(Minghui.org) Saya adalah seorang praktisi Falun Dafa berusia lebih dari 60 tahun. Saya meninggalkan kampung halaman untuk menghindari penganiayaan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap latihan spiritual ini. Terlepas dari situasi saya, saya ingin keluarga saya tahu tentang kebaikan Dafa, jadi saya memutuskan untuk memasang parabola agar mendapat program televisi NTD.

Saya bertanya kepada suami saya, “Haruskah kita memasang antena parabola NTD agar kamu dapat menonton pertunjukan Shen Yun dan mendapatkan informasi sebenarnya tentang Tiongkok dan luar negeri?” Suami saya berkata, “Saya khawatir kamu akan diganggu dan dianiaya oleh agen PKT.” Dia kembali ke kampung halaman kami beberapa hari kemudian, dan saya memutuskan untuk memasangnya.

Saya menjumpai seorang praktisi yang berpengalaman dalam memasang parabola untuk membantu saya. Apartemen kami berada di lantai tujuh, jadi parabolanya harus diletakkan di atap. Saya membawa tangga setinggi tiga meter dari Bagian Enam, tempat saya tinggal, ke Bagian Tiga karena itu adalah satu-satunya tempat kami dapat mengakses atap. Praktisi membutuhkan lebih dari dua jam untuk bolak-balik di antara dua bagian itu untuk memasang parabola. Hari sudah gelap tetapi dia tidak punya waktu untuk makan malam. Dia pergi ke rumah praktisi lain untuk menyetel penerimaan sinyal satelit.

Orang itu tinggal di komunitas yang sama dengan saya, dan dia tinggal di lantai enam. Saya membawa tangga dari rumah saya ke gedungnya. Praktisi yang memasang parabola untuk saya mulai mencari sinyal dalam gelap. Kemudian dia pergi tanpa makan ataupun minum. Saya sangat menghargai dedikasi dan kerja kerasnya. Saat itu, sebuah ide muncul, saya harus melakukan perbaikan penerimaan sinyal satelit dan sedikit meringankan beban praktisi ini dan praktisi teknisi lainnya.

Meringankan Beban Praktisi Lain

Seorang praktisi mengatakan kepada saya, “Saya kehilangan sinyal televisi NTD. Praktisi teknisi harus bekerja setiap hari dan tidak mudah baginya untuk datang ke sini. Apakah anda bersedia membantu saya melihatnya?” Saya jujur kepadanya, "Saya hanya bisa memasang dekoder, dan tidak ada yang lain." Dia berkata, “Suami saya bukan seorang praktisi dan dia sangat ingin menonton NTD. Tolong datang dan bantu saya.” Saya menyadari bahwa bukan kebetulan dia mendatangi saya. Saya meminta Guru Li (pendiri Falun Dafa) untuk memperkuat kebijaksanaan saya dan pergi bersamanya.

Pasangan itu tinggal di lantai lima, dan parabola dipasang di dinding luar di sebelah jendela. Untuk mencapai parabola, saya harus menginjak pot bunga yang berkarat dan busuk. Pada awalnya saya sedikit takut, tetapi segera menyadari bahwa saya melakukan hal yang benar, dan saya akan aman dengan perlindungan Guru.

Saya memanjat keluar jendela dan meletakkan satu kaki di wadah bunga dan meletakkan kaki lainnya di bingkai jendela. Saya berhasil mengendurkan sekrup dengan kunci pas dan dapat memutar piringan untuk menemukan sinyal. Suami praktisi mengingatkan saya untuk bertindak dengan hati-hati. Saya mengatakan kepadanya bahwa saya dilindungi oleh Guru. Dengan bimbingan Guru, saya berhasil menemukan sinyal dan keluarga praktisi dapat menonton program NTDTV lagi. Ketika suaminya memuji saya, saya mengatakan kepadanya, “Ini bukan saya. Guru Dafa yang membantu saya dalam hal ini.”

