(Minghui.org) Dua puluh dua penduduk Kota Rizhao, Provinsi Shandong dijadwalkan hadir di pengadilan selama tiga hari (4-6 Desember 2023) karena keyakinan mereka pada Falun Gong, latihan jiwa dan raga yang telah dianiaya oleh Partai Komunis Tiongkok sejak Juli 1999.

Penduduk yang bersangkutan termasuk di antara sekitar 50 praktisi Falun Gong setempat yang ditangkap pada 12 dan 13 Mei 2023. Menurut orang dalam, Departemen Kepolisian Kota Rizhao mulai memantau praktisi yang menjadi sasaran pada 3 Maret 2023 dan menjuluki operasi mereka sebagai “Kasus Khusus 303.”

Lebih dari belasan pejabat terlibat dalam kasus khusus ini, termasuk Ding Mingqing (sekretaris politik departemen kepolisian), Gao Lei (kepala Kantor 610), An Ming, Du Xianglin, Wang Yubao, Wang Yulong, Qin Yujing, Bo Tao, Ding Zhaodong, An Feng, Liu Yuanyuan, tiga petugas bermarga Guo, Yu, dan Qin, serta beberapa lainnya yang namanya tidak diketahui. Mereka mengerahkan kantor polisi di berbagai distrik dan kabupaten untuk melakukan penangkapan kelompok pada 12 dan 13 Mei.

22 praktisi yang ditangkap kemudian didakwa oleh Kejaksaan Kabupaten Wulian. Mereka dijadwalkan hadir di Pengadilan Kabupaten Wulian pada 4 – 6 Desember 2023. Tidak jelas apakah mereka akan diadili bersama-sama atau dipisahkan ke dalam kasus yang berbeda.

An Fengxia [wanita], Hong Meishuang [wanita], Gong Hua [wanita], Guo Xin [pria] dan Jiang Haibo [pria] sedang menunggu persidangan di Pusat Penahanan Kota Rizhao, sementara 17 praktisi lainnya yang didakwa semuanya berada di bawah pengawasan (dengan beberapa dari mereka tinggal di rumah dan yang lainnya di kantor polisi), termasuk Qin Chong [wanita], Wang Geng [wanita], Huang Shifang [wanita], Jiang Ying [wanita], Liang Geyuan [pria], Yang Chuanying [wanita], Zhu Xiuxia [wanita], Han Bangli [pria], Qin Yuying [wanita], Zhu Xiuzhi [wanita], Fan Zhuling [wanita], Wang Shuhua [wanita], Gao Xiuhua [wanita], Su Cuihua [wanita], Wang Xuli [wanita], Ding Xi [wanita], dan Han Gongying [wanita].