(Minghui.org) Dengan tibanya Tahun Baru Imlek, praktisi Falun Dafa di Melbourne dengan hormat mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru Li, pencipta Dafa. Baik praktisi lama maupun baru menantikan tahun baru. Mereka berencana untuk berkultivasi dengan lebih rajin, menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup dan tidak mengecewakan Guru.

Praktisi Falun Dafa di Melbourne dengan hormat mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru.

Praktisi Falun Dafa dari Australia Tenggara, kelompok belajar Fa praktisi Barat, praktisi Falun Dafa Vietnam dan praktisi yang berpartisipasi dalam pawai mobil semuanya mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru.

Praktisi Falun Dafa Barat yang Mengajukan Permohonan di Lapangan Tiananmen Mengungkapkan Rasa Terima Kasihnya kepada Guru

Jarod Hall mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru.

Jarod Hall adalah seorang ahli dalam produksi audio-visual dan dia mendirikan perusahaan pemasaran bersama istrinya yang seorang praktisi. Dia telah berlatih Falun Dafa selama 21 tahun. Selama tahun-tahun ini, standar moral dan cara hidupnya terus meningkat. Dia menggunakan berbagai metode berbeda untuk mengklarifikasi fakta dan meningkatkan kesadaran tentang penganiayaan Falun Dafa di Tiongkok.

“Saya mengetahui tentang Falun Dafa pada tahun 2000 ketika saya bertemu dengan pacar saya, Emma Hall, yang sekarang menjadi istri saya. Dia adalah seorang praktisi Falun Dafa dan kedamaian serta tekadnya meninggalkan kesan yang dalam pada saya. Dia menunjukkan kepada saya lima perangkat latihan Falun Dafa dan saya memulai perjalanan kultivasi.

“Saya memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang kehidupan dan keberadaan saya di dunia dengan berkultivasi. Selain itu, saya menjadi lebih percaya diri dan belajar bagaimana memaafkan orang lain. Saya juga menaklukkan rasa takut saya akan kematian, yang merupakan sesuatu yang mengganggu saya sejak kecil. Dafa mengajari saya bagaimana membedakan yang baik dari yang buruk dan saya cukup berani untuk membuat pilihan yang benar. Jika saya tidak berkultivasi, saya tidak akan mampu membuat pilihan seperti ini.

“Ketika saya mengetahui bahwa PKT memfitnah dan menggunakan metode brutal untuk menyiksa praktisi Falun Dafa di Tiongkok, saya sangat terkejut. Emma dan saya berpartisipasi dalam banyak pawai yang diadakan di pusat kota Melbourne, dan kota pinggiran, kota kecil serta pedesaan. Selama kegiatan ini, kami memperagakan latihan Falun Dafa, membawa spanduk, berpartisipasi dalam tim genderang pinggang, membagikan brosur klarifikasi fakta, mengumpulkan tanda tangan untuk meningkatkan kesadaran akan penganiayaan dan menjawab pertanyaan yang dimiliki penduduk setempat.”

Jarod membuat salah satu keputusan paling berani ketika dia dan Emma pergi ke Tiongkok pada tahun 2001 bersama praktisi Barat lainnya untuk memohon keadilan bagi Falun Dafa. “Ketika Emma dan saya pergi ke Beijing, saya sebenarnya sangat takut berdiri di Lapangan Tiananmen. Hati saya dipenuhi ketakutan dan keraguan dan saya hampir membeku ketika hendak menarik spanduk saya keluar. Namun ketika saya memikirkan tentang bagaimana praktisi di Tiongkok bersedia mempertaruhkan nyawa mereka untuk membuktikan kebenaran Dafa, saya menyadari bahwa saya harus memiliki kepercayaan diri atau saya tidak akan pernah memaafkan diri sendiri.

“Ketika saya membentangkan spanduk, istri saya dan saya meneriakkan 'Falun Dafa Baik!' Hampir segera saya diseret ke dalam mobil van oleh polisi. Saya berharap saya lebih berani dan berteriak lebih keras. Tapi, saya masih bangga dengan apa yang telah saya lakukan."