Dimintai Bantuan

Seorang praktisi dari kelompok belajar Fa saya juga kehilangan sinyal NTDTV dan meminta saya untuk mencari seorang praktisi untuk membantunya. Saya mengatakan kepadanya bahwa saya akan membantu setelah kami selesai membaca. Saya melihat dia memiliki beberapa keraguan dan untuk meyakinkannya saya berkata, "Saya sudah memiliki beberapa pengalaman dan dapat membantu anda menyetelnya."

Dia tinggal di lantai 10. Dapurnya memiliki jendela kecil. Saya berdiri di atas lemari kecil dan mencondongkan tubuh ke luar jendela. Saya mengendurkan sekrup dan memutar parabola sambil meminta praktisi untuk memeriksa penerimaan di TV-nya. Saya mendengar suara dari parabola dan praktisi berkata dia menerima sinyal. Sinyal NTDTV sangat jelas dan dia senang. Saya perhatikan bahwa tembok di tempat parabola dipasang terkelupas. Untuk mencegah piringan berayun tertiup angin, saya mengambil pasir dan semen dan memperbaiki dindingnya. Setelah itu, sinyalnya stabil.

Suatu hari, seorang rekan praktisi datang ke rumah saya dan dengan cemas meminta bantuan karena dia tidak dapat menerima sinyal NTDTV lagi dan tidak dapat menemukan praktisi lain untuk memperbaikinya. Rumahnya jauh dari rumah saya dan harus berganti beberapa bus untuk sampai ke sana. Pikiran pertama saya adalah bahwa itu akan memakan banyak waktu. Kemudian saya menyadari bahwa saya salah berpikir demikian, karena praktisi kita harus selalu memikirkan orang lain terlebih dahulu. Saya dan praktisi lain pergi ke rumahnya keesokan harinya.

Dia tinggal di lantai satu dan parabola dipasang di atap kaca ruang berjemur yang hanya bisa diakses melalui rumah tetangganya di lantai dua. Namun, tetangganya tidak ada di rumah, jadi praktisi meminjam tangga dan meletakkannya di depan ruang berjemur. Saya menggunakan tangga, yang sudah hampir rusak, dan akhirnya naik ke atap.

Atapnya sekitar 198 cm × 91 cm dan miring. Saya bisa melihat ke ruangan di bawah dan sedikit takut. Saya meminta bantuan Guru dan melafalkan dalam hati saya, “Falun Dafa baik. Sejati-Baik-Sabar baik.” Saya menyelesaikan pekerjaan itu cukup lama, tetapi praktisi mengatakan kepada saya bahwa masih belum ada sinyal.

Saya menyadari bahwa bangunan di depan rumahnya menghalangi sinyal dan membuatnya lebih sulit untuk diterima. Saya meminta bantuan Guru. Segera praktisi di dalam berkata, "Sinyalnya menyala dan cukup bagus." Kami berterima kasih kepada Guru karena telah membantu kami menemukan sinyal.

Mengultivasi Xinxing

Proses membantu praktisi menerima sinyal satelit juga merupakan proses kultivasi Xinxing saya dan menyingkirkan keterikatan pamer, fanatisme, ketakutan, ketidaksabaran, dan melakukan sesuatu. Sekarang, ketika rekan praktisi di sekitar memiliki masalah dengan sinyal NTDTV, saya berkewajiban untuk membantu menyelesaikannya.

Semua keberhasilan yang saya miliki telah dicapai dengan bantuan Guru. Saya berusia 60-an tahun dan tidak memiliki banyak pengetahuan teknis. Tanpa bantuan Guru, saya tidak dapat melakukan pekerjaan itu sama sekali.

Saya harus belajar Fa dengan baik, melakukan tiga hal dengan baik, dan menyadarkan lebih banyak makhluk hidup di masa depan untuk membalas belas kasih dan perlindungan Guru.

Terima kasih Guru. Terima kasih rekan-rekan praktisi.