(Minghui.org) Pengacara mewakili Du Zhentian, seorang penduduk Kota Zhaoyuan, Provinsi Shandong, baru-baru ini diberitahu bahwa dia telah dijatuhi hukuman empat tahun dengan denda 15.000 yuan (Rp 33.000.000) karena berlatih Falun Gong. Penjara Weifang menolak menerima Du karena wabah kasus COVID-19, sampai berita ini di tulis ia masih berada di Pusat Penahanan Kota Longkou.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Du, 35, ditangkap pada 8 September 2021. Polisi memborgolnya, menutupi kepalanya dengan tudung hitam, dan menahannya di lorong, saat polisi menggeledah rumahnya dalam keadaan kosong. Banyak barang pribadinya disita, termasuk hampir 10.000 yuan (Rp 22.000.000) uang tunai. Mobil pribadinya juga disita.

Sementara dua saudara perempuan dan orang tua Du juga ditangkap pada hari yang sama, mereka dibebaskan tak lama kemudian.

Polisi mengungkapkan bahwa mereka mengikuti Du selama lebih dari enam bulan sebelum menangkapnya. Pada hari berikutnya dia dibawa ke Hotel Xinyang dekat Kota Longkou dan ditahan di sana selama 42 hari. Keluarganya sering mengunjungi kantor polisi dan Kantor Keamanan Domestik untuk menanyakan kasusnya, tetapi diberitahu bahwa itu rahasia. Mereka kemudian menyewa seorang pengacara untuk mengunjunginya, hanya untuk diberitahu bahwa kunjungan pengacara tersebut juga ditolak.

Selama Du ditahan di hotel, orang tuanya cepat menjadi tua. Mereka khawatir depresinya, yang telah sembuh dengan berlatih Falun Gong, akan kambuh lagi.

Sebelum mempelajari Falun Gong, Du menderita depresi berat setelah menyaksikan beberapa penangkapan ibunya Wang Baolian karena keyakinannya yang sama pada Falun Gong. Dia menjadi rendah diri dan mengalami kesulitan berkomunikasi dengan orang lain. Dia putus sekolah dan pergi ke beberapa rumah sakit di kota untuk mencari pengobatan, tetapi tidak ada yang bisa membantunya. Didorong oleh ibunya, Du mulai berlatih Falun Gong dan berangsur-angsur pulih.

Setelah satu setengah bulan penahanan terhadap Du tanpa komunikasi, keluarganya menerima pemberitahuan bahwa penangkapannya telah disetujui pada 20 Oktober. Mereka juga diberitahu bahwa dia telah dipindahkan ke Pusat Penahanan Zhangjiagou di Longkou, di mana 20 praktisi lainnya juga ditahan.

Pengadilan Kota Longkou menjadwalkan sidang kasus Du pada 17 Desember 2021, tetapi tiba-tiba dibatalkan saat pengacaranya pergi ke pengadilan untuk meninjau dokumen kasusnyapada 14 Desember. Pengadilan menjadwalkan sidang lain pada 18 Februari. Tidak jelas apakah sidang pernah dilakukan sebelum Du dihukum.