Dafa sangat baik.”

Membantu Orang di Tempat Kerja Mundur dari PKT

Kepala sekolah Beijing Nanny Training School menelepon saya pada musim semi 2014 menyampaikan bahwa mereka sangat membutuhkan seorang pelatih dan bertanya apakah saya bersedia menerima pekerjaan itu. Saya mengatakan bersedia dan saya kembali ke Beijing. Selama waktu ini, kultivasi saya berpindah ke tahap baru.

Saya mulai dengan percobaan memberikan ceramah. Melihat lebih dari 100 orang duduk di dalam kelas, saya berpikir dalam hati: “Pastikan saya tidak akan mengecewakan anda. Saya akan menggunakan kearifan saya untuk membantu menyelamatkan anda.” Saya kemudian berkata dengan tenang kepada Guru, "Guru, tolong berikan saya kekuatan.” Setelah beberapa saat, saya mulai berbicara.

Saya memberikan perkenalan secara singkat, kemudian beralih ke poin-poin penting dalam perawatan ibu dan anak, makanan untuk orang yang baru menjadi ibu selama satu bulan periode persalinan, kemudian ke penyakit umum yang dihadapi ibu dan bayi. Saya mengakhiri dengan berbicara tentang etika profesional. Selama ceramah, saya tenang dan menggunakan kearifan yang Guru berikan kepada saya. Saya mendapat tepuk tangan beberapa kali.

Saat istriahat, kepala sekolah dan manajer HRD berkata kepada saya dengan sangat bersemangat. “Bagus sekali. Setelah mendengarkan anda, akan sangat sulit bagi kami untuk menulis buku lagi.” “Setelah mendengar anda berbicara tentang etika profesional dan memberikan contoh nyata, kami menyadari betapa signifikan pengaruh karakter pengasuh kita terhadap industri kita ini. Bahkan bagi seluruh masyarakat.”

Setengah jam terakhir adalah sesi tanya jawab. Saya ditanya, “Bagaimana anda bisa mempunyai pengetahuan yang begitu luas?” “Kenapa anda terlihat sangat muda?”

Saya berbagi dengan mereka tentang saya sebelum berlatih Falun Dafa, menjelaskan jenis penyakit yang saya derita, dan rasa sakit yang saya derita. Saya memberi tahu mereka bahwa, ketika saya menemukan Dafa pada tahun 2010, saya menjadi bebas penyakit dan bagaimana Dafa mengubah saya menjadi orang yang lebih baik. Selama interaksi ini, mereka memahami fakta tentang Dafa, dan banyak yang memutuskan mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT). Saya juga mengundang mereka yang tertarik untuk menerima lebih banyak informasi untuk menghubungi saya.

Saya menghabiskan enam bulan di sekolah dan merasa sangat puas dan bahagia. Setiap malam sebelum selesai, kami mempunyai waktu setengah jam untuk tanya jawab. Setelah mereka mengetahui fakta dan memahami pentingnya mundur dari keanggotaan PKT, mereka setuju untuk mundur dari Partai dan organisasi pemuda. Saya juga menulis kalimat “Falun Dafa baik” “Sejati-Baik-Sabar baik” di papan tulis dan meminta mereka untuk melafalkannya dengan tulus sebanyak 10 kali. Kemudian saya meminta mereka untuk menyalinnya di buku catatan mereka untuk memastikan mereka akan menghafal kata-kata itu.

Mengelola Bisnis Pekerjaan Rumah Tangga dan Menemukan Mantan Praktisi

Enam bulan kemudian, pemilik sebuah bisnis pekerjaan rumah tangga datang ke sekolah. Ia mengatakan kepada saya bahwa ia telah menghadiri kelas saya dan sangat menikmatinya. Ia mengatakan ingin menyerahkan perusahaan pekerjaan rumah tangganya kepada saya, karena ia tidak akan bisa menjalankannya lagi. Ia mengatakan bahwa jika saya menolaknya, ia harus menutup usahanya, dan hal terakhir yang ia lihat adalah usahanya selama beberapa dekade terakhir adalah sia-sia.

Ia mengatakan bahwa ketika ia bangun jam 4 pagi setiap hari di kota kelahirannya, ia mendengar musik dari taman bermain di depan gedungnya dan melihat orang-orang berbaris untuk berlatih. Saya bertanya kepadanya, “Apakah anda kenal orang-orang ini? Masih bisakah kamu menemukannya?”

“Saya tahu beberapa orang,” katanya. “Sepertinya saya masih bisa menemukan mereka.”

Sejak saya mulai berlatih, saya mempunyai perasaan khusus terhadap praktisi veteran dan selalu ingin menemukan beberapa dari mereka. Pada awalnya, ketika penganiayaan sangat parah, mereka membantu Guru meluruskan Fa dan mereka masih melakukannya. Mereka telah melepaskan hidup dan mati untuk membuktikan kebenaran Dafa dengan berbagai cara. Saya berkata kepada Guru di lubuk hati yang dalam, “Guru, ketika saya kebetulan mendengar sesuatu, itu mungkin karena saya perlu melakukan sesuatu tentang itu.” Saya memberi tahu pemiliknya bahwa saya menerima tawarannya. Pada bulan Mei tahun 2015, saya resmi mengambil alih usahanya.