Mengingat jalur kultivasinya, Jarod berkata, “Saya menjadi orang yang lebih belas kasih, jujur dan bertanggung jawab dengan menjadi praktisi Falun Dafa selama 21 tahun. Saya juga menjadi seorang ayah yang lebih kuat, lebih ramah dan lebih baik bagi anak-anak saya. Terima kasih Guru atas ajaran Anda, kesabaran dan belas kasih Anda yang tak terbatas. Saya akan melakukan semua yang saya bisa untuk menjalankan prinsip Sejati-Baik-Sabar. ”

Praktisi Baru: Penyakit Kronis dan Temperamen Buruk Menghilang

Dao dan keluarganya mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru

Dao Cao mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru atas nama keluarganya. Dia berkata, "Saya sangat bersyukur dan beruntung mendapatkan Fa pada tahun 2019. Segera setelah saya mulai berkultivasi, saya mengalami perubahan besar."

Dao terlihat anggun dan sopan tapi yang paling mengganggunya adalah temperamennya yang buruk.

“Setiap orang memiliki sisi baik dan sisi buruk. Saya benar-benar ingin menyingkirkan sifat buruk saya. Saya mencoba olahraga, yoga, tinju dan saya pergi ke terapis, tetapi tidak ada yang benar-benar berubah selama bertahun-tahun ini. Saya sangat tertekan dan sangat mengharapkan sesuatu atau seseorang untuk membantu saya mengatasi sifat buruk saya."

Satu setengah tahun yang lalu, keinginan Dao menjadi kenyataan. Dia diperkenalkan dengan Falun Dafa. Setelah berkultivasi selama beberapa bulan, suami Dao melihat perubahan yang luar biasa.

“Saya menderita sakit kepala dan punggung yang sangat parah selama 10 tahun. Saya mengandalkan obat-obatan tetapi setelah berlatih Falun Dafa selama beberapa bulan, suami saya memerhatikan bahwa saya tidak lagi mengeluh tentang rasa sakit saya. Saya menjadi lebih rileks dan tenang. Saya juga lebih sabar dengan anak perempuan saya dan tidak kehilangan kesabaran. Suami saya juga mulai membaca Zhuan Falun. Di malam hari dia akan membacakannya untuk putri kami."

Dao memiliki dua anak perempuan yang menggemaskan. Putri tertuanya, Zoey, bertanya apakah dia bisa membaca Zhuan Falun dan dia mulai berlatih perangkat gerakan. Sebagai anak kelas satu, bisa membaca Zhuan Falun sendirian sangatlah luar biasa.

Dao dengan penuh syukur berkata, "Tidak hanya temperamen saya meningkat, tapi tindakan dan cara berpikir saya juga berubah. Saya tidak lagi merasa tertekan saat menghadapi konflik. Saya juga belajar mencari ke dalam dan menemukan kekurangan saya sendiri. Setiap keputusan yang saya buat sekarang mencerminkan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Saya tidak hanya mendapat manfaat dari Falun Dafa, tetapi semua orang di sekitar saya juga mendapat manfaatnya.”

Dao berkata, "Terima kasih, Guru! Falun Dafa Baik. Sejati-Baik-Sabar Baik!”

Arsitek: "Saya Telah Mencari Dafa Selama Ini"

Praktisi baru Falun Dafa, Ben Tran, mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru.

Ben Tran, seorang praktisi Vietnam, telah mencari latihan kultivasi yang sejati, berharap untuk melepaskan diri dari siklus reinkarnasi. Setelah tujuh tahun mencari, dia akhirnya menemukan Falun Dafa enam minggu lalu.

Ben, 38 tahun, bekerja sebagai insinyur arsitektur senior di sebuah perusahaan arsitektur terkenal di Melbourne.

Dia berkata, “Saya memperoleh gelar sarjana teknik arsitektur sipil di Vietnam. Setelah pindah ke Australia, saya melanjutkan studi dan mendapat gelar Master di bidang Arsitektur dan gelar Doktor di bidang Teknik Sipil. Saya menghabiskan hampir semua waktu dan usaha saya untuk mengejar pendidikan tingkat tinggi yang membuat iri semua orang. Namun, jauh di lubuk hati, selalu ada suara yang berteriak: 'Siapa saya? Apa yang harus saya lakukan dengan hidup saya? Apa yang akan terjadi pada saya ketika saya mati? Mengapa kita tidak dapat melepaskan diri dari siklus reinkarnasi?' Saya merasa lelah secara mental jadi saya memutuskan untuk mencari jawaban atas semua pertanyaan saya. Saya telah mencari ke dalam filosofi dan cara kultivasi yang berbeda, namun, semua usaha saya sia-sia."

