(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa mengadakan pawai di Montreal pada 9 Juli 2022, untuk mengekspos kejahatan Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan meminta orang-orang untuk membantu mengakhiri penganiayaan selama 23 tahun.

Praktisi Dafa mengadakan pawai untuk mengecam penganiayaan PKT pada 9 Juli 2022.

Jiang Zemin, mantan ketua PKT, meluncurkan penganiayaan nasional terhadap Falun Dafa pada 20 Juli 1999. Setiap tahun sejak itu, praktisi Dafa di seluruh dunia mengadakan acara untuk secara damai meminta perhatian terhadap penganiayaan ini.

Rapat umum terdiri dari praktisi yang memegang spanduk dan foto-foto yang memperingati mereka yang dianiaya hingga meninggal karena menolak melepaskan keyakinan spiritual mereka. Spanduk bertuliskan, “Falun Dafa secara Damai Menolak Penganiayaan Selama 23 Tahun,” “Falun Dafa baik,” “Sejati-Baik-Sabar baik,” “Hentikan Penganiayaan terhadap Falun Dafa,” “Hentikan Pengambilan Organ Paksa secara Hidup-Hidup PKT, ” “Membubarkan PKT Untuk Menghentikan Penganiayaan,” “Mundur dari PKT dan Organisasi Pemudanya Agar Tetap Aman,” dan, “390 Juta Orang Tiongkok Telah Mundur dari PKT dan Organisasi Pemudanya.”

Praktisi Falun Dafa mengadakan pawai untuk meningkatkan kesadaran akan penganiayaan yang sedang berlangsung di Tiongkok.

Praktisi berkabung untuk rekan-rekan praktisi yang dianiaya hingga meninggal oleh PKT.

Banyak orang berhenti untuk menonton pawai dan berkata bahwa para praktisi terlihat sangat damai, kuat, dan menyentuh. Beberapa mengatakan mereka tahu bahwa praktisi adalah sekelompok orang yang belas kasih dan PKT harus segera mengakhiri penganiayaan.

Pawai berakhir di sebuah taman di Pecinan, di mana praktisi memperagakan latihan Falun Dafa dan terus mengklarifikasi fakta kepada orang-orang. Mereka mengumpulkan tanda tangan pada petisi untuk mengakhiri penganiayaan.

Penganiayaan terhadap Orang-Orang Yang Belas Kasih Harus Segera Diakhiri

Praktisi Zhu Ying berpartisipasi dalam pawai dan rapat umum.

Praktisi Falun Dafa Zhu Ying berkata, “Penganiayaan ini telah menipu seluruh dunia. Penganiayaan lebih brutal daripada yang bisa dibayangkan siapa pun dan pengambilan organ secara paksa masih terjadi di Tiongkok. Praktisi Falun Dafa selalu damai, rasional dan gigih dalam mengklarifikasi fakta kepada orang-orang. Ini tidak pernah berubah.”

Zhu mulai berlatih Falun Dafa pada 1996 setelah melihat perubahan positif yang dibawa oleh latihan tersebut kepada ayah, saudara laki-laki, dan ipar perempuannya. Ayahnya pernah menjadi pejabat tinggi PKT dan memiliki banyak penyakit. Setelah dia mulai berlatih Falun Dafa, dia menjadi sehat dan kulitnya tidak lagi pucat dan kusam. Dia energik dan memiliki pipi kemerahan. Karena penasaran, Zhu juga mulai berlatih Falun Dafa.

Ayah Zhu, yang berusia lebih dari 80 tahun pada waktu itu, ditahan secara ilegal di kantor polisi selama satu malam selama penganiayaan. Tidak lama kemudian, dia meninggal dunia. Zhu ditangkap oleh petugas bea cukai Tiongkok ketika dia melakukan perjalanan kembali ke Tiongkok pada 2001. Dia kemudian diselamatkan oleh pemerintah Kanada. Ibunya, yang berusia 90 tahun, masih tinggal di Tiongkok dan terus-menerus dilecehkan oleh PKT.

