(Minghui.org) Dengan Tahun Baru Imlek 2021 yang akan tiba pada 12 Februari, dua bersaudara di Swedia ingin mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada pencipta Falun Dafa, Guru Li Hongzhi. Telah mendapatkan manfaat yang besar dari praktik meditasi kuno dan prinsip Sejati-Baik-Sabar, kedua bersaudara ini sangat berterima kasih atas segala berkat yang telah mereka terima.

Ilias dan kakak laki-lakinya Michail pindah dengan orang tua mereka dari Yunani ke Swedia ketika mereka masih kecil. Mereka adalah wiraswasta yang sukses dan mengelola bisnis keluarga mereka—sebuah restoran khusus dan klub. Banyak penduduk setempat mengetahui bahwa mereka adalah orang-orang baik, ramah dan mudah bergaul.

Setelah Guru Li Hongzhi memperkenalkan praktik ini di Tiongkok pada Mei 1992, ia mengunjungi Gothenburg, Swedia pada April 1995 untuk memberikan ceramah. Banyak orang-orang Swedia sangat tertarik dan beberapa tempat latihan dibentuk, termasuk yang berada di Linköping

Berkat yang Mengubah Hidup

Berada di selatan, Linköping adalah kota terbesar kelima di Swedia. Ilias pertama kali mendengar tentang praktik ini pada Oktober 1998. “Ketika seorang teman mengunjungi saya ia membawa salinan Zhuan Falun (buku utama ajaran Falun Dafa). Di sepanjang siang dan malam kami berbicara tentang peningkatan diri dan latihan kultivasi. Saya juga mempelajari seluruh lima latihan Falun Dafa,” ia mengingat, "itu adalah pengalaman luar biasa, seperti saya telah menunggunya sepanjang hidup saya!”

Diperkenalkan kepada Falun Dafa secara khusus sangat berarti bagi Ilias, yang telah bergumul dengan narkoba selama beberapa tahun. Lelah dengan lingkaran setan, ia berusaha berhenti berkali-kali tapi tidak berhasil. Ia suatu kali memohon kepada dewa untuk memberikannya sebuah kehidupan baru yang sejati dan ia merindukannya. “Adalah hari itu bahwa Falun Dafa membangunkan jiwa saya—ini adalah sebuah berkat dari dewa dan saya akhirnya menemukan tujuan hidup.”

Melalui membaca Zhuan Falun Ilias sangat terkesan dengan ajaran mendalam Falun Dafa. Ia mulai mengikuti prinsip Sejati-baik-Sabar dalam kehidupan sehari-harinya, dan ia belajar untuk memperlakukan orang lain dengan rasa hormat dan kejujuran. Ia perlahan melepaskan kebiasaan buruknya berbohong dan menggunakan narkoba. Ia bahkan berhenti merokok dan minum-minum. Teman dan keluarganya terkejut bahwa emosinya yang buruk hilang. Bahkan ketika orang-orang mengkritiknya, ia bisa memberikan rasa toleransi daripada berdebat dengan mereka.

Ilias berkata bahwa sejak ia mulai berlatih, ia hidup dalam kebahagiaan dan selalu tersenyum. “Saya berpikir Guru melihat bahwa saya ingin menjadi orang yang baik dan melepaskan banyak hal-hal buruk dari saya. Saya sangat berterima kasih,” katanya.

Seorang Praktisi Sejati

Melihat perubahan adiknya yang positif, tahun 2002, Michail memutuskan untuk berlatih Ia berkata Partai Komunis Tiongkok (PKT) menyebarkan banyak kebohongan tentang Falun Dafa. Tapi dengan membaca buku-buku dan berinteraksi dengan praktisi, kita bisa tahu bahwa ini adalah ajaran lurus dan sejati yang membimbing orang-orang ke tingkat yang lebih tinggi. “Saya merasa sangat beruntung dapat menjadi seorang praktisi,” ia menjelaskan.

