Wanita Guangdong Dihukum 4,5 Tahun Karena Berbicara dengan Orang tentang Falun Gong

(Minghui.org) Seorang warga Kota Jieyang, Provinsi Guangdong dijatuhi hukuman 4,5 tahun karena keyakinannya pada Falun Gong pada akhir 2020 dan dipindahkan ke Penjara Wanita Provinsi Guangdong pada November 2021.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Lu Qiaoli ditangkap pada 9 Agustus 2020, karena berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong. Polisi menggeledah kediamannya dan rumah tempat dia bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Salinan Zhuan Falun miliknya, buku utama Falun Gong, disita.

Pengadilan Distrik Jiedong menghukum Lu empat setengah tahun pada akhir 2020. Dia dipindahkan dari Pusat Penahanan Kota Jieyang ke penjara pada November 2021.

Sejak paruh kedua tahun 2020, beberapa praktisi di Jieyang telah dijatuhi hukuman karena keyakinan mereka. Huang Jianmin dan istrinya Peng Wenjian dijatuhi hukuman masing-masing 4 dan 3,5 tahun pada akhir 2020. Wu Yujuan, yang bekerja untuk Institut Ilmu Pertanian Jieyang, dijatuhi hukuman 4,5 tahun pada 15 Desember 2020.

Dua praktisi lagi, Wang Yanjuan dan Lin Liqing, masing-masing dijatuhi hukuman tiga tahun satu bulan dan dua tahun. Meskipun Wang telah dibebaskan dengan pembebasan bersyarat medis karena kondisi medisnya yang serius, pihak berwenang menolak untuk membebaskan Lin meskipun dia didiagnosis kanker saat dalam tahanan.

Sejak 1999, pihak berwenang di Jieyang telah mengikuti Kantor 610, organisasi di luar kerangka hukum yang dibuat khusus untuk penganiayaan, dalam menargetkan para praktisi. Selain hukuman berat, para praktisi sering menerima denda berat -- 10.000 yuan untuk setiap tahun yang dihukum. Ketika Yang Zhuangkai dan Xu Ruiping dijatuhi hukuman pada tahun 2015, Yang dijatuhi hukuman lima tahun dan denda 50.000 yuan dan Xu diberikan hukuman sepuluh tahun dan denda 100.000 yuan. Karena Jieyang telah berjuang melawan kemiskinan dan pendapatan rumah tangga rata-rata termasuk di antara daerah terendah di Guangdong, denda yang berat menyebabkan kesulitan yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari para praktisi.

Informasi kontak pelaku: 

Lin Jiang (林江), kepala Kantor Polisi Dongsheng: [phone]
Wu Yinxiong (吴吟雄), kepala Kantor Keamanan Domestik Distrik Rongcheng: [phone]
Fang Chuwei (方楚伟), sekretaris Komite Urusan Politik dan Hukum Distrik Rongcheng: [phone], [phone]
Huang Junbo (黄俊波), direktur Kantor 610 Distrik Rongcheng: [phone], [phone], [phone]
Luo Hui (罗晖), kepala Penjara Wanita Provinsi Guangdong: [phone]

(Lebih banyak informasi kontak pelaku tersedia di artikel original berbahasa Mandarin.)