Wanita Shanghai Diganggu dan Dipecat dari Pekerjaan Setelah Menjalani Masa Tahanan karena Keyakinannya.

(Minghui.org) Pihak berwenang di Shanghai telah mengganggu Wang Yaping secara berkala setelah ia selesai menjalani masa tahanan 1,5 tahun karena keyakinannya pada Falun Gong.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Wang, mantan guru kimia di Sekolah Menengah Lianchuan di Shanghai, ditangkap pada 13 Agustus 2019 dan ditahan di Pusat Penahanan Jiading. Ia dihukum 1,5 tahun dan denda 5,000 yuan pada 10 Juni 2020.

Ketika ia dibebaskan pada 12 Februari 2021, seorang anggota staf komite perumahan memberitahunya bahwa mereka telah mempunyai rencana “Pendidikan” lima tahun untuknya, karena ia tidak melepaskan Falun Gong.

Ketika petugas polisi Chen Yongliang dan seorang pekerja komunitas mengganggu Wang pada 23 Maret, ia meminta mereka menunjukkan identitas diri dan ingin mengetahui dasar hukum atas gangguan yang dilakukan kepadanya.

Chen berkata, “Kami di sini untuk membantu anda. Mengapa tidak berteman dengan kami?”

Wang menjawab, “Saya tidak membutuhkan bantuan anda. Anda membantu saya jika anda tidak kembali lagi untuk mengganggu saya.” Mereka tidak berkata apapun lagi dan pergi.

Suami Wang menerima telepon pada 8 April dan diperintahkan melapor ke Komite Perumahan Distrik Jiading di hari berikutnya. Ia pergi ke sana dan diberi tahu oleh sekelompok petugas yang tidak teridentifikasi untuk membujuk Wang agar bekerja sama dengan mereka.

Di waktu yang sama, Biro Pendidikan Distrik Jiading memecat Wang dan memerintahkan seorang kolega untuk membujuknya melepaskan Falun Gong. Kolega itu menolak melakukannya.

Wang dibawa ke Kantor Polisi Jiacheng pada 17 Mei dan ditahan selama 19 jam. Polisi memerintahkannya menandatangani pernyataan, berjanji untuk “mengikuti hukum” ia menolak. Suaminya, di sisi lain, dipaksa memberikan komputer dan printer mereka, juga menandatangani pernyataan untuk mengawasi kegiatan sehari-hari Wang.

Pihak berwenang telah dengan ketat mengawasi Wang dari 17 Mei hingga 14 Juni, di awal Juli (peringatan seratus tahun pendirian rezim komunis), minggu pertama Oktober (peringatan rezim secara resmi mengambil alih kekuasaan di Tiongkok), dan dari 4 hingga 11 November selama Pameran Impor Internasional Tiongkok di Shanghai.