(Minghui.org) Partai Komunis Tiongkok (PKT) meluncurkan penganiayaan terhadap praktisi Falun Dafa pada bulan Juli 1999. Saya pergi ke Beijing untuk memohon keadilan pada bulan September 1999, ditangkap dan dibawa ke pusat penahanan.

Saya dibawa ke sel kecil, sekitar 3 x 3,6 meter, di sana sudah ada 20 orang yang ditahan. Setengah dari narapidana adalah pelacur, dan sisanya adalah pencuri dan pecandu narkoba.

Sebagian besar dari mereka berdiri ketika saya masuk. Mereka ingin tahu mengapa saya ditangkap. Dengan tenang saya memberi tahu mereka bahwa saya adalah seorang praktisi Falun Dafa dan tidak akan menimbulkan masalah.

Kondisi hidup sangat buruk di pusat penahanan. Penuh sesak, jadi kami tidur harus berbaring miring.

Para tahanan bertanya kepada saya tentang luka di punggung saya. Saya memberi tahu mereka bahwa saya disiksa karena berlatih Falun Dafa. Saya berkata bahwa Falun Dafa adalah latihan kultivasi dan praktisi mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Saya mengatakan kepada mereka bahwa kami adalah orang baik dan kami berusaha untuk meningkatkan karakter dan moralitas kami. Mereka tidak dapat memahami mengapa orang-orang baik dipukuli dan ditahan dan menyatakan frustrasi pada pemerintah.

Gadis Bisu Bisa Bicara setelah Mendengarkan Hong Yin

Di pusat penahanan, saya melafalkan ajaran Dafa dan melakukan latihan setiap hari. Saya berbicara tentang Dafa dengan semua orang yang saya temui, dan saya menceritakan kisah kultivasi praktisi. Mereka suka mendengarkan saya. Mereka juga mempelajari latihan dan meminta saya untuk menuliskan ajaran dan puisi Guru dari Hong Yin.

Saya membaca puisi Guru pada seorang gadis bisu,

“Manusia biasa sulit mengetahui deritanya Xiulian,

Bertengkar dan berkelahi dianggap sebagai kebahagiaan;

Kultivasi sampai tanpa satu kebocoran keterikatan,

Dengan pahit pergi dan manis datang adalah kebahagiaan yang sejati."

("Berkultivasi dalam Misteri", Hong Yin)

Tiba-tiba dia berbicara, “Bagus. Ini baik." Saya bertanya, "Kamu bisa bicara sekarang?" Semua orang yang mendengarnya berkata itu luar biasa. Dia berkata merasakan gelombang panas keluar dari kepalanya ketika saya membacakan Hong Yin untuknya. Dia ingin berlatih Falun Dafa dengan saya. Saya mengatakan kepadanya bahwa dia harus menjadi orang yang lebih baik dan tidak mencuri lagi. Saya bertanya bagaimana perasaannya jika orang lain mencuri uangnya. Dia berkata sambil menangis bahwa dia tidak akan mencuri lagi, dan kemudian dia tersenyum hangat.

Narapidana Ingin Menjadi Orang Baik

Guru berkata,

Orang yang demi ketenaran seumur hidup dipenuhi kebencian,

Orang yang demi kepentingan tidak mengenal sanak saudara;

Orang yang demi Qing mencari risau sendiri,

Susah payah saling bertengkar membuat karma seumur hidup.

Tidak mencari ketenaran tenang dan puas,

Tidak utamakan kepentingan adalah orang kebajikan;

Perasaan tak tergerak hati jernih tiada nafsu,

Berkultivasi raga secara baik seumur hidup mengumpulkan De."

("Menjadi Orang", Hong Yin)

Saya juga membacakan puisi lain. Saya mengatakan bahwa kejahatan mereka telah merusak reputasi mereka dan membuat keluarga mereka kehilangan muka, hanya demi uang, dan keluarga adalah pondasi masyarakat. Satu orang berbicara, mengatakan suami dan putrinya tidak akan berbicara dengannya sekarang. Dia ingin belajar Falun Dafa dan berkata tidak akan melakukan apa pun yang menyakiti orang lain lagi. Dia meminta yang lain untuk memberikan ruang bagi saya untuk melakukan latihan dan tidak mengganggu saya ketika saya latihan.

Setelah saya memberi tahu mereka prinsip-prinsip Falun Dafa Sejati, Baik, Sabar, kebanyakan dari mereka menangis dan berkata mereka ingin menjadi orang yang lebih baik. Orang lain berbicara dan mengatakan dia tidak akan berkelahi dengan orang lain. Dia mengatakan satu-satunya alasan dia akan ditangkap lagi adalah jika dia membela Falun Dafa. Seorang narapidana ditangkap karena dia berutang uang kepada orang lain, jadi dia meminta keluarganya untuk membayar mereka karena dia ingin menjadi orang baik.

Mereka menghargai saya karena memberi tahu mereka tentang Falun Dafa dan prinsip-prinsip menjadi manusia yang baik. Mereka mengatakan Dafa menyelamatkan mereka melalui rahmat yang agung.