(Minghui.org) Setelah delapan kali ditahan di berbagai pusat pencucian otak karena berlatih Falun Gong, seorang warga Kota Wuhan, Provinsi Hubei baru-baru ini ditangkap lagi dan dibawa ke pusat pencucian otak.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Zhou Ailin

Zhou Ailin, 53 tahun adalah mantan auditor Biro Industri dan Distrik Komersial Qiaokou, dilaporkan oleh tiga mahasiswa karena berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong di jalan pada 29 Juli 2021. Polisi menangkapnya sekitar 14 September 2021 dan menahannya di Pejara No.1 Kota Wuhan. Saat dia dibebaskan dari penjara pada 29 September, polisi menghentikannya di gerbang, membawanya ke mobil polisi, dan membawanya ke Pusat Pencucian Otak Etouwan.

Zhou dibawa pergi oleh polisi

Sebelum penangkapan terakhirnya, Zhou telah ditahan di Pusat Pencucian Otak Etouwan, Pusat Pencucian Otak Danshuichi, Pusat Pencucian Otak Erdaopeng dan Pusat Pencucian Otak Provinsi Hubei di Wuhan sebanyak delapan kali. Karena tidak melepaskan keyakinannya pada Falun Gong, dia dipaksa makan, dipukuli, ditahan di sel isolasi dan digantung di pergelangan tangannya selama berhari-hari.

Selain penahanan, Zhou juga dipecat oleh Biro Industri dan Distrik Komersial Qiaokou dan dipindahkan ke kantor bawahan untuk bekerja sebagai sekretaris.

Pusat Pencucian Otak Etouwan

Ketika Zhou ditahan di Pusat Pencucian Otak Etouwan setelah penangkapannya pada 2 Oktober 2014, pihak berwenang memerintahkan unit kerjanya untuk menyediakan dua karyawan sebagai "teman transformasi," yang akan mengawasinya sepanjang waktu. Ketika unit kerjanya gagal melakukan ini, Kantor 610 memeras 8.000 yuan dari unit kerjanya setiap bulan selama dua bulan, yang diambil dari gaji Zhou, untuk membayar orang-orang yang mereka pekerjakan untuk mengawasinya.

Zhou ditangkap lagi pada Juni 2016 karena mengajukan tuntutan pidana terhadap Jiang Zemin, mantan kepala Partai Komunis Tiongkok yang memerintahkan penganiayaan pada tahun 1999. Setelah 15 hari penahanan administratif, dia ditahan di Pusat Pencucian Otak Etouwan selama tujuh bulan sampai Tahun Baru Imlek 2017. Pihak berwenang mempekerjakan tiga orang untuk mengawasinya dan menahan 63.000 yuan dari gajinya untuk membayar mereka (100 yuan per hari untuk setiap orang).

Laporan Terkait dalam Bahasa Inggris:

Woman Arrested a Tenth Time for Practicing Falun Gong, Now in Detention

Government Worker Ms. Zhou Ailin Arrested Nine Times for Practicing Falun Gong