Putra Tenggelam Diangkat oleh Tangan Tak Terlihat

(Minghui.org) Xinzhi adalah istri dari kepala desa. Mereka berdua ramah kepada saya dan mendengarkan ketika saya berbicara tentang Falun Dafa. Meskipun sedang dianiaya oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT), terkadang mereka membantu saya membagikan materi Falun Dafa kepada penduduk desa lainnya.

Xinzhi datang ke toko saya suatu hari di bulan Juli 2009, dan memberi tahu bagaimana putranya diselamatkan setelah jatuh ke sungai.

Putranya, Xiaoming, pergi memancing sehari sebelumnya. Di siang hari Xizhi pergi membawakannya makan siang. Xiaoming mendayung perahu ke pantai dan makan siang, lalu kembali ke sungai untuk melempar jaring ikan. Ketika berada di tengah sungai, perahu itu terbalik. Xinzhi menyaksikan putranya tenggelam, dia tidak bisa berenang. Dia tidak bisa membantu tetapi berteriak minta tolong, meskipun tidak ada orang di sekitar.

Pada saat kritis ini, dia ingat kalimat Falun Dafa yang saya katakan padanya, termasuk bahwa dia akan dilindungi jika melafalkannya saat dalam bahaya. Dia menangis dan terus berteriak, “Falun Dafa baik! Sejati-Baik-Sabar baik! Guru Falun Dafa, tolong bantu anak saya!”

Dalam sekejap dia melihat bahwa putranya telah diselamatkan. Ternyata ada perahu besar di dekatnya di hulu. Tali tebal dari perahu itu ada di air dan hanyut ke arah putranya. Putranya meraih tali dan ditarik ke atas perahu.

Xiaoming berkata kepada ibunya, “Ketika saya tenggelam, saya putus asa dan tahu saya akan mati. Tiba-tiba saya merasa seperti ada tangan yang mengangkat saya ke permukaan. Lalu saya melihat tali itu dan meraihnya.”

Xinzhi langsung mengetahui bahwa Guru Li, pencipta Falun Dafa, telah menjawab doanya. Dia mengatakan kepada saya dengan berderai air mata, “Guru menyelamatkan anak saya. Seluruh keluarga saya berterima kasih kepada Guru Falun Dafa.”

Besan Selamat dari Kecelakaan Mobil

Besan saya juga mengalami kekuatan dari kalimat Falun Dafa enam tahun kemudian. Suatu malam di bulan November 2015, menantu laki-laki saya menelepon saya dan mengatakan bahwa ayahnya, yang berusia 60-an, ditabrak mobil saat mengendarai sepeda motor. Dia terbang dan mendarat lebih dari sepuluh meter jauhnya. Karena terluka parah, dia dibawa ke rumah sakit. Pemeriksaan CT scan menunjukkan bahwa tengkoraknya retak, ada pendarahan intrakranial, dan dia harus segera dioperasi.

Namun, satu-satunya ahli bedah yang memiliki kemampuan sedang keluar untuk konferensi, selama seminggu. Lebih buruk lagi, unit perawatan intensif (ICU) penuh. Ayahnya dibaringkan di tempat tidur sementara di lorong rumah sakit. Saat itu, dia dalam keadaan koma dan seluruh kepalanya bengkak.

Menantu laki-laki saya menangis ketika dia mengatakan ini kepada saya. Saya menghiburnya, “Saya pikir ada cara untuk membantu ayahmu. Kamu dan ibumu duduk di sampingnya, masing-masing memegang salah satu tangannya, dan dengan tulus melafalkan kalimat: 'Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik.' Harap terus membacanya sepanjang malam. Saya yakin keajaiban akan terjadi.” Dia setuju.

Ketika saya menelepon menantu laki-laki saya keesokan harinya, dia mengatakan bahwa dia dan ibunya melakukan apa yang saya sarankan, dan ayahnya lebih baik pagi ini. Dia telah sadar kembali, tetapi masih tidak bisa berbicara. Mereka mengatakan dia akan dipindahkan dari tempat tidur sementara ke ICU.

Saya meminta menantu laki-laki saya untuk menyampaikan pesan kepada ayahnya bahwa mundur dari PKT akan menyelamatkan nyawanya. Sebenarnya saya pernah memberi tahu besan saya tentang penganiayaan PKT terhadap Falun Dafa. Mereka tahu Falun Dafa baik, dan PKT jahat, tetapi mereka tidak berani mundur dari Partai karena takut akan pembalasan.

Menantu laki-laki saya menelepon saya setelah beberapa saat dan memberi tahu saya bahwa dia memegang tangan ayahnya dan berbisik kepadanya, “Ibu mertua saya mengatakan bahwa ayah akan diselamatkan jika ayah mundur dari Partai. Jika ayah setuju, tolong pegang tangan saya. Dan ayahnya menarik tangannya.

Seminggu kemudian, ahli bedah kembali dan bersiap untuk melakukan kraniotomi. Tapi setelah dia cek hasil CT scan pra operasi, katanya tidak perlu operasi karena perdarahan intrakranial sudah berhenti dan bekuan darah sudah diserap. Dia menyarankan perawatan konservatif.

Besan saya dipulangkan setelah satu bulan dirawat di rumah sakit. Bukan hanya keluarganya tetapi para dokter dan perawat semua menyaksikan keajaiban itu.

******

Catatan editor: Falun Dafa adalah luar biasa dan agung. Kekuatannya yang luar biasa mencapai makrokosmos dan mikrokosmos. Kasus yang dirinci dalam artikel ini hanyalah manifestasi kecil dari kekuatan Dafa pada tingkat dunia sekuler. Sementara Dafa dapat membawa berkah bagi umat manusia, kehebatan dan keagungan Dafa lebih kepada orang-orang untuk kembali ke asalnya yang sejati.