Berkat Perlindungan Guru, Marabahaya Berubah Menjadi Berkah

(Minghui.org) Saya berusia 60-an dan mulai berlatih Falun Dafa sejak tahun 1995. Saya ingin berbagi pengalaman bagaimana saya secara ajaib lolos dari kematian tanpa terluka sedikit pun dalam empat kecelakaan lalu lintas. Saya berharap melalui pengalaman saya, banyak orang dapat melihat keajaiban dari Falun Dafa. Saya juga ingin berterima kasih kepada Guru atas penyelamatanyang penuh belas kasih.

Guru berkata,

“Xiulian sejati bukan semudah yang anda bayangkan, anda ingin Xiulian, lalu dapat dilakukan begitu saja? Jika anda benar-benar Xiulian, segera akan mengundang hal yang membahayakan jiwa, segera terlibat masalah ini.”

“Peristiwa sejenis ini sangat banyak, tidak terhitung banyaknya, namun tidak akan terjadi bahaya. Peristiwa sejenis ini tidak mesti dialami oleh semua orang, individu di antara kita ada yang dapat mengalami peristiwa ini. Baik mengalami maupun tidak, dijamin tidak ada bahaya apa pun yang terjadi pada anda, hal ini dapat saya jamin.” (Ceramah 3, Zhuan Falun)

Tidak Menyalahkan Orang Lain

Pada suatu hari paman saya menelepon dan mengatakan bahwa putrinya baru saja melahirkan. Saya membelikan hadiah dan membawa beberapa materi Falun Dafa untuk saudara ipar saya di rumah sakit. Saya mengunjunginya dan mengklarifikasi fakta kepadanya. Keesokan paginya sepupu saya datang dan saya pulang untuk beristirahat.

Saat mengendarai sepeda menuruni bukit, sebuah mobil yang melaju kencang menabrak saya pada saat saya ingin berbelok dan memasuki jalan utama. Saya berserta sepeda terlempar sejauh beberapa kaki. Saat terpelanting di udara, saya teringat untuk berkata pada diri sendiri, “Saya tidak menyalahkan orang itu. Guru akan melindungi saya.”

Saya mendarat tersungkur ke tanah tetapi dengan cepat segera berdiri. Saat itu jam sibuk dan banyak orang menyaksikan kecelakaan itu. Sopir itu ketakutan dan berkata, "Apakah kamu baik-baik saja?" Dari logatnya saya tahu dia berasal dari luar kota. Penduduk setempat pasti mengetahui untuk memperlambat kendaraan di sana. Saya berkata, “Saya adalah seorang praktisi Falun Dafa dan akan baik-baik saja. Anda boleh pergi." Dia sepertinya merasa bersalah tetapi ia tetap pergi.

Seorang gadis muda mendekati saya dan berkata, “Bibi, saya mencatat plat nomornya, anda bisa menemukannya jika anda mengalami masalah.” Saya tersenyum dan berterima kasih padanya, "Saya seorang praktisi Falun Dafa dan akan baik-baik saja." Saya mengambil sepeda dan bersiap untuk pergi.

Ketika menaiki sepeda, saya menyadari bahwa stangnya bengkok. Saya kembali ke rumah sakit karena sepupu saya bisa membantu memperbaiki sepeda. Saya juga ingin menceritakan kepadanya kisah yang luar biasa dan menggunakannya untuk mengklarifikasi fakta kepadanya sekali lagi. Setelah mendengar apa yang terjadi, dia terkejut dan berseru, “Seandainya kamu bukan praktisi Falun Dafa, kamu pasti sudah mati!”

Keesokan harinya saya pergi ke rumah sepupu untuk membantunya membersihkan tempat itu. Saya melihat gambar mantan kepala Partai Komunis Tiongkok (PKT) di dindingnya. Saya menjelaskan bagaimana 80 juta orang Tiongkok meninggal sebagai akibat dari kebijakan dan gerakan PKT. “Sekarang PKT sedang menganiaya praktisi Falun Dafa dan langit pasti akan melenyapkannya. Orang itu adalah kepala Partai jahat dan kamu harus memutuskan hubungan dengannya agar tetap selamat.” Sepupu saya meminta saya untuk membantu menghancurkan foto itu. Dia kemudian memasang amulet Falun Dafa yang saya berikan padanya.

Ini Bukan Tentang Uang

Saya dan suami berhenti dari pekerjaan kami dan mulai menjual kotak makan siang. Banyak orang menyukai makanan kami karena kualitasnya yang terjamin dan harga yang terjangkau. Suatu hari, saat mengendarai sepeda untuk mengantarkan sembilan kotak makan siang ke lokasi konstruksi, sebuah mobil menabrak saya dan saya terlempar ke udara. Sebelum menyadari apa yang terjadi, saya berdiri di atas tanah dengan satu sepatu hilang. Sepeda dan kotak saya tidak terlihat di mana pun.

Sopir itu berlari ke arah saya dan saya berkata, “Saya berlatih Falun Dafa dan tidak akan menyalahkan anda. Anda boleh pergi." Yang mengejutkan ternyata pengemudi itu marah, “Lihat! anda merusak mobil saya!” Melihat dia tidak waras, saya berkata, “Saya hanya dari daging sedangkan mobil anda terbuat dari besi. Kamu yang menabrak saya dari belakang!” Dia tiba-tiba sadar dan dengan cepat meminta maaf, "Berapa yang kamu inginkan?" Saya mengatakan kepadanya, “Ini bukan tentang uang, ini tentang hidup dan mati! Saya seorang praktisi Falun Dafa dan saya tidak akan memeras anda demi uang. Anda bisa pergi sekarang.”

