(Minghui.org) Dulu saya merasa karma penyakit jauh dari diri saya, dan bahkan menantikannya. Pikiran tidak lurus ini tidak segera dilenyapkan. Ketika karma penyakit yang sebenarnya datang dan memengaruhi pembuktian kebenaran Fa, dan saya tidak bisa menemukan penyebabnya, perasaan takut menjadi rintangan yang lebih serius daripada melewati karma penyakit itu sendiri.

Sebagai pengikut Dafa muda, tiba-tiba mulut miring dan saya tidak bisa mengedipkan mata. Hal ini membuat saya sangat gelisah, karena sebagian besar rekan-rekan di unit kerja tahu bahwa saya berkultivasi Dafa, bukankah ini akan mencoreng reputasi Dafa? Saya segera mencari ke dalam, menemukan bahwa saya tidak mengultivasi pembicaraan, memiliki keterikatan nafsu berahi, iri hati, rasa takut, dan mengejar keuntungan, tetapi saya masih tidak dapat menemukan alasan sebenarnya. Beberapa hari berlalu, dan kondisi saya tidak membaik. Ketakutan mulai menyelimuti saya.

Saya meminta petunjuk kepada Guru yang terhormat. Guru mengatur seorang bibi yang tidak saya kenal dan rekan-rekan praktisi memberi tahu saya bahwa masalahnya ada pada kontrakan bersama rekan lawan jenis. Itu tidak benar dan tidak sesuai dengan Fa, dan menyarankan agar saya pindah keluar. Dan kondisi keuangan saya saat itu tidak memungkinkan saya untuk segera pindah. Bukankah kemunculan ilusi karma penyakit itu sebagai petunjuk bahwa perbuatan saya akan secara serius memengaruhi citra pengikut Dafa?

Ketika saya sungguh-sungguh menyadari bahwa perbuatan saya kurang lurus dan saya harus pindah, Guru membuat pengaturan terbaik untuk saya. Maka, dalam waktu kurang dari 12 jam saya langsung bisa pindah, hal yang benar-benar menakjubkan. Kondisi yang tidak lurus diluruskan, ditambah tiga hal dilakukan dengan baik, sekarang beberapa gejala ilusi karma penyakit telah menghilang.

Saya melenyapkan keterikatan rasa takut saat melewati karma penyakit. Semua bentuk ketakutan adalah celah kekosongan, hati harus lapang dan jangan merasa tertekan. Saya adalah pengikut Dafa. Saya harus percaya diri dan bisa membedakan apa yang seharusnya dilakukan dan apa yang tidak patut dilakukan, karena berkultivasi adalah melihat pada diri sendiri, bukan untuk diperlihatkan kepada orang lain. Jangan lupakan apa yang menjadi prioritas dan malah melepaskan yang dekat untuk menggapai yang jauh. Ketika menghilangkan rasa takut tetap harus terus-menerus mencari ke dalam, sebenarnya ilusi karma penyakit tidaklah menakutkan.

Merenungkannya kembali, tinggal bersama dalam satu kontrakan antara pria dan wanita benar-benar hal yang mengerikan, karena kita adalah praktisi Xiulian. Kita telah melonggarkan kewaspadaan dan prinsip kita, ditambah dengan sengaja mengabaikan hal-hal yang terlihat sepele. Banyak hal yang tidak layaknya seperti praktisi Xiulian. Perbedaan penampilan seseorang, perilaku anda, apa bedanya memegang buku Dafa dan berteriak bahwa anda tidak takut ditabrak mobil? Jadi sesulit apa pun, seberapa jauh perbedaan usia, pria dan wanita (yang bukan suami istri) tidak boleh tinggal bersama dalam satu kontrakan. Kelalaian dan kecerobohan sesaat mungkin akan merusak kesempatan untuk berkultivasi dan memutuskan takdir pertemuan.

Catatan Redaksi: Artikel ini mewakili pemahaman pribadi penulis dalam kondisi kultivasinya saat ini, bertujuan “banding belajar banding kultivasi” (Hong Yin) bersama rekan-rekan praktisi.