(Minghui.org) Ketika artikel baru Guru “Sadarlah” diterbitkan, saya membacanya berulang kali. Saya merasakan betapa mendesaknya pelurusan Fa dan juga merasa lega terkait vaksinasi.

Memandang Masalah Vaksinasi dari Basis Seorang Praktisi

Guru menunjukkan:

“Ada lagi sebagian praktisi, termasuk di antaranya beberapa praktisi lama, biasanya pekerjaan Dafa semua dilakukan, belajar Fa juga tidak ketinggalan, namun ada beberapa hal pada saat krusial masih saja tidak dapat dilewati.”

“…dalam menyelamatkan manusia, anda telah membantu banyak manusia melenyapkan bakteri dan virus yang ratusan bahkan ribuan kali lebih kuat dari wabah, namun di tengah situasi wabah ini malahan tidak dapat memosisikan diri dengan benar. Ada orang yang takut tertular, ada orang yang tetap bersikeras tidak mau divaksinasi, pada saat demikian apakah anda masih layak disebut sebagai pengikut Dafa?” (“Sadarlah”)

Di Tiongkok, kebijakan vaksinasi diperkenalkan pada awal tahun. Pada mulanya masih bersifat sukarela, lalu vaksinasi menjadi mandat sekitar bulan Juni.

Selama proses ini, kami melihat bahwa beberapa praktisi Dafa mencari pengobatan khusus atau pengobatan tradisional Tiongkok untuk melindungi diri mereka dari virus PKT (Partai Komunis Tiongkok). Banyak praktisi Dafa dengan tegas menolak untuk divaksin dan mereka menganggapnya sebagai standar Xinxing bagi praktisi Dafa. Sebagian bahkan percaya bahwa ada chip dalam vaksin yang dapat mengendalikan orang-orang begitu memasuki tubuh manusia, atau vaksin akan mengkontaminasi tubuh dan mengubah DNA mereka. Yang lainnya berpendapat bahwa mereka yang divaksinasi akan ditandai sebagai orang yang disingkirkan di waktu mendatang atau praktisi yang menerima suntikan telah terjungkal dan tingkat kultivasi mereka menurun.

Beberapa rekan praktisi kami divaksin pada bulan Juni, karena kami harus melakukan perjalanan bisnis menggunakan angkutan umum, di mana kartu vaksinasi dibutuhkan sebelum keberangkatan. Karena hal tersebut, kami merasakan tekanan dari rekan praktisi lainnya. Sebagian berhenti bekerja bersama kami dalam proyek meningkatkan kesadaran tentang penganiayaan. Inilah sebabnya mengapa setelah kami membaca artikel terbaru, kami merasa lega.

Terkait masalah vaksinasi, pemahaman saya adalah, saat kita menerima vaksin, kita tidak akan dipandang memusuhi masyarakat dan tidak akan ditargetkan karena melawan kebijakan pandemi, atau orang-orang menemukan alasan baru untuk menganiaya kita. Menerima vaksin juga mengurangi tekanan yang tidak perlu dari tempat kerja, tetangga, dan anggota keluarga kita, yang kemudian memberikan dasar bagi kesempatan di waktu yang akan datang untuk menyelamatkan mereka.

Selama titik tolak dan tujuan orang tersebut adalah demi penyelamatan, maka vaksinasi sesungguhnya adalah manifestasi dari belas kasih seseorang. Ini bukan berarti bahwa orang-orang harus divaksin, namun ini tentang bagaimana seseorang menilai situasi dan apakah kita memandang masalah dari sudut pandang kultivasi yang lebih besar dan menyelamatkan orang.

Dalam “Rasional” Guru mengajarkan bahwa,

“Wabah itu sendiri adalah pengaturan Dewa, adalah keniscayaan dalam perkembangan sejarah.”

“Tetapi saat ini wabah "virus PKT" (pneumonia Wuhan) kedatangannya adalah dengan maksud - dengan tujuan. Ia adalah datang untuk menyingkirkan partikel partai jahat - orang yang berjalan bersama partai jahat PKT.” (“Rasional”)

Dalam pertarungan antara kebaikan dan kejahatan, kejahatan di dimensi lain juga mencari cara untuk mengurus virus PKT, membuat situasi rumit seperti saat ini, yang juga membingungkan banyak praktisi. Namun menyingkirkan PKT adalah kehendak langit, dan di waktu berikutnya, partikel jahat PKT akan sepenuhnya disingkirkan, hal itu adalah pasti.

Proses Pelurusan Fa Telah Mencapai Akhir

Guru berkata:

“Fa Meluruskan Badan Langit telah berakhir, sekarang sedang bertransisi ke tahap Fa Meluruskan Dunia Manusia. Sebagian besar pengikut Dafa akan mengikuti Shifu dalam Fa Meluruskan Dunia Manusia.” (“Sadarlah”)

Banyak rekan praktisi terkejut melihat proses pelurusan Fa saat ini.

Pada tahun 2017 Guru sudah memberi tahu kita,

“Shifu juga sekadar membicarakannya pada kalian atas dasar prinsip Fa, pelurusan Fa alam semesta berlangsung hingga tahap sekarang ini, benar-benar telah mencapai paling akhir, dan juga sudah bertransisi menuju Fa meluruskan dunia manusia, maka bila dikenang kembali semua ini sungguh tidaklah mudah.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa Peringatan 25 tahun Penyebaran Dafa)

Saya pribadi merasa bahwa kita tidak seharusnya menganggap fase transisi ini sebagai periode waktu yang singkat antara satu hingga tiga tahun, namun mungkin saja memakan waktu enam atau tujuh tahun, yang masih tergolong singkat dan cepat dibandingkan seluruh waktu alam semesta.

