Tiga Warga Hebei Dihukum Hingga Delapan Tahun karena Keyakinan Mereka

(Minghui.org) Tiga penduduk Kota Baoding, Provinsi Hebei dijatuhi hukuman penjara karena berlatih Falun Gong, sebuah aliran spiritual dan meditasi kuno yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Liu Shumin (wanita), Qu Suying (wanita), dan Liu Zhenlin (pria) disidangkan oleh Pengadilan Kabupaten Shunping pada tanggal 20 November 2019. Liu dijatuhi hukuman delapan tahun, Qu empat tahun, dan Liu tiga tahun pada awal Desember 2019. Liu telah mengajukan banding atas putusan tersebut.

Liu, berusia 55 tahun seorang penjual pupuk dan pestisida, ditangkap pada tanggal 11 Juli 2019. Lebih dari 20 petugas polisi menggeledah rumahnya selama dua jam. Ponselnya, komputer, ribuan yuan uang tunai, serta barang berharga lainnya senilai lebih dari 20.000 yuan, diambil.

Suaminya, yang telah terbaring di tempat tidur sejak April 2019, dikirim ke panti jompo setelah penangkapannya, karena ia tidak dapat mengurus dirinya sendiri.

Liu telah ditahan di Pusat Penahanan Baoding sejak penangkapannya. Pejabat pengadilan tidak mengizinkan pengacara setempat untuk mewakilinya dan menolak kunjungan keluarganya.

Liu berlatih Falun Gong sebelum rezim komunis meluncurkan penganiayaan pada tahun 1999. Ia memuji latihan karena memberikan kesehatan yang baik dan meningkatkan karakternya.

Dia dijatuhi satu tahun kerja paksa pada 2008 karena berlatih Falun Gong. Penjaga kamp kerja paksa pernah memaksanya berdiri selama tiga hari tanpa tidur. Kakinya menjadi bengkak setelah itu. Pihak berwenang memperpanjang masa hukumannya 21 hari karena dia menolak untuk melepaskan Falun Gong.

Qu, hampir berusia 60 tahun, ditangkap dan rumahnya digeledah pada tanggal 23 April 2019. Sejak itu ia juga ditahan di Pusat Penahanan Kota Baoding.

Kedua putrinya pergi ke kantor polisi setempat beberapa kali untuk menuntut pembebasannya, tetapi ditolak. Zhang Hui, seorang petugas dari Divisi Keamanan Domestik, mengancam akan memaksa perguruan tinggi mengusir putrinya dan menghalangi dia mencari pekerjaan setelah lulus, jika dia terus mencari keadilan untuk Qu.

Qu mulai berlatih Falun Gong pada 2004 dan masalah ginjalnya segera hilang. Suaminya menderita masalah mental selama bertahun-tahun dan meninggal pada tahun 2008. Qu melakukan pekerjaan sambilan untuk mendukung putrinya untuk pergi ke sekolah dan sering membantu penduduk setempat meskipun dia sendiri dalam kesulitan. Banyak tetangganya mengutuk rezim komunis setelah dia ditangkap.

Masih harus diselidiki kapan Liu ditangkap.

Laporan dalam Bahasa Mandarin:保定市法轮功学员刘淑敏被非法判刑八年