(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa di Slovakia mengadakan acara akhir pekan pada tanggal 25 Juni 2021. Di kota perbatasan utara adca, mereka memperagakan latihan dan berbicara dengan orang-orang tentang latihan spiritual kuno. Mereka juga mengumpulkan tanda tangan pada petisi yang menyerukan diakhirinya penganiayaan oleh rezim komunis terhadap praktisi di Tiongkok.

Adca didirikan pada abad ke-17. Kota kecil berpenduduk 25 ribu ini dekat dengan Polandia dan Republik Ceko. Sebuah tujuan ski yang populer, pedesaan sekitarnya dipenuhi dengan tanaman hijau subur di musim panas.

Sekitar pukul 10:00. pada tanggal 25 Juni, praktisi berkumpul di stan yang mereka dirikan di pusat kota dan membagikan brosur kepada para pejalan kaki. Mereka memberi tahu orang-orang tentang penganiayaan Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap praktisi Falun Dafa di Tiongkok yang berlatih Sejati-Baik-Sabar. Mereka menjelaskan bahwa PKT mengambil organ dari praktisi yang ditahan secara ilegal saat mereka masih hidup.

Para pejalan kaki tertarik dengan musik yang tenang saat praktisi memperagakan latihan. Seorang wanita lanjut usia memberi tahu seorang praktisi, “Saya dapat merasakan energi yang sangat baik datang dari kalian semua!”

Wanita lain yang menonton peragaan latihan praktisi mengatakan bahwa dia tertarik pada latihan Falun Dafa dan ingin mempelajarinya. Seorang pria lanjut usia berhenti dan memperhatikan praktisi untuk waktu yang lama. Kemudian, dia mengatakan bahwa dia sangat menyukai gerakan latihan yang lembut dan lambat, dan dia ingin mempelajarinya.

Praktisi mengadakan kegiatan di pusat Kota Adca pada akhir pekan, tanggal 25 Juni 2021.

Seorang wisatawan memberitahu seorang praktisi bahwa dia datang dari kota lain. Praktisi memberitahu dia tentang Falun Dafa dan bagaimana PKT menganiayanya. Dia bertanya apakah dia ingin menandatangani petisi untuk menunjukkan dukungannya terhadap hak asasi manusia. Pria itu segera menandatangani dan mengatakan bahwa dia akan memberitahu teman lain menandatangani petisi untuk mendukung Falun Dafa. Setelah menandatangani petisi, seorang wanita memberi tahu seorang praktisi, “Saya merasa bahwa Anda semua memiliki energi yang murni dan tulus!”

Seorang guru lanjut usia berhenti di stan praktisi dan mendengarkan sementara seorang praktisi memberi tahu seorang pejalan kaki tentang penganiayaan. Setelah mendengarkan, dia mengatakan bahwa dia merasa sangat terpanggil menandatangani petisi untuk menyerukan diakhirinya penganiayaan.

Aktivitas di Bratislava

Praktisi juga mengadakan kegiatan di ibu kota Slovakia, Bratislava, pada sore hari, tanggal 27 Juni 2021. Dengan pelonggaran pembatasan pandemi dan cuaca musim panas yang hangat, jalan-jalan dipenuhi orang. Praktisi berkumpul di alun-alun di seberang gedung opera untuk memperagakan latihan dan membagikan brosur. Praktisi menjelaskan kepada penduduk dan wisatawan tentang penganiayaan yang berlangsung selama 22 tahun terhadap praktisi Falun Dafa oleh PKT, dan bagaimana PKT secara paksa mengambil organ praktisi.

Seorang pria mengatakan bahwa dia ingin belajar bagaimana berlatih Falun Dafa. Praktisi mengatakan kepadanya bahwa setelah berlatih Falun Dafa, sakit punggungnya sembuh. Pria itu segera mengatakan bahwa dia benar-benar perlu berlatih Falun Dafa karena dia juga menderita sakit punggung. Setelah menjawab pertanyaan pria itu tentang tempat latihan terdekat, praktisi juga memberitahunya tentang penganiayaan PKT terhadap Falun Dafa di Tiongkok. Pria itu sangat terkejut dan menandatangani petisi. Pria itu berkata, “Saya berharap penganiayaan tidak akan terjadi di sini. Padahal, tindakan kriminal ini seharusnya tidak terjadi di mana pun di dunia ini.”

Praktisi mengadakan kegiatan di ibu kota Bratislava pada tanggal 27 Juni 2021. Penduduk dan wisatawan menandatangani petisi dan menyerukan diakhirinya penganiayaan.

Beberapa orang menandatangani petisi yang menyerukan tindakan untuk mengakhiri penganiayaan terhadap Falun Dafa.

Seorang wanita berdiri membaca papan tampilan klarifikasi fakta dan menonton peragaan latihan untuk waktu yang lama. Dia memberi tahu temannya tentang Falun Dafa dan kemudian berkata kepada praktisi saat dia menandatangani petisi, “Kalian semua adalah pejuang sejati!”