(Minghui.org) Media sosial telah berperan cukup besar dalam kehidupan masyarakat modern. Hampir seperempat orang di dunia menggunakan platform media sosial tertentu, termasuk sejumlah besar orang Tionghoa. Oleh karenanya, klarifikasi fakta dengan memanfaatkan platform tersebut merupakan jalan yang mempermudah penyelamatan. September 2020, Minghui mengikuti perkembangan, membuat halaman Minghui, secara berkala memposting artikel Minghui, poin-poin penting diangkat sebagai kata pembuka, ditunjang dengan gambar yang dirancang sangat indah, dijadikan postingan yang menarik, sebuah langkah besar menggunakan media sosial untuk mengklarifikasi fakta.

Platform Baru untuk Mengklarifikasi Fakta dan Memperkenalkan Dafa

Setiap hari 4 postingan di halaman media sosial Minghui, hingga kini postingan telah melampaui 1.000 artikel, kunjungan perhari sedikitnya 2000 hingga 3000 orang, jumlah terbanyak mencapai 8000 ribu orang. Respon balik berupa ‘komentar-like’ dari penggemar sangat banyak, ada yang dulunya tidak paham fakta kebenaran, meninggalkan pesan menyerang hingga akhirnya dia memahami fakta; ada fans setelah postingan artikel ‘Neraka Tidak Menerima Orang yang Pernah Membaca “Zhuan Falun”’ bertanya di mana bisa mendapatkan buku “Zhuan Falun". Tidak lama kemudian, orang itu mulai berlatih Falun Dafa. Umumnya begitu muncul postingan mendapat ribuan ‘like’ penggemar, lanjut mengklik dan membaca artikel Minghui tersebut, proses ini juga memiliki efek tertentu dalam mengklarifikasi fakta dan menyebarkan Fa.

Para editor yang berpartisipasi di media sosial juga mengalami proses peningkatan mereka sendiri, banyak dari mereka yang terlibat bukanlah tim situs web Minghui, tidak memahami mekanisme operasional baik situs web Minghui maupun media sosial. Melalui pelatihan, sharing dan belajar Fa, setiap anggota tim mempunyai misi demi mengklarifikasi fakta dan menyelamatkan orang, dengan memanfaatkan platform yang sesuai zamannya, mematut diri sendiri meningkatkan Xinxing. Sejak awal dilatih hingga menguasai materi hanya perlu waktu sangat singkat. Setiap orang membuat tiga postingan dalam seminggu, hingga kini 42 minggu telah berlalu, kadang postingan lama sekalipun, masih juga di-post ulang oleh penggemar. Pengalaman kultivasi Dafa, mukjizat penyembuhan penyakit, cerita kultivasi kuno, konsep pembalasan karma baik dan jahat, dan lainnya, bergulir bagaikan air mengalir di media sosial kami, senantiasa mengingatkan manusia akan "Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar adalah baik."

Saat kami bentuk halaman media sosial kami, bersamaan dengan serangan virus Wuhan di seluruh dunia. Berbagai negara melakukan penguncian dengan tingkat berbeda-beda, orang-orang tidak dapat bebas keluar, sebagian besar waktu tinggal di rumah. Sehingga waktu berselancar di ponsel meningkat, lebih banyak menggunakan media sosial, sekaligus peluang mengklik postingan kami, ini juga salah satu metode klarifikasi fakta sesuai perkembangan zaman.

Mengkreasi Postingan yang Menarik

Sebagai editor, menulis postingan yang baik merupakan tantangan besar. Kami harus sungguh-sungguh menyimak artikel Minghui yang telah dipilih, benar-benar menyelami serta memahami unsur kultivasi yang ingin disampaikan, barulah bisa membuat rangkumannya. Beberapa editor mengatakan, mereka belum pernah membaca artikel Minghui secermat sekarang ini, yang mirip kontak hati ke hati dengan penulis. ‘Pendahuluan’ membutuhkan 100-150 kata singkat berisi esensi artikel, perlu gambar pendukung yang dirancang indah, demi mendapatkan efek sempurna pada sentuhan akhir. Semangat para editor ingin berbuat yang terbaik, mengatur sesi pembelajaran teknik dan beberapa prinsip dalam memodifikasi kata pengantar juga gambar pendukung secara online; beberapa editor bahkan mengikuti kelas menulis; ada juga yang membeli perangkat lunak untuk ilustrasi berikut kursus pasca-produksi, demi hasil setara profesional.

