Rumania: Merayakan Peringatan ke-23 Hari Falun Dafa Sedunia

(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa di Rumania merayakan Hari Falun Dafa Sedunia di Taman Cișmigiu di Bucharest 13-15 Mei 2022.

Praktisi merayakan peringatan ke-23 Hari Falun Dafa Sedunia.

Memperagakan latihan Falun Dafa di taman

Seorang anak laki-laki mempelajari latihan.

Seorang turis (kanan) mendengarkan fakta tentang Falun Dafa

13 Mei 2022 adalah peringatan ke-23 Hari Falun Dafa Sedunia dan peringatan 30 tahun sejak Falun Dafa pertama kali diperkenalkan oleh Guru Li Hongzhi di Tiongkok. Dari mulut ke mulut, Falun Dafa telah menyebar ke lebih dari 100 negara. Ratusan juta orang telah memperoleh manfaat dari berlatih dan percaya bahwa Falun Dafa baik.

Menyerukan untuk Mengakhiri Penganiayaan

Praktisi mendirikan stan informasi di Taman Cișmigiu pada 14 Mei. Seorang pemuda mengatakan bahwa dia tahu tentang penganiayaan yang sedang berlangsung terhadap Falun Dafa di Tiongkok. Dia mengatakan bahwa Partai Komunis Tiongkok (PKT) melakukan genosida yang menargetkan praktisi Falun Dafa. "Jika seseorang dapat memahami kebenaran, segalanya akan menjadi lebih baik." Dia mengecam PKT karena menganiaya praktisi dan meminta untuk menandatangani petisi yang menyerukan diakhirinya penganiayaan.

Seorang wanita muda tertarik pada musik latihan dan berkata, "Saya merasa sakit di sekujur tubuh, tetapi setelah mendengarkan musik, saya merasa tenang dan damai."

Sekelompok pengendara sepeda motor muda datang dan mengambil brosur klarifikasi fakta. Ketika mereka mendengar tentang pengambilan organ dari praktisi yang masih hidup dan bahwa PKT menganiaya orang-orang yang mengikuti Sejati-Baik-Sabar, mereka terkejut. Mereka berkata, “Praktisi Falun Dafa terlihat sangat damai. Maksud anda, PKT menganiaya mereka karena melakukan latihan?” Mereka tidak percaya dan berkata, "Falun Dafa baik."

Seorang pemuda yang mengajukan banyak pertanyaan tentang Falun Dafa mengetahui bahwa praktisi mematuhi prinsip-prinsip Sejati, Baik, Sabar dan bahwa PKT melarang mereka untuk berbicara di Tiongkok. Dia kesal dan marah. Dia mengungkapkan rasa terima kasihnya dan meminta untuk menandatangani petisi yang menyerukan diakhirinya penganiayaan. Dia mengatakan bahwa dia akan membawa pulang informasi itu dan membagikannya kepada rekan-rekannya.

Seorang pria yang pernah mempelajari suatu bentuk qigong di Beijing menyaksikan para praktisi melakukan latihan. Dia mengetahui bahwa Dafa adalah latihan kultivasi pikiran dan tubuh dan bahwa para praktisi merayakan peringatan 30 tahun Falun Dafa diperkenalkan ke publik. Pria itu menjadi tertarik dan meminta untuk mempelajari latihan. Dia juga bertanya di mana dia bisa menemukan tempat latihan setempat.