Zhu Ying berkata, “Prinsip Sejati-Baik-Sabar bukan hanya prinsip Falun Dafa tetapi juga prinsip alam semesta. Tiga Karakter Klasik, umumnya dikenal sebagai San Zi Jing, menyatakan bahwa manusia sejak lahir secara alami baik. Belas kasih adalah sifat manusia dan PKT sedang menghancurkan sifat manusia. Penganiayaan terhadap orang baik harus segera dihentikan. Keadilan selalu menang.”

Penduduk Montreal Meneteskan Air Mata: “Genosida Ini Harus Dihentikan”

Vera berkata, “Parade Falun Dafa damai dan tenang. Saya sangat tersentuh.”

Vera, yang tinggal di Montreal, mengaku sangat tersentuh dengan pawai tersebut. Dia berkata, “Saya menangis karena praktisi terlihat begitu damai dan tenang.” “Adalah baik untuk secara damai memprotes penganiayaan ini. Penganiayaan ini adalah genosida dan harus dihentikan. Lihat mereka [praktisi Falun Dafa]. Lihatlah betapa belas kasihnya mereka. Apa yang praktisi lakukan adalah indah dan penuh dengan belas kasih. Saya tentu bisa merasakannya.”

Dia setuju dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar. “Prinsip-prinsip ini adalah kekurangan dunia saat ini. Banyak hal buruk terjadi di dunia ini karena kita tidak memiliki prinsip-prinsip ini.”

Konsultan Bank: Pawai Paling Damai dan Kuat

Emma, seorang konsultan bank, berkata, “Barisan praktisi Falun Dafa damai dan penuh kekuatan.”

Emma, seorang konsultan bank berkata, “Ini adalah demonstrasi paling damai dan kuat yang pernah saya lihat. Ini sangat damai dan anda tidak sering melihat ini. Itu juga menyebarkan pesan yang sangat kuat. Pengambilan organ hidup secara paksa di Tiongkok harus segera diakhiri.”

Dia juga memuji praktisi Falun Dafa karena mengungkap kejahatan PKT dalam pengambilan organ hidup-hidup secara paksa. “Kami tidak melihat apa pun di media tentang pengambilan organ hidup secara paksa. Tidak ada yang membicarakannya sehingga tidak ada yang mengetahui situasi ini. Saya sangat senang mengetahui bahwa praktisi Falun Dafa menyebarkan kebenaran tentang [kejahatan ini].”

Allen, yang bekerja untuk pemerintah, berkata, “Para pejabat dan politisi mengetahui praktisi Falun Dafa dan penganiayaan brutal PKT. Praktisi Falun Dafa adalah lurus dan saya memberi mereka dukungan penuh.”

Michel Berger, seorang seniman dari Drummondville, mencari tahu tentang Falun Dafa di ponselnya setelah menonton pawai. Dia berkata, “PKT melucuti hak dasar manusia untuk berkeyakinan dan berbicara. Sangat penting bagi para praktisi di sini hari ini untuk meningkatkan kesadaran akan kebenaran Falun Dafa, yang pada gilirannya melindungi hak-hak dasar kita. Sejati-Baik-Sabar adalah inti dari sifat manusia. Orang menjadi lebih mendorong ego dan kurang toleransi. Jadi prinsip Falun Dafa semakin penting.”

Mike, seorang penduduk setempat, mengatakan bahwa dia sering melihat acara praktisi Falun Dafa sehingga dia tahu tentang penganiayaan. Dia berkata, “Praktisi semuanya adalah orang baik dan pemberani. Pengambilan organ hidup-hidup secara paksa oleh PKT sangat mengerikan. Saya berharap yang terbaik bagi para praktisi. Keadilan akan menang."

“Semua orang sebaiknya berlatih Falun Dafa.”

Alexander, seorang penduduk setempat, tertarik untuk mempelajari latihan tersebut.

Alexander, seorang penduduk setempat, mengatakan dia senang melihat praktisi melakukan latihan, “Saya telah menyaksikan praktisi memperagakan latihan di sini selama bertahun-tahun. Latihan ini dapat merilekskan tubuh seseorang dan prinsip-prinsip Falun Dafa sangat bagus. Masyarakat saat ini membutuhkan prinsip-prinsip ini. Saya pikir semua orang sebaiknya berlatih Falun Dafa.”