(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa dari Heidelberg dan Mannheim berkumpul di Bunsenplatz untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan mengucapkan selamat Ulang Tahun ke-70 pada tanggal 8 Mei 2021 kepada pencipta Falun Dafa, Guru Li Hongzhi.
Praktisi Falun Dafa dari Heidelberg dan Mannheim mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru Li Hongzhi. Mereka berterima kasih atas belas kasih Guru.
Praktisi memperagakan latihan Falun Dafa (juga disebut Falun Gong) di Bunsenplatz.
Penduduk setempat menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan terhadap Falun Gong.
Penduduk setempat mempelajari informasi tentang Falun Dafa dan penganiayaan di Tiongkok.
Edith, praktisi Falun Dafa yang ikut serta dalam perayaan tersebut, berkata, “Kami di sini hari ini untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia, tanggal 13 Mei. Kami juga mengumpulkan tanda tangan untuk mengakhiri penganiayaan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap praktisi Falun Dafa. Banyak pejalan kaki menandatangani petisi, dan menyatakan dukungan mereka untuk Falun Dafa. Sekarang banyak orang sadar akan kebenaran.”
Praktisi Falun Dafa berasal dari semua lapisan masyarakat dan latar belakang, tetapi mereka mengejar tujuan yang sama. Dengan merosotnya standar moral dalam masyarakat saat ini, praktisi percaya bahwa mereka sangat beruntung dapat berkultivasi Falun Dafa. Selama perayaan Hari Falun Dafa tahun ini, praktisi memperagakan lima perangkat latihan, berbagi pengalaman tentang bagaimana mereka mengultivasi diri sendiri, dan mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada Guru.
Menjadi Praktisi yang Gigih
Ivo adalah praktisi muda dari Bulgaria.
Ivo, seorang pemuda berusia 30-an dari Bulgaria, saat ini bekerja sebagai editor video di sebuah stasiun televisi. Dia kuliah saat mulai berkultivasi, pada tahun 2004. Pada saat itu Ivo sangat tertarik pada seni bela diri, dan sedang mencari topik yang relevan secara daring. Dia menemukan istilah “qigong” dan karena penasaran, dia mulai meneliti arti istilah tersebut. Dia menemukan situs web untuk Falun Dafa, dan yang mengejutkan semuanya gratis. Dia mulai mengunduh ceramah Guru Li dan video peragaan latihan. Dia mulai membaca ceramah dan mulai berlatih Falun Dafa.
Ivo berkata, “Seperti banyak anak muda seusia saya, saya suka merokok, minum alkohol, menghadiri pesta dan mengejar kesenangan. Setelah berkultivasi Dafa, saya menyadari bahwa ini semua adalah kecanduan. Saya bisa berhenti merokok dan minum minuman keras, serta menjalani hidup dengan lebih serius. Dafa membuat saya menyadari bahwa arti hidup yang sebenarnya adalah kembali ke jati diri sejati.”
Dia melanjutkan, “Saya akan sangat iri hati dan kompetitif sebelum berkultivasi Dafa. Selama masa kuliah, saya menjadi sangat iri hati dan kesal, serta sering mengeluh tentang bagaimana hidup saya tidak adil setiap kali seseorang lebih baik dari saya. Saya kemudian akan membalas dengan mencari tahu bagaimana saya bisa melampaui orang-orang di sekitar saya untuk membuktikan diri.
“Saya seperti orang iri hati tentang anak yang mencetak nilai seratus dalam buku Zhuan Falun. Saya belajar untuk menghambarkan keterikatan hati seperti iri hati dan mentalitas bersaing dengan terus-menerus mempelajari ajaran Falun Dafa. Saya tahu bahwa semuanya sudah diatur dan terjadi karena suatu alasan. Saya hanya perlu mengikuti secara wajar.”
Ivo berkata dengan tulus, “Guru, saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun! Saya berterima kasih karena bisa membaca Fa. Saya tidak akan mengecewakan Guru dan akan melakukan yang lebih baik. Guru, saya harap Anda dapat mendengar suara saya.”
Praktisi Lama: Guru Telah Mengajari Saya untuk Tetap Tenang
Edith, praktisi Falun Dafa dari Jerman
Edith, seorang praktisi Falun Dafa dari Jerman, telah berkultivasi selama lebih dari 20 tahun. Ketika suaminya mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 1997, dia melihat banyak perubahan positif dalam dirinya. Orang yang dulu pemarah dan mudah gelisah menjadi lebih sabar, dan lebih memperhatikan keluarga. Edith mulai bertanya-tanya apa yang menyebabkan perubahan ini. Akhirnya dia mulai membaca Zhuan Falun. Sejak itu, Edith dan suaminya memulai jalur kultivasi. Tidak lama kemudian, anak-anak Edith juga mulai berkultivasi Dafa.
Tepat sebelum PKT mengeluarkan penindasan nasional terhadap Falun Dafa, Edith menghadiri Konferensi Berbagi Pengalaman Falun Dafa Eropa di Frankfurt, Jerman di mana Guru datang secara langsung untuk mengajarkan Fa.
Edith adalah pensiunan guru prasekolah dengan pengalaman 40 tahun. Dia berkata, “Untuk dapat membujuk dan mendidik anak-anak seringkali sangat menantang. Pada usia tersebut, bahasa, tindakan, dan tingkat emosi anak belum berkembang, sehingga seringkali mereka berperilaku tidak baik dan tidak patuh.
Edith berkata, “Misalnya, anak-anak akan berkelahi dan memukul orang. Sebelum berkultivasi Dafa, saya selalu menegur anak yang memprovokasi perkelahian.” Dia menambahkan, “Namun, Guru memberi tahu kami bahwa kami perlu mendidik anak-anak dengan rasionalitas. Saya belajar untuk tetap tenang dalam keadaan apa pun. Sejak itu, saya selalu berusaha memahami situasinya, dan mencari alasan pertengkaran itu. Saya akan dengan sabar memberi tahu mereka bahwa memukul adalah perilaku yang buruk. Saya memberi tahu mereka untuk selalu memikirkan orang lain terlebih dahulu dan menjadi anak yang patuh.
“Terlepas dari masalah yang mungkin saya hadapi, saya bisa tetap tenang dalam pikiran. Terima kasih, Guru telah mengajari saya tetap tenang.”
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org