Skotlandia: Memperkenalkan Falun Dafa di Meadow Festival Edinburgh

(Minghui.org) Festival Meadow Edinburgh diadakan di Taman Meadows setelah dua tahun absen karena pandemi pada tanggal 4 dan 5 Juni 2022. Praktisi Falun Dafa dari Skotlandia, Newcastle, dan London berpartisipasi dalam festival tersebut. Mereka memperagakan latihan dan membagikan informasi tentang penganiayaan Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap Falun Dafa. Banyak orang sangat ingin mengetahui lebih banyak tentang Falun Dafa dan menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan.

Praktisi memperagakan latihan Falun Dafa selama Festival Meadow Edinburgh pada tanggal 4 dan 5 Juni 2022.

Tahun ini lebih banyak orang dari semua kelompok etnis menyatakan minat mereka untuk belajar Falun Dafa. Praktisi menjelaskan di situs web Falundafa.org, mereka dapat menemukan lokasi dan jadwal pengenalan gratis di Edinburgh dan di seluruh dunia, serta instruksi secara daring.

Karen (kiri) berfoto bersama dengan wanita lain (kanan) dan Rosemary, seorang praktisi.

Karen dari Edinburgh tersentuh oleh latihan damai dan dengan cermat membaca papan pajangan yang menjelaskan lima perangkat latihan Falun Dafa. Ketika dia mengetahui ada kelas gratis di Edinburgh, dia dengan senang hati memeluk seorang praktisi bernama Rosemary, yang mengoordinasikan kelas tersebut. Dia mengatakan dia sering kehilangan keseimbangan ketika dia berjalan, tetapi kali ini dia baik-baik saja.

Kurdish mempelajari latihan Falun Dafa.

Kurdish ingin mempelajari latihan, jadi Rosemary mengajarinya latihan perangkat pertama. Kurdish memberi tahu putrinya, “Ini bagus.” Dia mengatakan tangan dan perutnya terasa hangat dan dia merasa nyaman. Dia bilang dia akhirnya menemukan apa yang dia cari.

Seorang pria ingin belajar Falun Dafa.

Seorang pria yang bekerja di layanan Keamanan Pegasus menjelaskan bahwa dia berlatih Tai Chi dan mempelajari ajaran Buddha, tetapi dia melepaskannya selama penguncian pandemi. Untuk memahami perbedaan antara Falun Dafa dan apa yang dia latih sebelumnya, dia berdiri dan diam-diam memperhatikan para praktisi saat mereka melakukan latihan. Seorang praktisi menjelaskan apa itu Falun Dafa. Dia berkata dia sangat setuju dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar dan berharap untuk mempelajari latihan.

Rosemary memberi tahu reporter Minghui bahwa dia disibukkan selama acara tersebut memberi tahu orang-orang tentang Falun Dafa. Banyak orang tertarik untuk mempelajari latihan dan dia memberi tahu mereka lokasi dan informasi kontak tempat latihan di Edinburgh. Banyak orang juga menandatangani petisi mendukung upaya praktisi untuk mengakhiri penganiayaan.

Orang-orang menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan.

Orang-orang Menandatangani Petisi untuk Mengakhiri penganiayaan

Seorang wanita yang membantu operasi transplantasi organ memberitahu rekan-rekannya bagaimana PKT mengambil organ dari praktisi Falun Dafa saat mereka masih hidup. Dia juga memberi tahu seorang pejalan kaki tentang Falun Dafa dan bagaimana Falun Dafa dianiaya di Tiongkok. Setelah itu, mereka semua menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan.

Seorang wanita yang membantu transplantasi organ memberitahu orang lain bagaimana praktisi menjadi sasaran penganiayaan oleh PKT.

Dia memberi tahu seorang praktisi bagaimana dia mengetahui tentang Falun Dafa selama konferensi transplantasi organ di Boston, di AS. Dia mengetahui PKT melakukan pengambilan organ dari praktisi saat mereka masih hidup. Dia menandatangani petisi dan meminta pemerintah Inggris mendesak PKT untuk menghentikan penganiayaan.

Seorang pria dari Glasgow memberi tahu praktisi bahwa dia mengetahui tentang Falun Dafa setelah menonton film berjudul The Bleeding Edge, dan dia masih mengingat setiap detailnya. Film ini bercerita tentang bagaimana seorang wanita mulai berlatih Falun Dafa dan perubahan positif yang dia alami. Terlepas dari penganiayaan PKT yang merajalela, dia tetap teguh pada keyakinannya. PKT memasukkannya ke penjara, dan diperintahkan oleh penjaga penjara, pecandu narkoba melecehkan dan menyiksanya. Setelah dia dibebaskan, polisi menangkapnya lagi di jalan dan merampas organ tubuhnya. Pria itu berkata dia tahu dia harus melakukan sesuatu untuk menghentikan penganiayaan.

Orang-orang Tionghoa mempelajari informasi tentang Falun Dafa dan penganiayaan PKT.

Imigran Baru Hong Kong: Senang Bertemu Anda!

