Wanita Menderita Kehilangan Ingatan Setelah Disuntik di Rumah Sakit, Dihukum Empat Tahun Karena Keyakinannya

(Minghui.org) Meskipun pengacara Liu Hongxia meminta penundaan persidangan karena kesehatannya yang buruk, hakim menyidangkan kasusnya pada 13 Juli 2022, sesuai jadwal, dan menjatuhkan hukuman empat tahun karena berlatih Falun Gong. Wanita berusia 47 tahun itu sangat lemah dan kurus sehingga dia bahkan tidak bisa duduk dan merosot di kursinya selama proses persidangan.

Liu dari Kota Dalian, Provinsi Liaoning, ditangkap pada 28 Oktober 2021, ketika petugas polisi yang mengikutinya melihatnya memasang poster Falun Gong di gedung-gedung perumahan. Dia dimasukkan ke Pusat Penahanan Kota Dalian.

Liu telah melakukan mogok makan sejak 14 Februari tahun ini untuk memprotes penganiayaan terhadap keyakinannya, yang telah ditargetkan oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Ketika pengacaranya mengunjunginya pada 28 Februari, dia diberi tahu bahwa dia telah dipindahkan ke bangsal khusus di Rumah Sakit Xinhua, di mana pasien narapidana yang ditahan di Pusat Penahanan Kota Dalian atau penjara setempat dibawa. Karyawan rumah sakit yang bekerja di departemen lain tidak diperbolehkan bertanya tentang bangsal khusus ini.

Di rumah sakit, Liu pernah diikat ke tempat tidur, dicekok paksa, dan disuntik dengan obat-obatan yang tidak diketahui. Semua kunjungan terhadapnya telah ditolok, termasuk oleh pengacara dan keluarganya.

Selama waktu itu, Kejaksaan Distrik Ganjingzi mendakwanya dan memindahkan kasusnya ke Pengadilan Distrik Ganjingzi.

Keluarganya bersikeras untuk diizinkan mengunjunginya pada Juni 2022, tetapi ditolak. Mereka menghubungi Departemen Kepolisian Kota Dalian pada 28 Juni dan bertanya mengapa mereka tidak dapat mengunjungi orang yang mereka cintai di rumah sakit. Pusat penahanan mengutip pandemi sebagai alasan.

Liu dibawa kembali ke pusat penahanan pada 7 Juli. Hakim Guo Danhua memberi tahu keluarganya bahwa dia dijadwalkan untuk diadili pada 13 Juli, tetapi keluarganya tidak diizinkan untuk hadir. Hakim menekankan bahwa tidak seorang pun akan diizinkan untuk mengunjungi Liu sebelum persidangan. Permintaan pengacaranya untuk menunda proses juga ditolak.

Hakim mengadili Liu secara virtual pada 13 Juli. Liu tetap diam sepanjang waktu. Ketika pengacaranya akhirnya diberi izin untuk mengunjunginya setelah persidangan, dia tidak dapat mengingat berapa lama dia tinggal di rumah sakit tetapi tahu bahwa dia dicekok paksa makan dan diberi suntikan. Pengacara berencana untuk mengajukan banding untuknya.

Informasi kontak pelaku:

Qu Dong (曲东), kepala Kantor Polisi Baiyunjie: [phone]
Diao Pengfei (刁鹏飞), jaksa, Kejaksaan Distrik Ganjingzi: [phone]
Guo Danhua (郭丹华), hakim, Pengadilan Distrik Ganjingzi: [phone], [phone], [phone], +86-411-19104113633

(Lebih banyak informasi kontak pelaku tersedia di artikel asli berbahasa Mandarin.)

Laporan terkait dalam bahasa Inggris:

Ailing Woman Faces Trial in the Hospital for Her Faith, Judge Obstructs Legal Representation