Dalam kehidupan sehari-hari, saya selalu memberi tahu orang-orang bahwa saya berlatih Dafa dan selalu ingat bahwa saya adalah seorang praktisi. Ke mana pun saya pergi, saya meninggalkan kesan yang baik kepada orang-orang untuk membangun pondasi bagi mereka untuk diselamatkan di kemudian hari. Saya adalah makhluk yang diciptakan oleh Dafa, oleh karena itu, saya mempunyai keyakinan yang cukup untuk memerhatikan orang lain setiap saat, mengabaikan kehilangan dan perolehan pribadi, dan tidak khawatir apakah saya harus menanggung kesulitan atau tidak. Dengan pola pikir seperti itu, di mana pun saya berada, saya bisa rukun. Bagaimana mungkin saya punya musuh?

Telah terbukti benar bahwa, dengan keyakinan yang benar, penganiayaan jahat tidak berdaya. Rekan kerja, teman-teman, dan klien saya semuanya telah mengetahui bahwa Dafa itu baik dan menghormatinya. Itu berarti mereka telah memilih masa depan yang baik untuk diri mereka sendiri.

Segera setelah saya memulai pekerjaan baru, delapan pekerja datang dari pedesaan untuk meminta pengembalian uang. Beberapa hari sebelumnya, masing-masing dari mereka telah membayar manajer 200 yuan untuk mendapatkan surat referensi kepada mereka dan kemudian mendapat pekerjaan di sebuah perusahaan. Tetapi mereka menemukan pekerjaan itu tidak sesuai, jadi mereka harus berhenti. Mereka mendatangi kami untuk mendapatkan pengembalian biaya referensi. Manajer menolak mengembalikannya. Saya pikir saya harus mengatasi masalah ini. Setelah manajer pergi, saya mengeluarkan uang dari saku saya sendiri dan memberikannya kepada mereka. Saya memberi tahu mereka bahwa, karena saya berlatih Falun Dafa dan selalu memikirkan kebutuhan orang lain, saya tidak ingin membiarkan mereka menderita kerugian finansial. Saya juga memberi tahu mereka tentang Falun Dafa dan membantu mereka mundur dari PKT.

Sekitar 15 hari kemudian, lebih dari 20 orang datang menemui saya. Ketika saya berbicara dengan mereka, saya mengetahui bahwa masing-masing dari delapan pekerja yang telah datang sebelumnya telah merekomendasikan dua atau tiga kenalan mereka untuk mencari pekerjaan di perusahaan kami. Ada beberapa kasus seperti itu. Memikirkan kebutuhan orang lain terlebih dahulu adalah hal yang benar untuk dilakukan.

Di lain waktu, saya mendengar seorang wanita berdebat dengan manajer, mengeluh bahwa manajer telah membujuknya ke perusahaan kami dengan alasan palsu. Saya tersenyum padanya saat saya menghampirinya. Saya menjabat tangannya dan mengundangnya ke kantor saya. Saya mengatakan kepadanya bahwa, meskipun tampaknya manajer telah menipunya, bisa jadi ia memiliki takdir pertemuan dengan saya dan begitulah cara kami terhubung.

Saya kemudian bertanya kepadanya apakah ia pernah mendengar tentang Falun Dafa. Ketika ia mengangguk, saya berkata, “anda datang untuk mendengar fakta tentang Dafa.” Saat saya berbicara, ia tiba-tiba menangis. Ternyata ia dulu pernah berlatih! Saya mengatakan kepadanya, “Guru mengirim saya untuk memanggil anda kembali berkultivasi Dafa.”

Ini terjadi lebih dari sekali atau dua kali. Saat mengklarifikasi fakta, saya bertemu dengan praktisi dan anggota keluarganya yang telah berhenti berlatih. Seorang anggota keluarga mungkin mengatakan ibunya atau sanaknya pernah berlatih tetapi harus berhenti karena takut ketika penganiayaan dimulai. Saya mencatat informasi kontak mereka dan menghubungi mereka kemudian. Kebanyakan dari mereka memutuskan untuk kembali berkultivasi.

Di perusahaan saya, saya mempunyai ruangan yang hanya dapat diakses oleh praktisi. Di luar pekerjaan, kami punya waktu untuk berkumpul bersama untuk belajar Fa dan berlatih. Berdasarkan situasi, kami mengatur waktu untuk membaca buku, mendengarkan rekaman ceramah Guru, menonton video Guru, atau berlatih.

Orang biasa mungkin mengira hidup kita sederhana dan membosankan. Selain bekerja, yang kita lakukan hanyalah belajar Fa, berlatih, dan mengklarifikasi fakta. Namun, mengingat kembali perjalanan kultivasi saya, apa yang paling bahagia bagi saya adalah mengalami kebajikan dan keajaiban Guru, serta kekuatan "Sejati-Baik-Sabar" dan keindahannya.

Perjalanan kultivasi saya dipenuhi dengan sinar matahari, angin, hujan, kesulitan, dan kesengsaraan. Ini adalah jalan di mana saya dapat terus meningkatkan diri. Tidak peduli berapa banyak kesulitan yang harus saya tanggung, selama saya dapat mempertahankan diri pada standar praktisi, saya dapat merasakan perlindungan Guru dan tahu bahwa saya akan bisa melewatinya.

Selama lebih dari sembilan tahun, tampaknya saya telah bekerja dan menjalani kehidupan seperti orang biasa. Tetapi, saya tahu bahwa Guru telah memandu saya melalui berbagai percobaan dan kesengsaraan. Guru telah menyelesaikan begitu banyak hutang saya. Saya akan mengingat ajaran Guru dan mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Dalam dunia yang bergejolak dan tidak bermoral ini, saya memastikan bahwa saya selalu waspada, menggunakan Fa untuk mengukur dan memandu tindakan saya, dan menolak untuk digerakkan dan dipengaruhi oleh hal-hal buruk. Dari pada terbawa arus yang jahat, saya akan melawan arus kuat dari dunia ini.