Seorang karyawan yang bekerja di hotel terdekat menyaksikan semuanya, dan berkata, "Tadi itu mengerikan." Dia menunjuk saya dan berkata, “Kamu pasti diberkati!”

Seorang petani berkata kepada saya bahwa saya terlalu baik, "Mulai sekarang saya akan selalu membeli kotak makan siang dari anda." Para pengamat mulai mencari sepatu dan sepeda saya. Ketika melihat bagaimana sepeda saya terpelintir dan hancur, saya menyadari bahwa sekali lagi Guru telah menyelamatkan hidup saya.

“Dia Dilindungi oleh Dewa”

Suatu hari di musim panas saya pulang mengendarai sepeda dan melihat sebuah lokasi konstruksi di depan saya. Kedua sisi jalan dipenuhi limbah konstruksi dan saya harus turun dari sepeda dan mendorongnya ke tengah jalan. Sebuah truk besar datang dari belakang dan menabrak sepeda saya. Sepeda saya menempel di bagian depan truk dan menghilang saat truk itu pergi. Saya tidak yakin apa yang terjadi. Sebuah truk kedua dan mobil berhenti di depan saya. Dua kelompok orang dalam kendaraan meneriaki saya, “Sepedamu tersangkut di truk!” Seseorang memberitahu yang lain bahwa saya adalah seorang praktisi Falun Dafa.

Kedua kendaraan itu menyusul truk pertama dan menghentikannya. Pengemudi truk pertama turun dan melepaskan sepeda saya dari truknya.

Beberapa hari kemudian saat jam makan siang, saya sibuk menyediakan makanan untuk para pekerja konstruksi. Dua kelompok orang yang sama kebetulan lewat. Salah satu dari mereka menunjuk ke arah saya dan memberi tahu yang lain, “Orang ini memiliki keyakinan dan dilindungi oleh dewa. Sebuah truk tidak akan berani menabraknya.”

Orang Yang Benar-Benar Baik

Suatu malam di musim dingin saya mengendarai sepeda untuk membeli beberapa roti. Lalu lintas sangat padat. Saya mengayuh menuju ke timur dan melihat sebuah truk melaju ke selatan. Saya bertanya-tanya apakah truk itu akan terus pergi ke selatan atau berbelok ke arah saya. Lampu lalu lintas berubah merah dan saya berhenti di perempatan. Bukannya melambat di persimpangan, truk malah mempercepat dan berbelok tajam dan menuju ke arah saya. Semuanya terjadi begitu cepat sehingga saya tidak punya waktu untuk melepaskan sepeda saya.

Tiba-tiba sebuah kekuatan mengalir ke tubuh saya dan dengan cepat saya melompat dari satu sisi ke sisi lain truk. Kendaraan itu melewati tempat di mana saya baru saja berdiri dan nyaris menewaskan saya.

Banyak pejalan kaki yang menyaksikan kejadian mengejutkan itu dan mengelilingi saya. Seseorang berkata, “Bibi, bagaimana kamu bisa bergerak begitu cepat dan melompat begitu tinggi? Itu luar biasa!” Orang lain berkata, "Dia tidak terlalu tinggi tapi tadi dia melompat cukup tinggi!"

Sopir truk tampak ketakutan saat dia berlari ke arah saya. Dia berkata, “Bibi anda baik-baik saja? Saya tidak melihat anda di sana."Saya tidak khawatir dan mengatakan kepadanya dengan tenang, “Saya adalah seorang praktisi Falun Dafa. Guru saya yang menyelamatkan saya. Saya pasti mati hari ini jika Guru tidak melindungi saya. Lihatlah usia dan fisik saya--bukan saja saya tidak takut, saya melompat sangat tinggi. Itu semua karena saya berlatih Falun Dafa,...” Saya mengklarifikasi fakta kepada orang-orang di sekitar saya.

Sopir sangat bersemangat. “Saya sangat beruntung. Saya pasti dalam masalah besar jika anda bukan orang yang baik!” Hari mulai gelap dan para pengamat membantu saya menemukan sepeda saya. Sepeda itu rusak parah. Pengemudi membawanya ke bengkel, yang menyarankan untuk membuangnya. Saya memberi tahu pemiliknya apa yang terjadi dan bagaimana Falun Dafa membawa keajaiban dalam hidup saya. Saya juga mengklarifikasi fakta kepadanya.

Saat kami berbicara, tetangga bengkel itu berkata, “Wanita ini memberi tahu saya tentang Falun Dafa sepuluh tahun yang lalu. Saya percaya padanya. Semua yang dia katakan itu benar.” Bos dengan cepat berkata, “Saya juga percaya padanya. Bibi, mengapa anda tidak membiarkan sopir membayar biaya dan anda kembali besok untuk mengambil sepeda anda. Saya tersenyum dan mengatakan kepadanya, “Guru Falun Dafa meminta kita untuk menjadi perhatian. Pengemudi tidak melakukannya dengan sengaja. Saya akan membayar perbaikannya.”

Sopir itu tersentuh, dan berkata, “Bibi, anda benar-benar orang yang baik. Anda tidak mengeluh sama sekali! Sulit menemukan orang seperti anda sekarang.” Saya memberitahu padanya, “Setiap praktisi Falun Dafa akan melakukan hal yang sama. Anda baik-baik saja, pergilah, lanjutkan urusan anda.”

Saya tidak bisa berhenti terharu setiap kali saya memberi tahu orang-orang bagaimana saya lolos dari kematian empat kali setelah ditabrak truk. Saya sangat berterima kasih bahwa Guru menyelamatkan hidup saya lagi dan lagi! Seandainya Guru tidak melindungi saya, saya tidak akan berada di sini hari ini. Saya sangat bangga dan terhormat menjadi pengikut Guru.