Ben bahkan berpartisipasi dalam “kelompok pengobatan” online tahun lalu. Setelah beberapa “perawatan” online, semua peserta menjadi sakit dan kelompok dibubarkan.

Dia berkata, “Saya terus mencari Dao [Jalan]. Saya mulai mengalami ketidaknyamanan di tubuh saya. Saya merasa lemah dan lelah dan kadang-kadang bahkan sulit bagi saya untuk bernapas. Saya merasa seperti nyala lilin yang berkedip-kedip, yang akan menghembuskan nafas terakhirnya. Saya mencoba latihan fisik yang berbeda tetapi masih terasa seperti dunia akan runtuh pada saya. Saya seperti baterai yang terbakar hampir tanpa daya.

“Pada titik terendah saya, saya cukup beruntung untuk belajar tentang Falun Dafa. Enam minggu lalu, seorang dokter pengobatan Tiongkok menyarankan saya untuk mencoba berlatih Falun Dafa dan berkata bahwa hal itu dapat mengatasi penyakit saya.

“Saat saya melihat foto Guru dan membaca Zhuan Falun, saya merasa seluruh hidup saya berubah. Saya merasa Guru dan Dafa memurnikan saya dari tingkat mikroskopis terdalam dari keberadaan saya, dimulai dari molekul terkecil."

Ben Tran, seorang praktisi baru Falun Dafa, membaca buku Guru Li Hongzhi, Zhuan Falun.

Saya meneliti Falun Dafa secara online dan dengan serius membaca Zhuan Falun. Buku ini benar-benar membuka mata dan sebagai ilmuwan, saya menyadari bahwa Zhuan Falun melampaui prinsip sains sehari-hari. Saat saya membaca, saya mulai merasakan perubahan pada tubuh saya seperti yang Guru bicarakan di buku. Saya melihat “zat hitam” keluar dari tubuh saya dan zat ini membawa bau yang sangat tidak sedap. Saya juga merasakan sesuatu berputar di daerah perut bagian bawah dan baru kemudian saya menyadari bahwa itu adalah Falun. Saya sangat yakin bahwa inilah yang saya cari selama tujuh tahun ini. Saya akhirnya 'bisa pulang!'

“Meskipun saya baru saja mulai berlatih Falun Dafa, tubuh saya telah mengalami perubahan total. Guru telah 'memprogram ulang' tubuh saya sehingga saya dapat mematuhi prinsip Sejati-Baik-Sabar dan meningkatkan karakter saya. Dari tingkat pemahaman saya sendiri, Falun Dafa adalah jalan tertinggi dan hanya Dafa yang dapat memperbaiki semua yang tidak benar. Falun Dafa adalah 'perahu' yang membantu makhluk hidup kembali ke rumah asalnya."

Ben ingin menyampaikan pesan kepada mereka yang bekerja di bidang ilmiah: “Banyak orang yang tertipu oleh bidang ilmu pengetahuan dan teknologi mereka sendiri. Mereka telah mengisolasi diri mereka dari alam semesta dan banyak dimensi lainnya. Kepada mereka yang hanya percaya pada apa yang mereka lihat dan rasakan, saya ingin memberi tahu anda bahwa saya adalah saksi hidup. Falun Dafa dapat membantu anda memahami apa yang melampaui tingkat persepsi anda."

Ben berkata, “Saya menyampaikan rasa terima kasih dan rasa hormat yang setinggi-tingginya kepada Guru Li Hongzhi. Saya sangat berterima kasih atas semua hal luar biasa yang telah Guru lakukan bagi umat manusia. Pada saat yang sama, saya juga ingin mengungkapkan kekaguman dan penghargaan yang tulus kepada semua praktisi Falun Dafa.”