(Minghui.org) Salam kepada Guru! Salam kepada rekan-rekan praktisi!

Meski saya berusia 86 tahun, saya masih menjalankan klinik keluarga, dan banyak pasien yang ingin datang berobat kepada saya. Saya selalu menggunakan kesempatan ini untuk memberi tahu mereka tentang Falun Dafa, dan banyak pasien beserta keluarganya setuju untuk mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT). Saya ingin berbagi beberapa pengalaman ajaib yang saya alami dalam berkultivasi Falun Dafa sebagai cara untuk mengungkapkan rasa terima kasih saya kepada Guru Li, pencipta Falun Dafa.

Guru Menyelamatkan Saya dan Suami Saya

Kanker Keturunan Lenyap

Kanker adalah penyakit keturunan di keluarga saya. Ibu saya meninggal karena kanker usus, kedua adik laki-laki saya meninggal karena kanker perut dan kanker hati, dan adik perempuan saya meninggal karena kanker ovarium. Saya satu-satunya di keluarga saya yang masih hidup.

Saya menderita tumor di usus saya pada tahun 1997 dan didiagnosis menderita kanker usus. Setiap kali saya menggunakan kamar kecil, saya mengalami pendarahan hebat. Saya tidak berobat ke rumah sakit karena saya tahu penyakit itu tidak dapat disembuhkan. Namun saya mendengar bahwa beberapa pasien kanker sembuh dengan berlatih qigong. Saya pergi ke taman dan mencari praktisi qigong. Saya melihat tempat latihan Falun Dafa mempunyai pengunjung paling banyak, jadi saya berpikir mungkin itu yang terbaik, dan saya mulai berlatih Falun Dafa.

Luar biasanya, setelah satu minggu berlatih, pendarahan saya berhenti ketika saya menggunakan kamar kecil. Satu tahun setelah saya berlatih, ketika saya sedang membaca buku Dafa, saya melihat bintang-bintang emas dan perak melompat keluar dari buku tersebut, dan kemudian secara keseluruhan buku itu penuh beraneka warna.

Saya juga mengalami keajaiban pada indra penglihatan. Ketika saya berusia 40-an, saya mulai mengenakan kacamata presbiopi. Setelah belajar Falun Dafa selama setahun, saya tidak lagi membutuhkan kacamata. Saya kini berusia 86 tahun, dan penglihatan saya masih sangat baik sehingga saya bisa melihat beberapa jenis ujung jarum suntik.

Setelah PKT memulai penganiayaan terhadap Falun Dafa pada tahun 1999, polisi berkali-kali mencoba memaksa saya melepaskan latihan. Saya selalu memberi tahu mereka, “Falun Dafa menyelamatkan hidup saya. Saya tidak akan melepaskan (Dafa) bahkan jika Anda memenggal kepala saya!”

Melewati Cobaan Dengan Pikiran Lurus

Saya pernah mengalami infeksi bakteri yang parah beberapa tahun yang lalu. Tubuh saya bengkak dan sangat kesakitan. Dari sudut pandang kultivasi, saya menyadari bahwa penyakit disebabkan oleh karma, dan dengan mengalami penderitaan, saya melunasi hutang saya. Saya menahannya dan tidak minum obat apa pun, namun mengandalkan latihan Falun Dafa untuk sembuh. Seminggu kemudian, rasa sakit itu pun hilang.

Di lain waktu saya menderita batuk terus-menerus. Putri saya membawa saya ke rumah sakit untuk pemeriksaan dan ternyata saya menderita penyakit paru-paru yang parah. Dokter menyarankan agar saya dirawat di rumah sakit, namun saya menolak dan sebaliknya mengandalkan latihan Falun Dafa untuk penyembuhan. Semua gejala saya lenyap sebulan kemudian. Saya pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan lagi dan paru-paru saya baik-baik saja. Satu-satunya hal yang saya sesali adalah melewatkan kesempatan memberi tahu dokter bahwa saya sembuh dengan berlatih Falun Dafa.

Sebelum saya berangkat kerja pada suatu pagi, saya mengalami gejala stroke. Saya tidak bisa mengancingkan baju atau memegang cangkir. Saya bermimpi malam sebelumnya di mana seekor naga hitam, naga merah, dan seekor ular mendatangi saya. Saya membunuh mereka semua dengan pedang pemberian dari Guru pada saya. Saya yakin bisa melewati cobaan ini dengan pikiran lurus. Di kemudian hari, gejala trombosis serebral saya lenyap.

Guru Menyelamatkan Suami Saya

Suami saya suka berdansa di taman. Dia pernah menderita stroke saat berdansa, dan dibawa ke rumah sakit untuk resusitasi. Nyawanya terselamatkan tetapi dia menjadi tidak berdaya dan terbaring di tempat tidur. Dia mengandalkan orang lain untuk memberinya makan dan membersihkannya. Kami kemudian memindahkannya ke panti jompo, namun kondisinya tidak membaik setelah enam bulan menjalani perawatan dan rehabilitasi.

