(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa mengadakan Hari Informasi di Grand Place (Square de L'Europe) di Brussels, Belgia pada 16 Juli 2022. Partai Komunis Tiongkok (PKT) mulai menganiaya latihan spiritual di Tiongkok 23 tahun yang lalu, yaitu pada 20 Juli 1999.

Praktisi memperkenalkan Falun Dafa dan mengungkap penganiayaan PKT. Selain itu, praktisi juga melakukan latihan Dafa, yang menarik perhatian banyak orang-orang yang lewat. Begitu mereka memahami kekejaman yang terjadi pada Falun Gong (juga disebut Falun Dafa), mereka menyatakan keprihatinan dan dukungan mereka. Ada juga yang ingin belajar latihan.

Praktisi Falun Dafa mengadakan Hari Informasi di Grand Place di Brussel, Belgia pada 16 Juli 2022. Praktisi yang ditunjukkan dalam gambar sedang melakukan latihan Falun Dafa.

Memberitahu penduduk setempat tentang fakta kebenaran Falun Dafa.

Simion Michez, 20, dan Elay Camara, 19, dua pemain sepak bola Belgia dari klub RSCA Anderlecht, klub sepak bola profesional Belgia, tertarik pada peragaan latihan praktisi dan ingin belajar lebih banyak tentang Falun Dafa.

Mereka merasakan medan energi yang baik dan Simion berkata, “Saya pikir latihan meditasi dapat membantu seseorang tetap tenang dalam keadaan apa pun. Sebagai pemain sepak bola, saya pikir meditasi akan sangat bermanfaat bagi saya.”

Ini adalah pertama kalinya mereka bertemu Falun Dafa dan setelah mengetahui tentang prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar, Simion berkata: "Prinsip-prinsip ini juga akan bermanfaat bagi saya."

Praktisi lebih lanjut berbicara tentang bagaimana PKT telah menganiaya latihan spiritual selama 23 tahun terakhir, termasuk pengambilan organ paksa yang disetujui negara oleh PKT dari praktisi yang masih hidup. Mereka mengatakan bahwa praktisi melakukan hal yang baik dalam meningkatkan kesadaran akan Falun Dafa dan penganiayaan. Mereka berkata bahwa mereka akan belajar lebih banyak tentang latihan dari internet, dan mendoakan yang terbaik bagi para praktisi.

“Saya ingin mendukung Falun Dafa.”

Amandine Feron dan temannya mendukung praktisi Falun Dafa.

Amandine Feron, dari Namur, Belgia, dan temannya tertarik pada peragaan latihan praktisi. Mereka berbicara dengan praktisi, dan menyatakan keinginan mereka untuk belajar lebih banyak tentang Falun Dafa. Mereka mengatakan bahwa praktisi terlihat sangat damai dan cantik, dan terkesan dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Amandine berkata: “Saya pikir Sejati-Baik-Sabar adalah tiga prinsip universal yang indah. Hal ini sangat penting untuk kesehatan fisik dan mental seseorang. Prinsip-prinsip ini dapat membawa banyak hal indah ke dunia. Setiap negara dan budaya harus mempromosikan prinsip-prinsip ini.”

Amandine berkata: "Ya, saya ingin mendukung Falun Dafa."

Sebelum pergi, Amandine mengambil beberapa brosur klarifikasi fakta dan menyatakan bahwa dia akan belajar lebih banyak tentang Falun Dafa secara daring.

Pemuda dari Provinsi Sichuan, Tiongkok: Saya Mengagumi Kegigihan Praktisi Falun Dafa

Wang Jingyu, seorang pemuda dari Provinsi Sichuan, Tiongkok, berkata: “Saya telah mengetahui bahwa PKT menganiaya Falun Dafa. Saya menerobos blokade internet Tiongkok dan membaca Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis.”

Dia sangat menyadari bahwa PKT menganiaya orang yang tidak bersalah dengan kebohongan, penipuan dan kekerasan. Dia berkata: “Meskipun saya tidak berkultivasi di Falun Dafa, saya tahu bahwa Falun Dafa adalah entitas yang cukup besar untuk dapat bertahan melawan penganiayaan PKT. Mereka juga dengan berani mengungkap sifat jahat PKT, sehingga orang dapat mengetahui kebenaran tentang Falun Dafa. Untuk ini, saya benar-benar mengagumi kegigihan praktisi.”

Orang Kristen yang Taat: “Saya akan menyertakan praktisi Falun Dafa dalam doa-doa saya.”

Victor berkata bahwa penganiayaan itu mengejutkan, dan dia akan menyertakan praktisi dalam doanya.

Victor saat ini mengambil jurusan psikologi, dan tertarik dengan latihan Falun Dafa. Dia berbicara dengan seorang praktisi, dan mengatakan bahwa dia adalah seorang Kristen yang taat yang tertarik untuk belajar tentang mitologi Timur. Dia merasa bahwa Falun Dafa baik setelah mendengar lebih banyak tentang latihan ini, dan tidak dapat menerima penganiayaan PKT.

Dia berkata: "Saya akan menyertakan praktisi Falun Dafa dalam doa saya, dan saya juga akan berdoa untuk orang-orang Tiongkok."

Dia terkejut setelah mengetahui tentang pengambilan organ paksa oleh PKT dari praktisi yang masih hidup, dan menandatangani petisi untuk menunjukkan dukungannya kepada para praktisi.

Pelajar Tiongkok Mengetahui Fakta Kebenaran Falun Dafa

Beberapa mahasiswa Tiongkok berbicara dengan praktisi yang mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa kepada mereka. Mereka mendengarkan praktisi dengan penuh perhatian yang memberi tahu mereka tentang penganiayaan, termasuk bakar diri di Tiananmen. Praktisi juga mendorong mereka untuk mundur dari PKT dan organisasi pemudanya, sehingga mereka akan tetap aman selama bencana. Setelah menerima materi klarifikasi fakta, mereka mengatakan akan mengunjungi situs web Minghui untuk mundur dari PKT.