Praktisi Muda: Akhirnya Saya Mengerti Apa Arti Berkultivasi Nyata

(Minghui.org) Ketika saya berusia sekitar lima atau enam tahun, pada malam hari kaki saya sakit. Saya menangis dan ibu saya memijat kaki saya di tengah malam. Sakitnya juga tidak hilang, jadi ibu saya memutuskan untuk menunjukkan cara berlatih Falun Dafa. Dia mengajari saya bagaimana melakukan sila ganda. Ajaibnya, begitu saya duduk sila ganda dalam posisi lotus, rasa sakitnya hilang. Sejak saat itu, saya melakukan sila ganda posisi lotus setiap kali kaki saya sakit. Saya mengalami keajaiban Falun Dafa di usia muda dan ingin berbagi beberapa cerita.

Falun Dafa Memberi Penerangan kepada Dunia Saya

Saya adalah anak yang aneh dan takut pada sesuatu yang segitiga dan bayangan. Begitu terlihat saya akan menangis. Saya juga mengalami kesulitan memahami apa yang orang lain katakan kepada saya. Mereka sendiri harus mengulangi beberapa kali sebelum saya mengerti. Ibu saya harus berpikir lama bagaimana dia bisa menjelaskan sesuatu kepada saya dengan cara yang sederhana. Di sekolah saya juga ada pada peringkat terakhir ketika saya di kelas satu dan dua dan harus mengulang satu tahun.

Di malam hari ibu menyuruh saya membacakan Zhuan Falun untuknya karena dia menyelesaikan pakaian untuk orang-orang dan dia harus begadang. Meskipun saya tidak mengerti apa yang saya baca, Dafa masih membuka kebijakan saya dan saya dapat memahami apa yang guru bicarakan tentang sekolah.

Teguh dan Tak Tergoyahkan dalam Kultivasi

Setelah belajar Fa saya mengalami banyak perubahan positif secara fisik dan mental. Meskipun saya tahu bahwa Falun Dafa baik dan saya juga berlatih, saya tidak pernah benar-benar mengerti betapa berharganya Dafa. Saya kehilangan lingkungan kultivasi ketika saya bersekolah di sekolah asrama di sekolah menengah. Saya hanya bisa belajar Fa dengan ibu di akhir pekan dan tidak pernah membaca ceramah sendiri. Kultivasi saya mulai mengendur. Pada tahun kedua sekolah menengah setiap orang diminta bergabung dengan Liga Pemuda PKT (Partai Komunis Tiongkok). Karena takut, saya pikir saya mungkin akan bergabung dengan Liga Pemuda tetapi ketika saya pulang ke rumah ibu mendesak saya untuk tidak bergabung. Saya khawatir dengan tekanan dari sekolah dan tidak tahu bagaimana mengklarifikasi fakta kepada guru saya. Ketika mereka memaksa saya untuk bergabung dengan Liga Pemuda, saya bersikeras untuk tidak melakukannya. Akhirnya, guru saya tidak lagi datang berbicara dengan saya tentang hal itu dan saya adalah satu-satunya di kelas saya yang tidak bergabung.

Saya perlahan memahami arti sebenarnya dari kultivasi setelah belajar Fa dan saya tahu bahwa kami harus mengklarifikasi fakta untuk menyadarkan makhluk hidup. Saya mulai mengklarifikasi fakta kepada teman dekat dan membagikan materi klarifikasi fakta di sekolah saya. Guru melindungi saya di sepanjang jalan dan saya tidak menemui masalah apa pun.

Saya mengalami penderitaan besar ketika saya masih di sekolah menengah. Saya depresi dan sering menangis. Untuk menenangkan diri, saya membaca ajaran Falun Dafa dan memancarkan pikiran lurus. Saya membaca Zhuan Falun setiap akhir pekan dan menggunakan sebagian besar waktu untuk belajar Fa atau memancarkan pikiran lurus—tetapi saya tidak gigih berkultivasi. Saya hanya ingin meringankan penderitaan saya.