Kami membawanya kembali ke rumah. Karena saya tidak mampu merawatnya sendirian, saya meminta seorang praktisi untuk membantu saya. Mengetahui bahwa suami saya adalah anggota Partai Komunis, dia membujuknya untuk mundur dari Partai dan dengan tulus melafalkan kalimat yang mengandung kebenaran, “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik.” Mengetahui kekuatan penyembuhan Falun Dafa, suami saya setuju. Kondisinya semakin membaik dari hari ke hari. Sepuluh hari kemudian, dia bisa menyikat gigi, makan, dan menggunakan kamar mandi tanpa bantuan apa pun. Sungguh menakjubkan. Keluarga saya menyaksikan keajaiban ini, dan mereka sangat mendukung latihan Dafa saya.

Kesulitan Diselesaikan Dengan Pikiran Lurus

Saya dan beberapa praktisi pergi ke tempat wisata pada Mei 2004. Seorang praktisi dengan tulisan tangan yang bagus menulis kata-kata ini di tempat umum: “Seret Jiang Zemin (mantan diktator PKT yang memerintahkan penganiayaan terhadap Falun Dafa) ke Pengadilan.” Kemudian direktur objek wisata tersebut mendatangi kami dan berkata, “Apakah Anda menulis kata-kata itu di sini?” Karena sayalah yang mengatur perjalanan ini, saya pikir saya harus melindungi praktisi dari penangkapan. Saya melangkah maju dan menatap mata direktur itu. Sebelum saya mengatakan apa pun, dia segera pergi. Kami semua kembali ke rumah dengan selamat.

Setelah menerbitkan Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis pada tahun 2004, saya mulai menyebarkan buku tersebut. Bangunan di seberang jalan adalah asrama staf untuk restoran terdekat. Saya mengirimkan beberapa buku itu ke gedung. Pemilik restoran kemudian melaporkan saya ke polisi.

Polisi mengirim seseorang utnuk mengawasi saya. Namun, begitu orang itu tiba, dia mengalami sakit kepala yang hebat dan segera pergi ke rumah sakit. Beberapa hari kemudian, datang seorang lagi, tetapi dia jatuh dan tempurung lututnya pecah saat keluar dari mobil. Dia juga dikirim ke rumah sakit.

Sejak saat itu, tak seorang pun datang untuk mengawasi saya. Tak lama kemudian, pemilik restoran diketahui mengidap penyakit limfoma dan harus menutup restorannya.

Mengklarifikasi Fakta Dimanapun Kita Berada

Pada musim dingin tahun 2018, tujuh polisi masuk ke klinik saya dan menangkap saya.

Guru berkata,

“Dalam keadaan apapun jangan bekerja sama dengan permintaan, perintah, atau suruhan kejahatan. Jika anda semuanya berbuat demikian, maka lingkungan sudah tidak begini lagi.” (“Pikiran Lurus Pengikut Dafa Memiliki Keampuhan,” Petunjuk Penting Gigih Maju 2)

Saya tidak khawatir, tetapi saya merasa ini adalah kesempatan yang baik bagi saya untuk mengklarifikasi fakta kepada mereka. Saya berkata pada mereka, “Salah satu halaman pertama dari Manisfesto Komunis, dengan jelas menyatakan bahwa komunisme adalah hantu. Ketika Anda bergabung dengan Partai, Anda bersumpah untuk mengikutinya seumur hidup dan mendedikasikan hidup Anda untuknya. PKT telah melakukan begitu banyak kejahatan dan suatu hari nanti ia akan diadili. Anda harus mundur darinya untuk melindungi diri sendiri.” Saya kemudian mulai berbicara tentang Falun Dafa, manfaat kesehatan, dan penganiayaan ilegal. Mereka mendengarkan saya.

Saya kemudian dibawa ke pusat penahanan. Tiga hari kemudian, saya berbicara dengan hampir semua orang tentang Falun Dafa. Saya kemudian dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan. Dua petugas polisi datang untuk mengawasi saya setiap hari. Dalam tiga hari, saya mengklarifikasi fakta kepada enam polisi. Kemudian saya dibebaskan.

Satu tahun kemudian, saya didakwa dengan tuduhan “mengganggu penegakan hukum dengan organisasi kultus.” Ketika saya menghadap hakim, saya berkata kepadanya, “Keyakinan kultivasi saya dilindungi oleh Konstitusi. Saya memiliki kebebasan berkeyakinan dan kebebasan berbicara. Saya tidak melanggar hukum apa pun dalam berlatih Falun Dafa.”

Setelah persidangan, hakim bertanya kepada saya, “Apakah Anda membenci Partai Komunis?” Saya menjawab, “Berada di jalur kultivasi, kami harus melalui banyak kesulitan. Setiap kesulitan adalah kesempatan bagi kita untuk meningkatkan diri. Partai Komunis adalah salah satu iblis yang eksis untuk membantu kami berkultivasi.” Dia tidak berkata apa-apa dan membiarkan saya pulang.

Saya bermimpi setelah saya kembali ke rumah. Dalam mimpi itu, Guru memimpin beberapa dari kami melewati terowongan yang panjang. Dia terus mendesak kami untuk bergegas. Tepat setelah kami semua keluar dari terowongan, terowongan itu runtuh. Seorang rekan praktisi berkata, “Ini pasti merupakan petunjuk bahwa bahaya telah berlalu.”

Saya berterima kasih atas perlindungan belas kasih Guru selama ini. Terima kasih Guru!