Seorang pria Tionghoa paruh baya berhenti di depan papan pajangan. Ketika seorang praktisi mendekatinya untuk mengobrol, dia berseru, “Senang bertemu dengan anda! Saya sangat bahagia!"

Pria itu menjelaskan bahwa dia berimigrasi ke Edinburgh dari Hong Kong tahun lalu. Dia mengatakan sebelum 2019, banyak parade Falun Dafa skala besar dapat dilihat di Hong Kong setiap tahun, yang sangat mengesankan. Namun dia mengatakan sekarang Hong Kong tidak memiliki kebebasan. Dia juga mengatakan orang Hong Kong tidak menyukai PKT, yang mengirim orang untuk mengganggu dan menghancurkan arena informasi Falun Dafa.

Sejak PKT memprakarsai penganiayaan terhadap Falun Dafa pada 20 Juli 1999, praktisi di Hong Kong terus mengklarifikasi fakta kepada warga Hong Kong dan orang-orang dari Tiongkok di berbagai tempat wisata.

Sepasang suami istri usia lanjut dari Hong Kong yang tidak bisa berbahasa Mandarin dan juga imigran baru berhenti dan membaca informasi tersebut. Ketika mereka melihat kata-kata Sejati-Baik-Sabar dan Falun Dafa di kaus praktisi, sang istri menunjuk kata-kata itu dan berkata dalam bahasa Inggris dia mengenal mereka. Dia kemudian memberi tahu praktisi tentang pengalaman mereka di Hong Kong dan situasi dengan arena Falun Dafa di sana.

Selama dua hari festival diadakan, praktisi bertemu dengan banyak imigran baru lainnya dari Hong Kong. Mereka menyatakan dukungan untuk Falun Dafa dan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar. Mereka juga mengecam penganiayaan PKT yang tidak berdasar terhadap Falun Dafa. Seorang pemuda berkata bahwa dia akan memberitahu orang tuanya di Hong Kong untuk dengan tulus melafalkan: "Falun Dafa baik, dan Sejati-Baik-Sabar baik."

Selain warga Tionghoa dari Hong Kong, ada juga warga Tionghoa dari Malaysia, Taiwan, Tiongkok, dan daerah lain yang hadir dalam festival tersebut. Beberapa orang Tionghoa mengatakan bahwa mereka tidak hanya belajar tentang Falun Dafa, tetapi juga berinisiatif untuk memperkenalkannya kepada orang Tionghoa lainnya dengan menjelajahi situs web Falun Dafa dan menonton video tentang Falun Dafa.

Mundur dari PKT dan Organisasinya

Ada juga orang-orang yang disesatkan oleh kebohongan dan propaganda PKT dan salah memahami Falun Dafa. Para praktisi memberitahu mereka bahwa Falun Dafa mengajarkan orang untuk menjadi baik menurut prinsip Sejati-Baik-Sabar. Praktisi juga menjelaskan bagaimana PKT mengatur peristiwa bakar diri di Tiananmen dan menunjukkan kekurangannya satu per satu. Praktisi juga memberi tahu mereka mengapa jutaan orang Tionghoa telah mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya. Setelah mendengarkan, beberapa mengambil brosur. Beberapa bertanya tentang bagaimana mundur dari PKT dan organisasinya secara daring, dan mengatakan mereka akan mundur setelah kembali.

Seorang pemuda dari Xiamen, Provinsi Fujian, Tiongkok juga meminta praktisi untuk membantunya mencari film False Fire di ponselnya, yang mengungkapkan fakta kebenaran tentang peristiwa bakar diri yang direkayasa oleh PKT.

Selama acara tersebut, 19 orang setuju untuk mundur dari PKT dan organisasinya. Dua di antaranya mengundurkan diri atas inisiatif mereka sendiri.

Latar Belakang: Apa Itu Falun Dafa dan Mengapa PKT menganiayanya?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok, pada tahun 1992. Disiplin spiritual sekarang dilatih di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang yang telah memeluk ajaran, yang didasarkan pada prinsip-prinsip Sejati, Baik, Sabar, dan mempelajari lima latihan, telah mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.

Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok (PKT), memandang popularitas disiplin spiritual yang semakin meningkat tersebut sebagai ancaman terhadap ideologi ateis PKT, dan pada 20 Juli 1999, mengeluarkan perintah untuk melarang latihan tersebut.

Minghui.org telah mengkonfirmasi kematian ribuan praktisi sebagai akibat dari penganiayaan selama 22 tahun terakhir. Jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. Lebih banyak lagi yang dipenjara dan disiksa karena keyakinan mereka.

Ada bukti nyata bahwa PKT menyetujui pengambilan organ dari praktisi yang ditahan, yang dibunuh untuk memasok industri transplantasi organ.

Di bawah arahan pribadi Jiang Zemin, PKT mendirikan Kantor 610, sebuah organisasi keamanan di luar kerangka hukum dengan kekuatan untuk mengesampingkan polisi dan sistem peradilan, dan satu-satunya fungsinya adalah untuk melakukan penganiayaan terhadap Falun Dafa.