“Untuk menjadi praktisi yang sejati, kita harus mengikuti ajaran Falun Dafa untuk menjadi orang yang baik,” Ia menambahkan. “Ini berarti secara konstan mencari ke dalam dan meningkatkan diri sendiri.” Seperti adiknya, Michail juga adalah orang yang bisa diandalkan dan pekerja keras. Tapi kekurangan terbesarnya adalah emosinya yang buruk. Ia sering bertengkar dengan istri dan putrinya. “Melihat kembali, saya sadar bahwa perdebatan itu tidak menyelesaikan masalah—malahan membuat situasi memburuk,” katanya.

Setelah ia mulai berlatih pandangannya berubah. “Sekarang ketika saya menghadapi sesuatu yang tidak menyenangkan, saya akan tenang lebih dulu. Saya mengevaluasi tindakan saya untuk melihat di mana saya bisa berbuat lebih baik,” katanya, “Dengan cara ini saya bisa melihat masalah saya sendiri dan masalahnya hilang seperti tidak ada apapun yang terjadi.” Hasilnya, keluarga lebih harmonis dan Michail sangat berterima kasih.

Ilias melakukan latihan Falun Dafa di sebuah taman.

Meningkatkan Kesadaran akan Penganiayaan

Telah menjadi saksi manfaat Dafa, dua bersaudara bergabung dengan praktisi lain untuk membuat orang-orang mengetahui tentang penganiayaan di Tiongkok. Mereka berpartisipasi dalam acara di pusat kota, memasang spanduk di banyak tempat, dan menerbitkan artikel di surat kabar memberi tahu masyarakat bagaimana PKT telah menganiaya praktisi selama 20 tahun ini.

Ketika Pertunjukkan Seni Shen Yun dipentaskan di Linköping untuk pertama kalinya di tahun 2008, Konsulat Tiongkok menghubungi pejabat kota yang bertanggung jawab atas acara budaya dan berusaha menghentikan pertunjukkan ini. Sebagai sukarelawan yang membantu mempromosikan acara, Ilias dan Michail diwawancara oleh sebuah stasiun televisi, di mana mereka mengungkapkan propaganda fitnah PKT kepada masyarakat. Sebuah surat kabar lokal melaporkan hal ini di hari berikutnya, membantu orang-orang mengerti bahwa Shen Yun adalah sebuah cara bagi orang-orang untuk mempelajari budaya tradisional asli Tiongkok. Bertolak belakang dengan apa yang pejabat PKT harapkan, tiket terjual habis dua minggu sebelum pertunjukkan.

Ketika Pameran Seni Zhen, Shan, Ren (Sejati, Baik, Sabar) Internasional digelar di Linköping pada Mei 2017, Konsulat Tiongkok sekali lagi menghubungi pejabat kota, menekan mereka untuk membatalkan acara, tapi gagal. Bahkan, wakil walikota datang untuk upacara pembukaan dan berbicara tentang pentingnya membela hak asasi manusia. Media lokal juga mengungkapkan bagaimana PKT berusaha menggagalkan acara ini, memuji kakak adik ini karena keberanian mereka dalam berdiri menentang kezaliman.

Membantu Komunitas

Michail berkata bahwa ia menggunakan setiap kesempatan untuk memperkenalkan Falun Dafa kepada orang-orang. Ia memberi tahu orang-orang tentang keindahan Dafa dan bagaimana latihan ini dengan brutal dianiaya di Tiongkok.

Michail membagikan pengalamannya dalam berlatih Falun Dafa.

Ilias juga suka memberi tahu orang-orang tentang Zhuan Falun. Ia berkata buku tersebut memberitahunya untuk selalu mengikuti suara hati dan menjadi orang yang baik. Tidak peduli bagaimana PKT memfitnah latihan ini, ia berkata keindahan Falun Dafa tidak bisa dipungkiri dan ini termanifestasi dalam puluhan juta praktisi.

Ketika Tahun Baru Imlek mendekat, kakak adik ini berterima kasih kepada Guru Li karena memperkenalkan praktik ini kepada masyarakat dan dampak besar yang diberikan. Mereka juga mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru Li.

Michail (kiri) dan Ilias (kanan) mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru Li.