Sesungguhnya, setiap postingan di media sosial berupa kata-kata ditambah gambar ilustrasi, bagaikan selebaran klarifikasi fakta yang lincah dan berkilau, mampu mengubah konsep manusia dan berefek menyelamatkan. Karenanya setiap detail harus sesempurna mungkin, para editor menguras segala kemampuannya demi hasil terbaik.

Melepas Keterikatan ‘Tidak Boleh Diubah, Tidak Boleh Dikritik’

Setiap postingan di media sosial akan dipublikasikan jika sudah lolos dari mekanisme review. Hasil draft setiap editor, diproses pada seleksi awal dan seleksi akhir, tujuannya memoles ‘pendahuluan’ dan gambar ilustrasi, selain minat pembaca lebih terangkat, juga esensi artikel tersampaikan seakurat mungkin. Mereka yang terlibat dalam pekerjaan mengedit ini, ada dokter, guru, pegawai negeri, insinyur, dan lainnya, adalah orang-orang yang mempunyai prestasi tertentu dalam bidangnya, namun tidak memahami karakteristik Minghui. Para editor umumnya punya keterikatan dan permintaan khusus bagi karyanya. Menganggap kata-kata postingan sendiri sudah bagus, gambarnya pun sudah dikerjakan dengan cermat, mengapa masih diubah?

Ada juga editor yang tidak bisa menerima koreksi tersebut, ingin keluar dari tim. Namun para editor kami memiliki standar dan barometernya sendiri, yang belum mencapai tingkat tertentu perlu direvisi baru bisa diposting. Tentu saja, masing-masing punya pendapat subjektif. Mereka sering menghabiskan banyak waktu bertukar pendapat dan pikiran dengan tulus, memaparkan alasan mengapa perlu dilakukan revisi, membandingkan hasil sebelum dan sesudah revisi. Akhirnya, semakin lama semakin sepemahaman, kebanyakan mereka bisa melepaskan konsep egonya, terbentuklah kesatuan tubuh.

Guru berkata, “Saya ingin membuat lingkungan ini menjadi lingkungan yang semuanya dapat menerima kritik bersamaan juga mencari ke dalam. Semuanya mengultivasi diri sendiri, setiap orang juga mencari ke dalam, setiap orang mengultivasi diri sendiri dengan baik, dengan demikian bukankah perselisihan akan berkurang?” (Ceramah Fa di Los Angeles Tahun 2006)

Sebidang Tanah Suci di Internet

Dafa adalah tanah suci dalam keruhnya lumpur dunia, memberikan manfaat bagi makhluk hidup yang tak terhitung banyaknya. Dulunya saya berpendapat media sosial adalah tempayan pencelup raksasa yang kotor dengan segala macam konten di dalamnya. Saya tidak ingin menyentuhnya. Namun, Fa Shifu meluruskan pikiran saya, menyulut kembali semangat menyelamatkan kehidupan. Saya menyadari bahwa artikel-artikel Minghui dapat dibagikan ke lebih banyak praktisi dan manusia biasa. Ini bagaikan membagikan brosur di tempat wisata atau di jalan-jalan. Itu memiliki kekuatan untuk menyelamatkan orang dan mengubah pikiran negatif, membantu banyak orang kembali ke budaya tradisional dan standar moral.