Guru juga menyebutkan bahwa “Sebagian besar pengikut Dafa akan mengikuti Shifu dalam Fa Meluruskan Dunia Manusia.” (“Sadarlah”)

Pemahaman saya karena taraf kondisi kultivasi kebanyakan praktisi Dafa tidak mencapai standar kesempurnaan, dan banyak praktisi Dafa yang tertinggal di belakang diberikan kesempatan untuk terus berkultivasi, jadi pengaturannya berbeda dari yang sebelumnya. Pengaturan sebelumnya adalah praktisi Dafa selama periode pelurusan Fa pada dasarnya tidak akan berpartisipasi dalam pelurusan Fa di dunia manusia.

Sebagian orang mungkin berpikir bahwa mereka masih memiliki waktu sepuluh atau bertahun-tahun lebih sehingga dia dapat berkultivasi ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Namun sebagian praktisi yang Tianmu nya terbuka telah melihat bahwa kecepatan kultivasi pada periode Fa meluruskan dunia manusia sama dengan saat ini, namun akan ada lebih banyak ujian di masa mendatang karena ilusi di dunia manusia akan diangkat pada saat itu. Oleh karenanya, mereka percaya akan lebih baik lagi untuk mencapai kesempurnaan sebelum periode Fa meluruskan dunia manusia.

Mungkin saja pada saat Fa meluruskan alam semesta selesai, kita praktisi Dafa akan memiliki gangguan yang lebih sedikit dari dimensi lain dan mungkin akan lebih mudah menenangkan diri dalam meditasi atau belajar Fa kita. Mungkin juga lebih banyak praktisi yang memasuki tingkat Jian Wu.

Melepaskan Keterikatan terhadap Urusan Duniawi, Memanfaatkan Momen untuk Menyelamatkan Orang

Saat ini, ada sebagian praktisi Dafa di Tiongkok yang sering menonton saluran media yang dijalankan oleh praktisi dan menjadi terobsesi dengannya. Kita seharusnya waspada dengan masalah ini dan melepaskan keterikatan tersebut.

Guru menyebutkan:

“Anda semua tidak mempunyai kewajiban untuk mengubah masyarakat. Masyarakat sekarang ini telah sampai pada masa akhir, segala fenomena yang tidak baik tidak dapat dihindari.” (“Sadarlah”)

Saya memahami bahwa pengaturan mengenai banyak hal telah berubah berdasarkan kebutuhan dari pelurusan Fa, termasuk pemilu AS, masalah Taiwan dan hal-hal lainnya. Ada beberapa ramalan, termasuk ramalan yang diprediksi oleh praktisi yang Tianmu nya terbuka, bahwa Partai Komunis akan mengambil alih Taiwan dalam jangka waktu yang singkat. Tak peduli bagaimana kasusnya, kita tidak seharusnya terikat dengan hal tersebut. Sama seperti kita tidak seharusnya terikat dengan mantan presiden AS, bahkan jika dia mencalonkan diri pada pemilihan presiden selanjutnya dan menang.

Kita harus jelas bahwa Gurulah yang memegang kendali atas pelurusan Fa. Sebagai pengikut Dafa, kita membantu Guru dalam meluruskan Fa sembari mengultivasi diri mencapai kesempurnaan.

Terlepas dari melihat betapa buruknya moral masyarakat (mungkin kita akan melihat lebih banyak lagi di masa yang akan datang), kita tidak seharusnya terpengaruh olehnya atau kehilangan kepercayaan diri kita dalam kultivasi. Kita harus melepaskan keterikatan kita dan fokus dalam menyelamatkan orang dan memenuhi sumpah janji prasejarah kita.

Kesempatan Terakhir Makhluk Hidup untuk Mundur dari PKT

Guru berkata:

“Tetapi, di tengah proses ini, akan ada banyak sekali kehidupan dengan karma sangat besar dan anasir Partai Jahat Komunis yang akan disingkirkan sampai tuntas.” (“Sadarlah”)

Dengan Fa meluruskan alam semesta telah mencapai titik ini, orang-orang yang masih menjadi anggota Partai Komunis hanya akan memiliki sedikit kesempatan untuk mundur. Akan tergantung pada mereka apakah mereka dapat memanfaatkan kesempatan terakhir ini dan membuat kontribusi dalam pelurusan Fa, agar dapat menyingkirkan karma mereka yang sangat besar.

Di sisi lain, ini juga akan memberi kesempatan bagi praktisi Dafa yang belum melakukan pekerjaannya dengan baik untuk gigih maju dalam menyelamatkan makhluk hidup dan memenuhi sumpah janji mereka. Apapun yang terjadi di masa yang akan datang, itu akan menyediakan kesempatan bagi kita untuk memperbaiki hal yang kita tidak lakukan dengan baik di masa lalu, dan mungkin akan ada ujian serius lainnya untuk melihat apakah kita dapat tetap teguh dalam kultivasi Dafa dan selesai menempuh jalur kultivasi kita.

Jadi saya memahami artikel terbaru Guru “Sadarlah” bukan saja mendesak makhluk hidup untuk segera sadar dan terselamatkan, namun juga memberikan kesempatan bagi praktisi Dafa yang belum melakukan dengan baik agar dapat memanfaatkan kesempatan terakhir ini. Rekan praktisi, mari gigih maju!

Ini adalah pemahaman pada tingkat saya, dan mohon tunjukan dengan belas kasih bila ada hal yang kurang pantas.

Catatan redaksi: Artikel ini hanyalah pemahaman penulis saat ini yang ditujukan untuk berbagi dengan sesama praktisi jadi kita dapat “Banding belajar banding kultivasi.” (Berkultivasi Nyata,” Hong Yin I)