(Minghui.org) Baru-baru ini, salah seorang praktisi Falun Dafa setempat kami dilaporkan ke polisi karena mengklarifikasi fakta kepada orang-orang. Ini sangat menyedihkan. Saya ingin berbagi beberapa pemikiran pribadi mengenai masalah ini.

Guru berkata, “Pengikut Dafa membuktikan kebenaran Fa dan membela Fa di sini, bersamaan mengultivasi diri sendiri, tanggung jawabnya pasti sangat besar.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa Kanada Tahun 2006)

Sebagai praktisi Dafa, kita semua tahu bahwa adalah tanggung jawab kita untuk melakukan tiga hal dan melakukannya dengan baik. Menyelamatkan makhluk hidup adalah misi kita.

Saya benar-benar percaya bahwa semua praktisi Dafa yang sungguh-sungguh berkultivasi sedang bekerja keras. Namun, mentalitas yang dimiliki seseorang dalam menyelamatkan orang menjadi isu utama.

Untuk menghindari kejahatan mengambil keuntungan dari celah kebocoran saya, sebelum mengklarifikasi fakta, saya mencoba untuk memperbaiki diri dan melihat apakah saya memiliki keterikatan.

Saya memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkan unsur-unsur buruk dan menjernihkan pikiran.

Misalnya, suatu hari, saya sedang mengklarifikasi fakta kepada seseorang dan dia memperingatkan saya dengan mengatakan, “Jangan katakan itu, jika Anda melanjutkan, Anda akan ditangkap.”

Saya menjawab dengan tenang, “Saya tidak akan ditangkap. Kebaikan mendapat balasan yang baik, kejahatan mendapat ganjaran buruk. Saya di sini untuk menyelamatkan orang dan saya melakukan hal yang baik, serta mengumpulkan kebajikan.”

Kemudian, dia berkata, “Terima kasih telah memberi tahu saya bahwa ada pepatah seperti itu.”

Ada lagi kejadian di tahun 2020, ketika pandemi Covid melambat dan penguncian komunitas dilonggarkan. Saya pergi ke gedung komunitas untuk membagikan brosur pencegahan pandemi.

Meskipun ada orang di lokasi konstruksi di depan gedung, saya memutuskan untuk membagikan brosur ke setiap unit di setiap lantai. Saya mendengar langkah kaki di bawah ketika saya berada di unit keempat di lantai tiga.

Saya berdiri di sana dan seorang pria datang. Dia menunjuk selebaran di pintu dan bertanya, “Apakah anda membagikan selebaran itu? Saya menjawab, “Ya”.

Kemudian, dia berkata, “Sekarang, anda tidak bisa pergi. Ini adalah gedung bisnis dan seseorang di luar melaporkan anda.” Dia mulai mengeluarkan ponselnya.

Saya tetap tenang dan berkata, “Sudahkah anda membaca brosur itu? Sekarang, epideminya sangat parah sehingga bahkan pemerintah telah menempel banyak pemberitahuan yang memberi tahu orang-orang untuk mencegah infeksi. Saya melakukan hal serupa.”

Dia bersikeras, “Saya tidak peduli. Tidak peduli apa, anda tidak akan lolos hari ini. Kami akan menangkap anda.”

Saya mengatakan kepadanya, “Saya tidak akan lari karena saya melakukan hal yang baik. Kenapa saya di sini? Saya di sini untuk menyelamatkan anda. Kalau tidak, saya tidak akan berada di sini sama sekali pada hari yang begitu panas.” Saya tidak merasa takut saat itu.

Sepertinya kata-kata saya menyentuhnya dan kesombongannya menghilang. Dia bergumam, “Mungkin, saya harus melakukan hal yang baik juga. Anda bisa pergi sekarang.”

Saya berkata, “Terima kasih, Anda telah melakukan perbuatan besar untuk diri Anda sendiri. Lain kali, jangan membuat masalah besar ketika Anda melihat orang-orang membagikan selebaran seperti itu.”

Dia menemani saya turun dan kami keluar dari gedung. Di luar, orang-orang bertanya, “Apa yang dia lakukan?”

Dia berkata, “Tidak banyak. Dia menempel iklan kecil.”

Saya berterima kasih kepada Guru karena telah membantu saya mengatasi cobaan ini. Menyelamatkan makhluk hidup adalah sesuatu yang belum pernah terjadi dalam sejarah.

Guru telah menyerahkan tugas yang begitu berat dan kita harus menggunakan pikiran lurus yang dikaruniai Dafa untuk menyelesaikan misi kita.

Sejak zaman kuno, kejahatan tidak pernah menekan kebenaran. Pemahaman saya adalah bahwa setiap kali kita menghadapi gangguan dalam menyelamatkan orang, kita tidak boleh takut. Kita harus yakin bahwa apa yang kita lakukan adalah yang paling benar.

Pikiran lurus kita dapat menekan kejahatan dan melenyapkan penganiayaan.