(Minghui.org) Pameran Internasional Seni Zhen Shan Ren diadakan di Edipsos, kota resor spa Yunani yang terkenal, dari tanggal 25 hingga 27 Agustus 2022. Banyak penduduk setempat dan turis yang melihat lukisan itu mengutuk penganiayaan yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap praktisi Falun Gong.

Melihat lukisan

Edipsos terletak di utara Evia, pulau Yunani terbesar kedua. Mata air panas yang kaya mineral memiliki efek terapeutik dan terkenal di Yunani. Dalam mitologi Yunani kuno, Hercules mandi di perairan ini setelah pertempuran untuk meremajakan dirinya. Filsuf Yunani kuno Aristoteles dikatakan telah berusaha untuk membuka rahasia kekuatan terapeutik mata air ini.

Spanduk putih di sebelah kanan adalah milik pemerintah kota.

Pemerintah kota setempat mengetahui tentang Falun Gong dan penganiayaan yang dilakukan oleh PKT di Tiongkok. Pemerintah kota Edipsos dengan suara bulat menyetujui permohonan praktisi untuk menggelar pameran seni dan kemudian menyediakan tenda, lampu, dan bendera untuk menunjukkan dukungan kota.

Menulis komentar untuk menunjukkan dukungan bagi pameran

Karya-karya dalam pameran ini dihasilkan oleh sekelompok seniman berprestasi dari berbagai latar belakang. Setiap seniman adalah praktisi Falun Gong yang mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Meningkatkan Kesadaran akan Penganiayaan


Menulis komentar untuk mendukung Falun Gong.

Sepasang suami istri Yunani yang melihat lukisan-lukisan itu memberi tahu seorang praktisi bahwa mereka tahu tentang penganiayaan terhadap orang-orang Kristen gereja rumah di Tiongkok. Praktisi mengatakan kepada mereka bahwa itu hanyalah puncak gunung es dari penganiayaan PKT terhadap orang-orang dengan keyakinan spiritual.

Meskipun PKT menyensor informasi untuk menutupi kejahatannya, situs web Minghui telah mengonfirmasi kematian lebih dari 4.800 praktisi Falun Gong akibat kebrutalan polisi. PKT juga mengizinkan pengambilan organ dari praktisi yang masih hidup untuk meraup keuntungan yang besar.

Pelukis: Beri Tahu Saya Saat Anda Mengadakan Pameran Berikutnya

Pelukis Efi

George yang sedang berlibur dari Athena mengunjungi pameran dan kemudian mengajak teman pelukisnya Efi untuk melihat lukisan bersamanya. Efi melihat setiap karya dengan cermat dan menulis di buku tamu: “Sangat indah. Tingkat artistik dari karya-karya ini sungguh luar biasa.”

Efi menyerahkan kartu namanya kepada seorang praktisi Falun Gong, lalu berkata, “Lain kali jika ada pameran seni di Athena, pastikan untuk memberi tahu saya. Saya akan membawa banyak teman untuk melihatnya.”

Seorang pelukis bernama Georgios berkata: “Sekarang sangat sedikit orang yang melukis dengan begitu realistis, karena dengan kamera dan komputer, ada banyak cara untuk menciptakan seni.”

“Pesan yang disampaikan dalam lukisan itu sangat kuat dan menyentuh hati saya,” kata seorang pelukis dari Rumania dengan berlinang air mata. “Cara anda menyebarkan informasi tentang penganiayaan sungguh menakjubkan. Saya berharap lebih banyak orang mengunjungi pameran ini.”

Pengunjung: Pertahankan Upaya Anda

Penny menulis komentar untuk menyemangati para praktisi

“Saya melihatnya kemarin. Ini adalah pameran yang sangat bagus,” kata Penny kepada seorang praktisi. “Teruslah berusaha karena ini [PKT menganiaya praktisi Falun Gong] adalah yang terburuk. Saya tidak pernah tahu bahwa ada hal-hal mengerikan [terjadi] di Tiongkok.”

Penny mengucapkan selamat kepada para praktisi atas keberhasilan pameran dan mendoakan yang terbaik bagi mereka semua.

"Terima Kasih atas Pesannya"

Kleoniki dan anak-anaknya memegang origami bunga lotus kertas.

Kleoniki telah merencanakan untuk datang empat hari sebelumnya tetapi harus tinggal beberapa hari lagi karena masalah mobil. Ketika dia dan anak-anaknya melihat pameran, dia berkata, “Pasti ada alasan mengapa saya tinggal di Edipsos.” Seorang praktisi berkata, “Sepertinya mengunjungi pameran adalah takdir anda.”

Thalia mendengarkan seorang praktisi yang sedang menjelaskan sebuah lukisan

Thalia mendengarkan seorang praktisi menjelaskan karya tersebut dan kemudian menulis di buku tamu: “Pameran ini sangat bagus! Terima kasih atas seruan anda dan informasi yang telah anda sampaikan kepada kami. Saya ada di pihak anda.”

Latar Belakang: Apa itu Falun Dafa dan Mengapa PKT Menganiayanya?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok, pada tahun 1992. Disiplin spiritual ini sekarang dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang yang telah memeluk ajarannya, yang didasarkan pada prinsip Sejati, Baik, dan Sabar, dan telah mempelajari lima perangkat latihan telah mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.

Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok (PKT), menganggap semakin populernya disiplin spiritual ini sebagai ancaman terhadap ideologi ateis PKT dan pada 20 Juli 1999, ia mengeluarkan perintah untuk memberantas latihan tersebut.

Di bawah arahan pribadi Jiang Zemin, PKT mendirikan Kantor 610, sebuah organisasi keamanan ekstra legal dengan kekuatan untuk mengesampingkan polisi dan sistem peradilan dan yang fungsi satu-satunya adalah melakukan penganiayaan terhadap Falun Dafa.

Minghui.org telah mengkonfirmasi kematian ribuan praktisi sebagai akibat dari penganiayaan selama 23 tahun terakhir. Jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. Praktisi yang tak terhitung jumlahnya telah dipenjara dan disiksa karena keyakinan mereka.

Ada bukti nyata bahwa PKT mendukung pengambilan organ dari praktisi yang ditahan yang dibunuh untuk memasok industri transplantasi organ Tiongkok.