Mantan Eksekutif Real Estate Mendapat Hukuman Penjara Kedua Dalam Enam Tahun Karena Berlatih Falun Gong

(Minghui.org) Seorang mantan eksekutif real estat telah dibawa ke Penjara Wanita No.2 Provinsi Yunnan untuk menjalani hukuman tiga tahun karena keyakinannya pada Falun Gong. Ini adalah kedua kalinya Xiang Dong divonis dalam enam tahun.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Sekelompok petugas masuk ke rumah Xiang di Kunming (ibu kota Provinsi Yunnan) pada 1 Maret 2021, setelah dia dilaporkan berlatih Falun Gong.

Polisi pertama-tama menyita buku-buku Falun Gong dan barang-barang pribadi lainnya. Kemudian mereka menunggu di luar rumahnya dan menangkap dia ketika dia kembali sekitar jam 20:00.

Dia pertama kali diinterogasi di Kantor Polisi Fuhaixiang dan kemudian dibawa ke Pusat Penahanan Kota Kunming. Kantor Keamanan Domestik Distrik Xishan menyerahkan kasusnya ke Kejaksaan Distrik Xishan. Pengadilan Distrik Xishan kemudian memvonisnya tiga tahun penjara.

Berlatih Falun Gong

Xiang, berusia 40-an, selalu tertarik pada aspirasi spiritual dan sering mengeksplorasi makna hidup. Ketika dia diperkenalkan dengan Falun Gong pada tahun 2011, dia tertarik pada prinsip-prinsip yang dibahas dalam buku dan mulai berlatih.

Berlatih Falun Gong meningkatkan kesehatannya dan juga mengubah dia dari orang yang menuntut menjadi seseorang yang peduli dan perhatian. Hubungan keluarganya yang tegang menjadi sangat harmonis juga.

Hukuman Penjara Pertama

Setelah mendapat banyak manfaat dari berlatih Falun Gong, Xiang mulai mengklarifikasi fakta di waktu luangnya.

Dia dilaporkan karena menyebarkan materi informasi Falun Gong pada 24 Januari 2016 dan ditangkap. Polisi membawanya pulang dengan tangan terborgol keesokan harinya untuk menggeledah rumahnya. Setelah suaminya memprotes, borgolnya dilepas.

Suami Xiang memberitahu polisi bahwa istrinya adalah orang baik dan tidak melakukan kesalahan apapun dalam menjalankan keyakinannya. Polisi mempertanyakan apakah dia sendiri berlatih Falun Gong dan mengancam akan menangkapnya. Dia mengatakan kepada mereka bahwa dia adalah seorang Muslim.

Polisi menyita komputer, printer, kertas fotokopi, dan materi Falun Gong milik Xiang. Tidak ada daftar barang yang diberikan. Suaminya juga dibawa ke kantor polisi untuk diinterogasi. Ketika dia bersikeras bahwa Xiang tidak melakukan kesalahan apa pun, polisi mengatakan kepadanya bahwa mereka menemukan 278 salinan materi dan 4 DVD, yang cukup untuk membuat kasus terhadapnya.

Pengadilan Distrik Xishan mengadakan sidang kasus Xiang pada 13 September 2016. Dia dituduh merusak penegakan hukum, dalih standar yang digunakan untuk menjebak praktisi Falun Gong. Dia menyatakan bahwa dia memiliki kebebasan berkeyakinan dan tidak melanggar hukum apa pun dalam berlatih Falun Gong, apalagi merusak penegakan hukum.

Pengacaranya, Guo, mengajukan pembelaan tidak bersalah untuknya. Dia berargumen bahwa bukti penuntutan yang diajukan oleh jaksa hanya menunjukkan bahwa kliennya adalah seorang praktisi Falun Gong dan gagal untuk mendukung tuduhan terhadapnya. Dia mengatakan bahwa keyakinan kliennya dilindungi oleh konstitusi Tiongkok dan itu adalah hak dasarnya.

Pengacara menambahkan bahwa adalah ilegal bagi polisi untuk masuk ke rumah kliennya dan menggeledahnya secara sewenang-wenang. Yang melanggar hukum itu polisi.

Dalam pernyataan terakhir, Xiang mendesak para hakim dan jaksa untuk mengikuti hati nurani mereka, dan tidak menjadikan kambing hitam dalam penganiayaan rezim komunis terhadap orang-orang yang tidak bersalah.

Hakim masih menghukum Xiang satu tahun.

Bertemu di Pusat Penahanan

Di pusat penahanan setempat, Xiang masih mengambil kesempatan untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong kepada tahanan lainnya. Dia bertemu dengan seorang wanita berusia 50-an yang kedua cucunya memiliki cacat intelektual, anak gadisnya yang lebih tua hampir sepenuhnya bisu.

Setelah mengetahui tentang Falun Gong, wanita itu melafalkan kalimat yang mengandung kebenaran "Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik" setiap hari dan meminta membantu cucunya yang bisu. Suatu hari dia berkata kepada Xiang dengan sangat gembira bahwa cucunya mulai bisa berbicara dan itu menyelamatkan keluarga lebih dari 200.000 yuan dibandingkan dengan mengunjungi dokter.

Informasi kontak pelaku:

Ma Mingjun (马铭钧), petugas Kantor Polisi Fuhaixiang: [phone]