(Minghui.org) Praktisi Falun Gong mengadakan rapat umum di pusat kota Perth pada 21 Agustus 2022, untuk merayakan 400 juta orang mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan organisasi pemudanya.

Nama asli dan nama samaran dari setiap orang yang telah mengundurkan diri diposting di situs web Pusat Layanan Global Pengunduran dari PKT, dari organisasi PKT yang telah mereka lepaskan. Beberapa VIP hadir dan memberi sambutan pada rapat umum di Perth.

Tim genderang pinggang Falun Dafa tampil di rapat umum

2

Tim tari naga

Orang yang lewat mengetahui Falun Dafa.

Rapat umum, pertunjukan genderang pinggang, dan tarian naga menarik banyak orang untuk menonton. Orang-orang yang berbicara dengan praktisi setuju bahwa rezim komunis sangat berbahaya. Banyak yang menyatakan dukungan mereka bagi 400 juta orang Tiongkok yang telah mundur dari organisasi Partai.

Profesor Hukum: Lakukan Sepenuh Hati untuk Mendukung Anda

Profesor Augusto Zimmermann berbicara pada rapat umum

Augusto Zimmermann adalah profesor dan kepala hukum di Sheridan Institute of Higher Education di Perth. Ia juga seorang profesor hukum di Universitas Notre Dame di Sydney, Australia, dan presiden Masyarakat Teori Hukum Australia Barat.

Berbicara di rapat umum, Profesor Zimmermann mengatakan bahwa itu menggelikan ketika PKT mengeluh tentang kekuatan asing, karena komunisme adalah kekuatan asing di Tiongkok. Ideologi ini diciptakan oleh Karl Marx, seorang Jerman, dan diekspor ke Tiongkok. Dan ideologi ini telah menyebabkan bencana manusia dan kematian massal.

Dia menunjukkan bahwa sudah waktunya bagi orang Tionghoa untuk menghidupkan kembali budaya mereka dan memulihkan kebebasan yang pantas mereka dapatkan. Dia mengatakan dia akan melakukan semua yang dia bisa lakukan untuk mendukung praktisi karena dia telah mengadvokasi hak asasi manusia sepanjang hidupnya.

Profesor Zimmermann berkata: “Hal terbaik yang dapat dilakukan orang Tiongkok adalah menjadi orang Tiongkok lagi dan memulihkan akar dan tradisi mereka.”

PKT Tidak Mewakili Rakyat Tiongkok

Richard Lue, pencipta Asosiasi Anti-PKT Perth, berbicara di rapat umum

Richard Lue, pencipta Asosiasi Anti-PKT Perth, mengatakan bahwa 400 juta orang telah mundur dari organisasi PKT merupakan sebuah kesuksesan besar.

Dia mengecam penganiayaan PKT terhadap praktisi Falun Gong dan Uighur di Xinjiang. Dia berkata bahwa PKT telah menganiaya Falun Gong selama beberapa dekade dan untuk waktu yang lama hal ini tidak diperhatikan oleh orang-orang. Dia berkata: “Tetapi karena upaya tak henti-hentinya dari praktisi Falun Gong, publik telah disadarkan akan masalah ini.”

“Di bawah rezim PKT, kebebasan tidak ada. Kami tidak bisa mempercayai apa pun yang dikatakan PKT. Apa yang harus kita lakukan adalah mundur dari PKT dan biarkan dunia tahu bahwa PKT tidak mewakili rakyat Tiongkok.”

Dukungan Publik untuk Pengunduran Diri

Karma (pertama di kiri) dan Ben (pertama di kanan)

Karma dari Bhutan dan Ben, orang Australia, berhenti untuk waktu yang lama untuk menonton rapat umum itu. Mereka menandatangani petisi yang menyerukan diakhirinya penganiayaan PKT. Karma berkata: “Dari peristiwa ini, saya menyadari bahwa orang Tionghoa dan PKT bukanlah hal yang sama. Itu membuka mata saya. Orang-orang Tiongkok, seperti kami, menginginkan kebebasan dan kebahagiaan, dan pemerintah Tiongkok mengendalikan orang.

Dia berkata: “Saya pikir itu bagus bahwa 400 juta orang telah mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya. Bagus kalau orang tahu apa yang sedang terjadi—itu hak mereka untuk tahu.”

Ed Carpio dari Filipina mengatakan: “Acara ini penting karena bagus untuk mengekspresikan suara anda. Saya tentu mendukungnya karena saya telah menonton banyak berita, dan banyak hal terjadi di dunia. Partai Komunis itu buruk, tirani. Rezim Partai Komunis sangat berbahaya. Saya tidak menyukainya. Saya tentu mendukung 400 juta orang Tionghoa mundur dari Partai.”

John Lok, seorang peneliti dari Inggris, berkata: “Saya pikir mundur dari PKT sah-sah saja. Kenapa tidak? Semua orang perlu tahu dan mendukungnya.”

Latar Belakang: Apa Itu Falun Dafa dan Mengapa PKT Menganiayanya?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok, pada tahun 1992. Disiplin spiritual sekarang dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang yang telah memeluk ajaran, yang didasarkan pada prinsip Sejati, Baik, Sabar, dan telah mempelajari lima latihan telah mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.

Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok (PKT), menganggap semakin populernya disiplin spiritual sebagai ancaman terhadap ideologi ateis PKT dan pada 20 Juli 1999, ia mengeluarkan perintah untuk memberantas latihan tersebut.

Di bawah arahan pribadi Jiang, PKT membentuk lembaga keamanan di luar kerangka hukum, “Kantor 610”, Organisasi tersebut berada di atas kepolisian dan sistem yudisial yang satu-satunya fungsi adalah untuk melakukan penganiayaan terhadap Falun Dafa .

Minghui.org telah mengkonfirmasi kematian ribuan praktisi sebagai akibat dari penganiayaan selama 23 tahun terakhir. Jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. Praktisi yang tak terhitung jumlahnya telah dipenjara dan disiksa karena keyakinan mereka.

Ada bukti nyata bahwa PKT menyetujui pengambilan organ dari praktisi yang ditahan, yang dibunuh untuk memasok industri transplantasi organ Tiongkok.