Keluarga Saya Sangat Berterima Kasih kepada Falun Dafa

(Minghui.org) Saya berusia 80-an. Saya telah berkultivasi Falun Dafa selama lebih dari 20 tahun. Berkat perlindungan Guru, saya terus berkultivasi meskipun sering tersandung.

Saya kehilangan ayah ketika berusia 2 tahun, dan ibu juga meninggal ketika saya berusia 7 tahun. Saya menjadi putri angkat sebuah keluarga saat saya berusia 9 tahun, dan menikah pada usia 16 tahun. Saya memiliki 6 anak laki-laki. Saya menderita banyak penyakit, termasuk penyakit jantung, penyakit perut, penyakit ginjal, bahu kaku, dan sebagainya. Hari demi hari hidup saya sangat menderita. Saya selalu berpikir untuk menjadi seorang biarawati, sampai suatu hari, seorang teman menyarankan saya untuk belajar Falun Dafa.

Saya menemukan Buku Zhuan Falun di sebuah toko buku, Buku utama Falun Dafa, dan sangat senang melihat subjudul “Benar-benar Membawa Orang Menuju ke Tingkat Tinggi” di halaman pertama. Saya merasa bahwa ini telah ada dalam pikiran saya selama bertahun-tahun, dan itulah yang saya cari!

Anak saya bertanya kepada saya ketika saya kembali ke rumah, “Ibu, apa yang membuat Ibu begitu bahagia hari ini?” Saya mengatakan kepadanya bahwa saya telah menemukan sebuah buku yang berharga.

Sejak saat itu saya membaca Zhuan Falun setiap hari, dan mengalami Guanding oleh Guru. Saya sembuh dari semua penyakit saya, begitu juga bintik-bintik penuaan di wajah saya. Orang-orang yang mengenal saya bertanya kepada saya bagaimana saya tiba-tiba terlihat jauh lebih muda. Saya memberi tahu mereka bahwa itu karena saya berlatih Falun Dafa.

Keenam putra saya semuanya sudah menikah. Beberapa dari mereka tinggal di utara, beberapa di selatan. Setiap kali saya mengunjungi mereka, saya membantu mereka menyelesaikan pekerjaan rumah tangga. Mereka semua berkata bahwa Falun Dafa hebat dan mereka yakin latihan itu meningkatkan kesehatan saya.

Putra keempat saya berkata saat reuni keluarga, "Keluarga kami telah mendapat manfaat dari latihan Falun Dafa yang dilakukan ibu!" Dia juga memberi tahu teman-temannya, “Ibu saya dulu selalu merasa kesal sebelum dia berlatih Falun Dafa. Dia biasa melampiaskan amarahnya pada kami. Kami takut padanya dan mencoba menjauh. Falun Dafa telah meningkatkan kesabarannya dan benar-benar mengubahnya. Falun Dafa benar-benar luar biasa. Jangan berani-berani mengatakan hal buruk tentang Dafa.”

Anak kedua saya tinggal di daerah yang sama dengan saya. Suatu hari di awal tahun lalu, tangan dan kakinya mati rasa. Istrinya membawanya ke rumah sakit. Saya pergi mengunjunginya, dan menyuruhnya melafalkan "Falun Dafa baik, dan Sejati-Baik-Sabar baik!" Dia mengikuti saran saya, dan pulih dalam beberapa hari. Itu adalah manifestasi dari kekuatan luar biasa Falun Dafa!

Dia mengalami gejala serupa tetapi lebih buruk saat dia bekerja di kota lain pada bulan Juli. Jelas itu merupakan gejala stroke. Dia berpikir, “Sebelumnya, perawatan rumah sakit menghabiskan banyak biaya, tetapi tidak membantu. Saya akhirnya diselamatkan oleh Falun Dafa. Saya harus melafalkan dua frase Dafa itu lagi.” Dia mengulangi “Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik.” Keajaiban terjadi padanya lagi – dia benar-benar pulih.

Anak saya mengunjungi saya segera setelah dia kembali ke kota kami. Dia berjalan bolak-balik di depan saya untuk menunjukkan bahwa dia telah pulih kembali. Dia berkata, “Guru Dafa telah menyelamatkan hidup saya lagi! Saya sangat berterima kasih kepada Guru Li!” Dia mulai mendengarkan ceramah Guru sejak saat itu.

Anggota keluarga saya menyaksikan manfaat Falun Dafa. Menantu perempuan tertua saya bekerja di sebuah toko, dan sering memberi tahu orang-orang tentang mundur dari organisasi komunis. Suatu hari, dia mampu membujuk tiga orang untuk mundur. Setiap kali dia datang mengunjungi saya, dia akan menyambut potret Guru dengan tangan dirangkapkan di depan dadanya. Melihat bagaimana putra kedua saya pulih dengan melafalkan kalimat-kalimat Falun Dafa, dia benar-benar yakin akan kekuatan Falun Dafa. Dia bahkan memberi tahu teman-temannya tentang hal itu, dan menyarankan seluruh keluarga saya untuk terus melafalkan kalimat itu.