Tiba-tiba Menyadari Bahwa Polisi Juga Diciptakan oleh Dafa

(Minghui.org) Beberapa hari yang lalu, seorang petugas polisi setempat datang ke rumah saya dengan empat petugas dari Kantor Polisi Haidian. Mereka mengaku sedang melakukan survei. Mereka bertanya apakah saya masih berlatih Falun Dafa dan apakah saya memiliki buku yang berhubungan dengan Falun Dafa. Saat saya melihat wajah mereka, saya tidak merasa takut dan saya berbicara dengan mereka dengan tenang. Usia mereka berkisar antara 30 hingga 50 tahun.

Guru berkata,

“Dafa juga telah menciptakan waktu, ruang, jenis kehidupan berjumlah banyak, serta segala sesuatu.” (“Lunyu,” Zhuan Falun)

Saya tidak merasakan kebencian, diskriminasi, penghinaan, atau balas dendam, dll, terhadap mereka. Pada saat itu, saya menyadari bahwa makhluk-makhluk ini juga diciptakan oleh Dafa. Saya memiliki perasaan yang kuat bahwa saya dikelilingi oleh energi Guru Li yang luar biasa. Saya melihat bahwa saya dikelilingi oleh cahaya damai, belas kasih, dan agung yang berwarna kuning di tengah dan oranye pucat di dekat tepinya. Saya terkejut melihat emisi yang kuat ini.

Saya berbicara sebentar dengan polisi tersebut, dan ketika saya memberi tahu mereka bahwa Falun Dafa legal di Tiongkok, mereka keluar dari rumah saya tanpa mengucapkan sepatah kata pun, seperti anak-anak yang dipimpin oleh sepasang tangan tak terlihat.

Saya tersenyum dalam hati dan sangat berterima kasih atas perlindungan Guru.

Setelah polisi pergi, saya merenungkan apa yang telah terjadi. Saya merasa saya tidak melakukannya dengan baik karena saya tidak berbicara sampai pada titik bahwa Falun Dafa baik atau mengklarifikasi fakta dengan cukup baik untuk menyelamatkan mereka.

Ketika saya membaca artikel di Minghui.org, saya selalu kagum pada bagaimana rekan-rekan praktisi dapat berbicara tentang Falun Dafa dengan orang-orang dan membantu mereka keluar dari keanggotaan Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan afiliasinya. Saya belum banyak melakukan di bidang ini, dan merasa malu karena hanya membujuk beberapa orang untuk mundur dari PKT. Saya tahu saya harus bekerja lebih keras dalam aspek ini.

Di artikel terbaru Guru berkata,

“...ada beberapa “Qing” berat yang dalam jangka lama tidak diperhatikan.” (“Sadarlah”)

Saya baru-baru ini memiliki pemahaman baru tentang qing (emosi, perasaan, sentimen). Merasa senang ketika kita melihat hal-hal indah dalam kehidupan sehari-hari kita adalah qing, dan merasa kesal, dendam, atau marah juga adalah qing. Kita perlu menghilangkan semua perasaan seperti itu.

Ketika menghadapi polisi dan orang lain yang memiliki profesi khusus, terkadang saya merasakan dorongan untuk berdebat dengan mereka. Melakukan hal seperti itu jelas tidak memenuhi standar yang diminta oleh Dafa. Pemahaman saya adalah bahwa itu adalah penampilan dari qing, tetapi tidak mudah untuk dideteksi. Saya sekarang memancarkan pikiran lurus untuk menyingkirkan perasaan itu segera setelah saya mengenalinya.

Ketika polisi datang ke rumah saya kali ini, saya mengingat kata-kata Guru:

“Saya dahulu senantiasa berkata kepada anda sekalian, bahwa orang Tionghoa masa kini, semuanya tidaklah sederhana. Jangan dilihat kulit manusianya masih sedemikian rupa, sesungguhnya yang mendominasi orang itu sudah bukan jiwa manusia yang dulu, kebanyakan sedang didominasi oleh kehidupan yang datang dari tingkat tinggi; masih ada banyak raja dari berbagai bangsa di dalam sejarah telah reinkarnasi di Tiongkok, oleh sebab itu kelompok manusia di Tiongkok saat ini tidak seperti biasanya lagi. Hanya saja manusia begitu reinkarnasi, Dewa begitu turun ke bumi, semuanya harus masuk dalam kesesatan, orang-orang yang berada dalam kesesatan mudah diperalat. Tetapi mereka semua seharusnya memperoleh Fa, semua seharusnya diselamatkan, lagi pula mempunyai takdir pertemuan yang besar.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa Internasional Manhattan Tahun 2005,” Ceramah Fa di Berbagai Tempat-5)

Ketika saya mengingat kata-kata ini, air mata memenuhi mata saya. Saya merasakan belas kasih Guru yang luar biasa dan ingat bagaimana beliau telah menderita bagi kita. Saya pikir, mungkin ada kehidupan seperti itu di antara petugas polisi yang saya temui. Saya seharusnya tidak menolak mereka atau berdebat dengan mereka. Saya harus melakukan apa yang Guru minta—bersikap baik dan menghargai kehidupan ini.

Meskipun saya tidak dapat benar-benar membuat mereka menerima Dafa dan mundur dari PKT, saya pikir dengan bantuan Guru, saya membantu mereka merasakan keajaiban Dafa dan melihat kebaikan praktisi melalui perilaku saya.

Tidak ada praktisi lain di sekitar saya untuk berbagi pengalaman. Saya mengakses situs web Minghui.org setiap minggu, mengunduh artikel yang baik, dan membacanya ketika saya punya waktu. Saya percaya ini juga merupakan cara untuk berkomunikasi dengan praktisi. Saya menemukan kekurangan saya sendiri dengan membaca artikel praktisi lain, dan juga berbagi pengalaman saya dengan menulis artikel.