Minghui adalah Harta Karun

Bagi saya ini adalah proyek baru dan yang paling menyita waktu. Saya harus ketat mengatur jadwal, memilih lebih dari 20 artikel setiap minggunya yang cocok dibaca manusia biasa, saya ambil dari beberapa kolom Minghui, agar ditindaklanjuti para editor. Saya pun salah satu editor, saya juga harus mengambil artikel untuk postingan, dimulai dari mengedit kata pendahuluan, gambar ilustrasi, jadwal waktu memposting. Lalu mencari lagi artikel baru untuk minggu depan. Ini pekerjaan berulang yang padat. Di tengah prosesnya, hal terbesar yang saya dapatkan dan kejutan yang menyentuh, adalah ragam konten artikel Minghui sangatlah kaya sulit dilukiskan, bagaikan museum pembasuh jiwa, di mana orang dapat mengisi ulang hati mereka dengan energi positif, merupakan gunung harta karun yang luar biasa. Saya bergabung dengan Minghui selama 21 tahun, baru sekarang saya sering kunjungi gunung harta karun ini, setiap kisah kultivasi mengharukan dan mengejutkan. Harta karun ini sepantasnya dijadikan postingan dengan sepenuh hati, dan mengirimkannya kepada orang-orang, kepada rekan-rekan praktisi untuk dibaca bersama.

Hati yang Murni Memancarkan Energi Positif

Ketika menulis kata pendahuluan untuk artikel Minghui, kita perlu berada pada sudut pandang yang dapat dipahami dan menarik minat baca manusia biasa, dan berpikir untuk manusia biasa yang belum pernah berhubungan dengan Falun Gong, menarik minat dan keingintahuan mereka, agar jarak mereka dengan Xiulian semakin dekat. Mengklarifikasi fakta mengikuti alur keterikatan hati mereka.

Kata-kata pendahuluan, seringkali terselip pesan mendalam editor, menulis dengan hati tulus murni baru dapat menyelamatkan orang. Saat jangkauan postingan saya sangat tinggi, saya sangat termotivasi dan berupaya lebih keras, tetapi saya mengingatkan diri sendiri jangan timbul hati gembira. Sebaliknya, saat daya jangkau pembaca rendah, maka memikirkan bagaimana cara meningkatkannya? Bagian mana yang masih kurang? Ataukah perlu revisi teks maupun warna dan lainnya. Semua orang merasakan, semakin murni bersih, semakin melepas ego, maka postingan yang dibuat memiliki daya jangkau yang sangat tinggi.

Bergegaslah Xiulian

Suatu malam, halaman Minghui kami bermasalah, setiap postingan tidak bisa di-like atau dibagikan. Halaman lainnya normal. Saya berpikir apakah halaman kami menjadi sasaran sensor. Saya mulai cemas, saya tenangkan diri dengan belajar Fa, memancarkan pikiran lurus dan mencari ke dalam, juga mengupayakan dengan cara manusia biasa mengajukan komplain ke penyedia platform.

Guru berkata dalam “Ceramah Fa di Konferensi Fa Internasional Manhattan 2005": "Kalian semua pada biasanya pertahankan pikiran lurus, saat menghadapi kejahatan dan menghadapi suatu keadaan harus sering memancarkan pikiran lurus, harus mengklarifikasi fakta, harus menyelamatkan makhluk hidup, lebih-lebih harus mengultivasi diri sendiri dengan baik. Jika kalian tidak mengultivasi diri sendiri dengan baik niscaya tidak ada keagungan De, kata-kata yang diucapkan tidak berada di atas Fa, penyelamatan terhadap makhluk hidup juga menjadi mustahil, perkataan yang diucapkan tidak mempunyai keagungan De dan kekuatan tentu tidak ada gunanya, kejahatan juga dapat menyusup dalam kekosongan.”

Setelah mencari ke dalam, saya menemukan telah mengendur dalam kultivasi nyata, belajar Fa dan latihan tidak memadai, menghamburkan waktu menonton video di internet. Saya merasa sedih, sebaiknya belajar Fa dulu. Ternyata sangat cepat kembali normal. Insiden ini mengajarkan bahwa saya harus memanfaatkan waktu untuk menyelamatkan orang dan berkultivasi. Jika kesempatan ini terlewatkan, maka akan terlewatkan selamanya.

Halaman Minghui kami merupakan sebuah permulaan, harapannya melalui kerja keras, dan ketekunan, pengaruhnya akan semakin luas, dan lebih banyak orang akan memahami fakta kebenaran.

Terima kasih Guru, saya akan menyayangi kesempatan untuk meningkat dalam kultivasi, saya akan teguh berkultivasi hingga akhir.

(Dibacakan pada Konferensi Fa Situs Web Minghui 2021)