Kelas saya biasanya berakhir sekitar jam 22:00 malam. Setiap malam selama tiga tahun saya membaca atau menghafal Fa sampai tengah malam menggunakan cahaya redup dari ponsel saya. Saya mulai merasa lebih baik dan ketidaknyamanan itu berangsur-angsur berkurang. Namun, saya masih merasakan substansi negatif di hati saya. Baru setelah saya selesai menghafal Zhuan Falun, substansi hitam itu benar-benar dilenyapkan oleh Guru Li, pencipta Falun Dafa. Saya bersyukur atas penyelamatan belas kasih Guru.

Saya memperoleh pemahaman baru sehubungan dengan memancarkan pikiran lurus setelah saya mengalami kekuatan memancarkan pikiran lurus. Setelah membaca semua ceramah Guru, saya benar-benar memahami dan menghargai Dafa setelah saya memiliki mimpi yang jelas tentang dunia surga.

Ketidaknyamanan mental hilang ketika saya mulai kuliah. Saya mengendur lagi dalam kultivasi, meskipun saya memiliki banyak waktu luang. Saya terikat pada ponsel, dan menonton drama televisi dan membaca novel. Meskipun Guru memberi saya banyak petunjuk, saya masih terikat untuk melihat ponsel saya. Saya bisa menyelesaikan praktikum keperawatan saya di kampung halaman. Saya tahu bahwa Guru mengatur ini karena saya bisa hadir ke arena belajar Fa bersama dan menjadi rajin dalam kultivasi. Tidak ada kata yang dapat mengungkapkan rasa terima kasih saya yang tak terhingga kepada Guru. Terima kasih Guru atas penyelamatan belas kasih Anda.

Semuanya berjalan lancar mulai dari praktikum hingga mencari pekerjaan yang sesuai. Saya tahu Guru membimbing saya di sepanjang jalan. Saya juga menemukan jalan kembali ke Dafa. Sekarang saya telah mengingat dan melafal Zhuan Falun lima kali dan dalam prosesnya merasa bahwa semua keterikatan hati saya perlahan-lahan lenyap. Saya mengalami kedamaian dan stabilitas batin—ini adalah sesuatu yang tidak pernah saya rasakan sebelumnya.

Di masa lalu saya hanya membagikan materi informasi Dafa dan mengklarifikasi fakta kepada teman sekelas dan teman dekat. Di rumah sakit saya menemukan sesuatu yang mengubah ketakutan saya untuk mengklarifikasi fakta.

Selama tahun-tahun pertama saya bekerja di rumah sakit, saya merawat seorang pasien kanker. Saya ingin mengklarifikasi fakta kepadanya dan menunggu kesempatan yang tepat. Namun, setelah menunggu berbulan-bulan, dia meninggal. Saya menyalahkan diri sendiri dan dipenuhi rasa bersalah karena saya egois dan takut untuk mengklarifikasi fakta. Ketidakmampuan saya berkultivasi dengan gigih menghasilkan celah kebocoran dalam menyelamatkan makhluk hidup. Ketakutan saya menyebabkan dia kehilangan hidup abadinya. Saya tiba-tiba terbangun dan menyadari bahwa waktunya sangat sempit. Menyelamatkan makhluk hidup adalah sesuatu yang harus dilakukan oleh setiap orang Xiulian. Saya mulai mengklarifikasi fakta kepada rekan kerja dan pasien.

Setiap saya mendapat kesempatan saya mulai mengklarifikasi fakta kepada pasien. Banyak rekan kerja saya dan sebagian besar pasien saya sekarang telah mundur dari PKT dan organisasi pemudanya. Saya menyadari bahwa mengklarifikasi fakta tidak seseram yang saya kira. Selama benar-benar peduli pada orang lain, orang dapat merasakan belas kasih kami. Saya akan menggunakan waktu yang tersisa untuk berkultivasi dengan baik, mengklarifikasi fakta, memenuhi sumpah bersejarah saya dan mengikuti Guru pulang ke rumah.

Di atas adalah pemahaman saya di tingkat saya saat ini. Mohon tunjukkan apa pun yang tidak benar.